Suka terbang naik maskapai yang mana kalau traveling? Yang nyaman, aman, atau yang paling murah? Semua maskapai pasti ada kelebihan dan kekurangan masing – masing.
Tetapi, sebenarnya apa sih yang paling teman – teman suka. Apa saja maskapai favorit teman – teman?
Karena belakangan ini saya lagi ga mood dengan yang namanya traveling, blog ini juga kurang produktif dengan tulisan yang berbau sebuah destinasi.
Tetapi, tenang saja, saya masih belum bosan dengan yang namanya menuliskan hal yang berhubungan dengan traveling.
Tanpa sadar menulis sudah menjadi hobi saya yang baru :)
Kali ini saya mau berbagi tentang pengalaman saya naik pesawat milik beberapa maskapai.
Tentunya review saya tentang beberapa maskapai pesawat terbang kali ini bukanlah iklan, tetapi seratus persen pengalaman saya ketika menggunakan armada maskapai tersebut.
Oke, berikut maskapai yang pernah saya coba, mulai dari yang menurut saya terbaik.
Daftar Isi
1. Garuda Indonesia

Meskipun di cap sebagai maskapai dengan tarif yang mahal, Garuda Indonesia tetap menjadi layanan penerbangan paling favorit buat saya.
Entah kenapa dalam satu tahun terakhir ini saya selalu mendapatkan tiket promo yang harganya selalu lebih murah dari maskapai sejuta umat yang identik dengan warna merah ( you know who lah ).
Sejujurnya gosip kalau Garuda Indonesia itu maskapai yang mahal tidak selalu benar.
Kadang harga tiket Garuda Indonesia ini hanya berbeda 50-100 ribu saja dengan maskapai lain.
Bedanya kalau yang lain kita masih harus membeli bagasi lagi, sedangkan Garuda Indonesia sudah termasuk gratis bagasi 20 kg.
Sering juga tiket maskapai ini malah lebih murah dari yang lain, seperti ketika saya mendapatkan tiket Jakarta – Denpasar.
Hanya dengan harga 500 ribu(dapet makan dan free bagasi 20 kg).
Padahal waktu itu harga tiket maskapai Low Cost Carrier lain paling murah sekitar 600 ribu.
Mengenai pelayanan, jangan ditanyakan lagi dah!
Sebagai National Flag Carrier kebangganan indonesia yang nomor satu.
Cabin crew Garuda Indonesia selalu memberikan pelayanan yang sopan dan ramah.
Selama ini saya belum pernah mengalami pelayanan yang kurang mengenakkan ketika naik maskapai ini.
Tidak salah lah kalau Garuda Indonesia baru aja menang award World’s Best Regional Airline.
Keramahan : ***** Keamanan : ***** Kenyamanan: ***** Harga : ***
Catatan : Bisa lebih murah dari maskapai lain untuk penerbangan domestik.
[ Baca Juga: Ketika Mimpi Itu Terwujud Dengan Garuda Indonesia ]
2. Air Asia Indonesia

Traveler sekalian, siapa yang gak tahu dengan maskapai yang satu ini?
Saya kira tidak ada ya. Bahkan bisa dibilang kalau Air Asia adalah maskapai sejuta umat, karena saking murahnya harga yang diberikan.
Mungkin juga hanya Air Asia yang berani memberikan promo tiket dengan harga nol rupiah.
Air Asia adalah maskapai favorit kedua saya setelah Garuda Indonesia.
Apalagi jika saya sudah tidak bisa menemukan lagi tiket maskapai Garuda Indonesia degan harga yang sesuai dengan kantong.
Sebagai maskapai Low Cost Carrier air asia sering sekali memberikan promo tiket murah.
Hanya saja, tanggal terbang yang berlaku untuk tiket promo selalu tidak berjodoh dengan rencana liburan saya.
Terhitung saya baru 2 kali naik maskapai ini, ketika ke singapore dan pulang kampung sebelum lebaran kemarin, Juga masih ada dua tiket pulang pergi untuk tahun depan yang saya beli dengan total harga 20 ribu.
Pelayanan yang super ramah seperti Garuda Indonesia memang bukan kekuatan utama maskapai Low Cost Carrier ini.
Pelayanan yang masih dapat diterima , keamanan yang terjamin dan harga murah-lah yang membuat saya suka dengan maskapai ini.
Untuk kenyamanan yang lebih, jangan terlalu diharapkan.
Saya sempat mati gaya ketika terbang sekitar 3 jam dari liburan ala backpacker ke Singapore menuju denpasar kemaren, gara – gara lupa ngambil buku buat dibaca.
Sebagai informasi saja, di pesawat Air Asia tidak ada on demand entertaiment seperti di pesawat Garuda Indonesia yang bisa dimainin sesuka hati.
Yah, ada harga ada rupa sih! :)
Keramahan : **** Keamanan : ***** Kenyamanan: *** Harga : *****
Catatan : Maskapai termurah untuk terbang ke negara – negara asean dari Indonesia.
[ Baca Juga : Berbagi Pengalaman Terbang Dengan Royal Brunei Airlines ]
3. Lion Air

Nah, kalau maskapai yang satu ini adalah Lion Air, maskapai yang memberikan pengalaman terbang pertama kali buat saya.
Tidak ada yang spesial sih, soalnya saya juga baru sekali saja naik maskapai ini, ketika harus terbang dari Surabaya menuju Jakarta.
Pelayanan maskapai yang satu ini lumayan lah, pertamakali naik pesawat tidak ada masalah buat saya.
Yang ada malah saya bikin sedikit masalah, saya hampir ketinggalan naek pesawat pertama saya.
Untungnya saya masih diperbolehkan boarding ke pesawat, meskipun harus sedikit berdebat dengan petugas bandaranya Lion Air.
Hihi, maaf ya, yang salah bukan saya kok, salah sendiri pake ada acara macet segala di Surabaya :P
Keramahan : *** Keamanan : **** Kenyamanan: *** Harga : ****
[ Baca Juga: Kejutan Saat Terbang Dengan Pesawat Itu Pasti Ada! ]
4. Citilink

Pertama kali dan terakhir kali saya naik maskapai yang satu ini adalah mudik lebaran 2012.
Kenapa? Waktu itu saya tertarik membeli tiket di maskapai ini karena ada promo tiket seharga 79 ribu saja.
Dengan harga segitu, seharusnya saya tidak boleh telalu banyak protes yah, hihihi.
Tetapi pengalaman tidak menyenangkan tetaplah pengalaman tidak menyenangkan.
Mungkin saya akan menggunakan jasa maskapai ini lagi kalau sudah benar – benar kepepet dan tidak ada pilihan lain, sorry Citilink hehe!
Keramahan : **** Keamanan : *** Kenyamanan: *** Harga : ****
[ Baca Juga: Pengalaman Terbang Ke Berlin Dengan Maskapai Scoot! ]
5. Sriwijaya Air

Saya baru sekali naik Sriwijaya Air, beruntungnya saya langsung mencoba business class mereka.
Pengalaman pertama naik Sriwijaya Air pengalamannya juga cukup menyenangkan.
Tidak ada delay, dan sampai di bandara tujuan dengan tepat waktu.
Pelayanan di business class Sriwijaya Air juga cukup menyenangkan.
Saya ditawari terlebih dahulu ingin pesan makanan apa sebelum terbang.
Ketika baru duduk saya juga diberi welcome drinks untuk menyegarkan diri.
Yang menjadi catatan adalah, meskipun business class, namun kursi yang saya tempati terkesan biasa.
Bahkan masih jauh lebih bagus kelas ekonomi Garuda Indonesia.
Selain itu tidak ada Audio Video on Demand di Business Class Sriwijaya Air.
Jadi sepanjang perjalanan saya hanya tidur saja, dari pada bosan. Satu lagi, kemarin saya terbang dari Denpasar ke Jakarta dengan pesawat Boeing 737-500 yang bisa dibilang pesawat lama.
Mungkin juga itu yang menyebabkan tidak ada AVOD atau desain kursi pesawat yang agak ketinggalan jaman.
Keramahan : ***** Keamanan : **** Kenyamanan: *** Harga : ****
[ Baca Juga : Terbang Siang Atau Malam, Pilih Mana? ]
6. Trans Nusa

Nama resminya adalah PT. TransNusa Aviation Mandiri, atau lebih enak kalau disingkat menjadi TransNusa yang juga merupakan nama bekennya.
Ini adalah sebuah maskapai penerbangan domestik di Indonesia yang banyak melayani daerah Indonesia timur.
Terutama Nusa Tenggara dan Bali. Basis utama dari maskapai ini berada di Bandar Udara El Tari, Kupang.
Pertama kali saya naik TransNusa adalah ketika akan terbang dari Lombok ke Labuan Bajo.
Saya terbang dengan salah satu armada TransNusa Fokker 50, yang juga berarti pesawat terkecil yang pernah saya naiki selama ini.
Pengalaman selama terbang cukup menyenangkan.
Dalam penerbangan ini saya mendapatkan roti dan air mineral sebagai kompliment.
Keramahan : **** Keamanan : *** Kenyamanan: *** Harga : ****
7. Batik Air

Sebenarnya saya sudah lama pengen review si Maskapai Batik Air ini.
Cuma baru kemarin waktu terbang ke Bali dari Jakarta saya baru sempat mencobanya.
Maskapai ini diklaim sebagai maskapai full boardnya Lion Air group. Dapat makan gratis, ada layar yang isinya video on demand sebagai hiburan ketika terbang.
Untuk makanannya sendiri ketik terbang dari Jakarta ke Denpasar kemarin, saya dapat irisan martabak dan sebiji kroket dengan air mineral sebagai minumnya.
Untuk maskapai yang diklaim sebagai full board, bisa dibilang cukup oke, meski masih jauh dari ekspektasi saya.

Lalu bagaimana dengan fasilitas video on demand di pesawat?
Selama ini video on demand selalu jadi andalan saya untuk melawan kebosanan selama terbang.
Namun video on demand Batik Air ini malah bikin saya bosan. Isinya sedikit, dan agak kurang up to date.
Yah paling tidak untuk servisnya masih jauh lebih baik daripada Lion Air sih.
Keramahan : *** Keamanan : **** Kenyamanan: **** Harga : ****
8. Royal Brunei Airlines

Saya sempat mencobanya sekali ketika terbang dari Jakarta – Kota Kinabalu, transit di Bandar Seri Begawan, Brunei.
Maskapai yang satu ini adalah maskapai full board dan maskapai nasionalnya Brunei Darussalam.
Satu yang saya ingat dari maskapai ini, inflight meal nya enak dan awesome. Makanan berlemak dan berbumbu memang sas banget di lidah asia saya.
Untuk inflight entertaiment sendiri Garuda Indonesia masih lebih baik.
Soalnya fasilitas audio video on demand tidak ada pada tiap kursi penumpang dan nggak bisa milih sendiri hiburan yang kita inginkan.
Tapi menurut saya sudah cukup oke untuk penerbangan jarak pendek. O iya, satu yang menarik dari maskapai Royal Brunei Airlines ini.
Sebelum terbang pasti diputar terlebih dahulu video doa perjalanan.
Nah untuk yang penasaran full review Royal Brunei Airlines bisa dibaca disini.
Keramahan : **** Keamanan : ***** Kenyamanan: ***** Harga : ****
9. KLM

Saya naik KLM ini baru sekali, yaitu dari Kuala Lumpur ke Jakarta.
Awalnya nggak ada niat pengen naik maskapai ini, cuma karena harganya lagi nggak beda jauh dari pada Air Asia, yaudah deh, sesekali cobain.
Saya dapet tiket ekonomi dengan harga IDR 800 ribu, sudah termasuk bagasi 23 KG dan makanan.
Karena pada dasarnya maskapai ini terbang dari Belanda sana, jadinya saya dapat pesawat gede Boeing 777-300.
Sementara itu untuk makannya hanya berupa snack seperti pastel tapi berisi kentang.
Saya nggak tahu apa itu, tetapi rasanya enak sih.
Terus yang paling keren menurut saya adalah audio video on demand-nya!
Sistemnya keren, AVOD garuda aja lewat kali ini :P
Keramahan : ***** Keamanan : ***** Kenyamanan: ***** Harga : ****
10 Qantas

Saya naik Qantas sekali ketika terbang dari Australia ke New Zealand kemaren.
Awalnya sih sebenarnya pengen coba naik Air New Zealand, cuma karena jadwalnya kurang pas jadilah saya cobain Qantas saja.
Penerbangan saya kemarin adalah penerbangan transit, jadi saya sempat mencoba penerbangan domestik Qantas dari Sydney ke Melbourne, lalu dilanjutkan Melbourne – Christurch, New Zealand.
Qantas ini termasuk maskapai full board dengan inflight meals. Sayangnya saya nggak terlalu banyak mencoba fasilitas ini itu dari Qantas karena terbang malam.
Capek euy terbang malam hari lintas zona waktu itu.
Namun yang berkesan adalah, snack mereka itu vegetarian friendly banget dan satu-satunya pesawat yang saya coba dimana saya bisa dapet free wine :9
Jadi sekali lagi… Apa maskapai favoritmu?
Kasih tahu dong lewat kolom komentar dibawah :)
*Next Update Bakal Nambah Korean Airlines, Japan Airlines And ANA ( All Nippon Airways )
Berani Bermimpi, Berani Traveling, Berani Bertualang!
Ikuti travel blog catperku di social media : Instagram @catperku, Twitter @catperku & like Facebook catperku. Travel blog catperku juga menerima dukungan dengan donasi, dan atau ajakan kerjasama.
Kalau favorit saya secara berturut-turut adalah:
1. Indonesia AirAsia: nggak pernah dapet tiket mahal dari maskapai yang satu ini. Harga tiket paling mahal yang pernah saya bayarkan untuk maskapai ini adalah rute Surabaya-Medan (3 jam penerbangan) sebesar 225.000. Saya lebih sering mendapatkan tiket promo di bawah 150.000. Paling sering ya 5.000 one-way. Mau makanan? Tinggal pilih saja opsi pre-book meals. Makanan Indonesia AirAsia jauh lebih enak daripada punya Garuda. Pilih menu sesukamu! :D
2. Citilink: Sama seperti Indonesia AirAsia, sering menawarkan harga promo yang fantastis. Pelayanan memang nggak seistimewa Indonesia AirAsia yang menyediakan berbagai pilihan menu makanan. Tapi bukan masalah untuk penerbangan 1-2 jam saja.
3. Garuda Indonesia: Biasanya ini opsi yang agak terakhir yang saya pakai. Memang benar Garuda sering memberi tiket promo yang harganya hampir sama bahkan lebih murah daripada tiket normal maskapai 1 dan 2 pilihan saya. Tapi sepromo-promonya Garuda, masih lebih mahal jika dibanding tiket promo Indonesia AirAsia maupun Citilink.
4. Sriwijaya Air: Memang ini maskapai konvensional yang tidak pernah memberikan promo yang fantastis. Cuma saya merasa lebih aman terbang dengan maskapai ini dibandingkan dengan Lion, Batavia, atau Merpati.
5. Lion, Batavia, Merpati? Sangat saya hindari karena menyangkut safety. Kecuali kalau mereka ngasih harga fantastis ya boleh laah.. Hahaha.. Sejauh ini saya memang jarang sekali menggunakan jasa ketiga maskapai tersebut.
makasih dah berkunjung sama nambahin :D
Garuda is the best!! Karena memang maskapai rute ke/dari Banda Aceh gak banyak pilihan, untuk domestik (hanya ada ke/dari Medan dan ke/dari Jakarta), maka harga pun relatif bersaing antar maskapai Lion, Sriwijaya, Garuda. Kalau selisih harganya gak banyak, saya selalu pilih Garuda Indonesia. Bahkan sering juga dapat lebih murah naik Garuda dari maskapai lain. Apalagi kelebihan Garuda full service gitu..
saya setujuu!! meskipun ada mutu ada harga :D
sayang air asia g buka jalur JKT-SBY :(
yg citilink dikupas tuntas dong pengalamannya
hemm, kalau air asia royal kasi promo DPS – JKT sama DPS – SBY tuh kayaknya, uda sering dapet soalnya :D, kalo citilink, ga tau lagi kapan naek tu maskapai, gak terlalu enjoy. kemaren naik karena dapet promo 79 ribu sekali jalan :)
Menurut saya air asia is the best dah ! Karena tiketnya yang murah meriah banget saya bisa lebih sering jalan2. Service air asia juga bagus kok..Citilink, biasa aja menurut saya..pernah naik yg promo 79rb juga..tapi ya kurang suka sama pramugarinya..kurang ramah..gaya presentasi safetly procedure sebelum terbang juga buruk..Lion air, segi interior pramugari oke..cuman yg gak berubah dari dulu pertama saya naik lion pas kecil adalah bumping pas mendarat yang cukup dashyat -,- sangat tidak mulus seperti pesawat2 lain..Tapi yang paling best dari Air Asia adalah ontime nya..Pesawat lain yang saya naiki selalu saja delay..saya pernah ke bandara setengah jam sebelum jam keberengkatan karena saya tau pasti akan delay..(gak sengaja sih cuma gk khawatir) Kalo AA mana mungkin bisa hehe..Sekian, smoga airlines2 di Indonesia semakin maju dan jaya, dan tentunya makin perbanyak tiket promo =)
well emang bener kalau AA ungul di ketepatan waktunya. pilihan saya sih kalo garuda udah terlalu gak masuk budget ya air asia, cuman ya itu kadang garuda harganya bisa bikin surprise :D kemaren aja dapet tiket direct flight DPS – HANEDA lebih murah air asia, udah include meal sama bagasi 20 kg :). kalau citilink, yah,, ga tau naik maskapai ini kapan, pertama kali naek dah dapet bad impression. kecuali kalo ada promo lagi kali ya. kalo normal fare, masih pilih air asia atau garuda indonesia :)
Bagi saya garuda memang pesawat paling bagus di Indonesia, selain memang standar keselamatan sudah sesuai dengan standar internasional, juga pelayanan didalam dan diluar pesawat sangat memuaskan. yang paling menarik adanya makan dan minum gratis di dalam pesawat yang tidak dimiliki oleh pesawat lain.
hehehe,, setuju, garuda memang paling enak sih, kalo lagi promo juga paling murah. cuma ya itu, jarang banget kasih promo -_-
Garuda debes laaah!! :)
bagi gw
Keramahan : ***** Keamanan : ***** Kenyamanan: ***** Harga : ****
soal makanan, mungkin yang bilang makanan Garuda kurang variasi, coba ambil rute ke arah indonesia timur/luar negeri.
Gw pernah sekali jalan dapat 4x makan&minum (2x main course, 1x sandwich,1x muffin) :)
Lion = sempit
gak lagi deh naik nih pesawat, stuck kaki gw :(
AirAsia blom pernah naik, tapi boleh jg buat dicoba (lihat review diatas kayanya layak) :)
oh iya, siapa bilang Garuda gak pernah ngasih “promo tiket dengan harga nol rupiah.”??
baru2 ini gw dapet 3 tiket FREE dari Garuda buat domestik & luar negeri tanpa ada batas waktu keberangkatan & bisa dipakai kapan saja :)
gimana caranya dapet free tiket dari garuda? *penasaran*
join GFF (Garuda Frequent Flyer) Member masbro :)
Udah join, tapi pointnya dikit
sabar masbro, nanti juga banyak kok :)
halo semuanya,
ada yg punya pengalaman terbang pake airasia dari surabaya-denpasar gak? jujur selama ini saya hanya pake garuda karena standard internationalnya (keselamatan yg utama).berhubung saya liat lagi ada promo airasia pingin saya mencobanya. tlg share pengalamannya or any saran selalu welcome. terima kasih. nana
saya sering denpasar – surabaya naik air asia, gak ada masalah kok :) dicoba aja :D
1. air asia: murah meriah tapi suka ga jodoh , dah beli promo ga berangkat karena sesuatu (tugas dadakan)
2. lion air: hmmm paling sering wlpn mungkin ga aman, krn ini pilihan paling murah dan pagi ke jambi, berangkat jam 6 pagi dari jkt, 730 dah ngantor di jambi
3. sriwijaya: so so lah murah meriah juga
4. citilink: lumayan terjangkau, sering krn rajin hunting :D
5. batavia : tiket gua ke raja ga di refund :((
6. mandala aka tiger: belum pernah naik tiger , mandala aga dendem dikit pas dulu bangkrut tiket ga direfund
7. garuda: harga sesuai pelayanan kalo dines kantor naik ini, tapi pernah dpt promo murmer garuda
8. merpati: favorit di indonesia timur :D, kadang ada promo murmer
9. sky aviation: pramugarinya hebooh, check in pake stabilo
waaaa, mas danan pengalamannya banyaaaak heheeee :D
Untuk yang lokal Garuda, Citilink, dan Tiger Mandala. Kalau rute ke luar, yah karena tinggal di Medan yang hubnya AirAsia jadi sering naik AirAsia kecuali ke Singapore yang lebih suka naik ValuAir/Jetstar.
belom pernah cobain tiger mandala nih, kapan – kapan mau cobain deh :D mereka punya direct flight ke hongkong :3
Kelupaan, kalau mau ‘mudik’ ke Negeri Pinoy yg internasional suka naik Cebu Pacific dan ambil kursi paling depan karena harganya murah cuma 250 Peso. Kalau yang lokal di sana suka pake Airphil Express (sekarang jadi Philippine Airline Express) yang harganya LCC tapi dapat free bagasi 10 Kg.
hoo, mudik? asli philipine kah? :D
Gak, saking seringnya ke sana dibilang teman-teman ‘mudik’ tiap saya ke sana. Hehehehe.
Punya pengalaman naik PAL gk Mas?
Sy rencana mw naik ini ke jepang nanti, cuman nyari2 review nya jarang bgt
PAL atau JAL? Belum pernah sih, kalau JAL baru bulan april 2017 ini mau dicoba :D
Batik air . .keren tuh maskapai full service nya lion group tapi dgn tarif yg lumayan terjangkau. .bppn -jkt cm 640rb jauh bgt dgn garuda yg nyampe 1.4jt padahal sama2 dpt makan. Punya lcd 9” disetiap kursinya. . Kursinya lega bisa selonjoran. . .on time pula. . .tanpa cacat dah pokoknya BATIK AIR. . .
Lain lg dgn sriwija** pas pertama msk kabinnya aja kesannya udah kaya di bus ekonomi. . Kesannya kucel bgt. . .udah duduk ga bs gerak duduk tegak kaya tentara. .pas mu ke toilet pramugara ma pramugarinya lg asyik ngobrol sambil mainin iphonenya. . .dan sumpah jutek banget . . Pengalam pertama yg tidak menyenangkan dp sriwija** . . .
hoh, belum pernah cobain batik air :D terimakasih udah sharing pengalamannya. yang lain ditunggu sharingnya yak XD
Makanya di coba .dijamin ga kecewa dah. . .hehe. . .ku aja 1x naik lgsng jatuh cinta hee. . .pengen lg dan lagi. . G
Gimana sih cara dapet tiket promo penerbangan?
sering – sering liat web maskapainya aja :D
mungkin teman” butuh tiket , , kebetulan saya kerja di travel bisa hub saya nanti saya bantu cari tiket termurah , , mav promo
Hai mbak Aini, iseng cri info baca koment ini. Boleh dong bntu cari tiket termurah Jkt-Bali untuk September 2017. Thanks
Sekarang langganan naik citilink. Pelayanannya lumayan baik, on time, pramugari yang supel dan ramah, kenyamanan di pesawat jg bagus.
Beda bgt sama maskapai sejuta umat, pengalaman terakhir naik maskapai ini (kebetulan dapet seat paling belakang) salah satu pramugarinya gak bisa nutup sendiri pintu pesawat bagian belakang sampe manggil rekannya (gimana dalam keadaan darurat??) dan bagasi di bawah pun gembok koper bisa hilang dan keadaan resleting sedikit terbuka. untung cuma ada baju kotor
waah, begitu ya? Udah lama juga enggak naik citilink, tapi memang lumayan nyaman maskapai yang satu itu :D
Batik air kok ga ada mas? hehehe.. Padahal lumayan murah tuh untuk full service airline. Tapi makanannya kurang enak sih kalo sekarang.
Tapi emang Garuda oke sih untuk urusan kenyamanan. Malaysia Airlines juga kalo menurutku hampir sama kayak Garuda lah. Malah MH lebih sering ngasih makan kalo pas perjalanan jauh drpd Garuda. hehehe…
hahaa, ini dulu nulisnya waktu batik masih belom ada :D
Bukannya udah direview ya batik air? Yang no.7
Lagi browsing tentang Qantas karena pengen cobain mudik pakai ini. Selain snacknya vegetarian friendly, overall makanannya dan in flight entertainmentnya ok ga? Terus seatnya 3-3 atau 3-3-3?
Btw kayaknya semua full service airline skrg nyediain wine gratis kok, pernah dapet naik Garuda pas ke Tokyo dan KLM pas ke Amsterdam, malah buat long haul free winenya dikasih sebotol ukuran 600ml