4 Urutan Musim Di Jepang : Musim Dingin, Semi, Panas, Gugur

Sedang musim apa di Jepang Sekarang? 4 Musim dingin, semi, panas dan gugur di Jepang sesuai urutan terjadi pada bulan apa? Ketahui dengan baca tulisan di travel blog Indonesia catperku.com ini ya!

Kenali Ada Berapa Musim Di Jepang Sesuai Urutan ( Dingin, Semi, Panas, Gugur )

Jepang memang dikenal sebagai negara dengan empat musim yang jelas dan memikat hati para wisatawan.

Setiap musimnya memiliki keindahan yang unik dan menarik untuk dijelajahi.

Musim semi di Jepang biasanya dimulai pada bulan Maret hingga Mei.

Di musim ini, kamu akan menemukan bunga sakura yang mekar dengan warna merah muda yang menawan.

Musim panas berlangsung pada bulan Juni hingga Agustus, dimana suhu yang panas terasa menyengat.

Kenali Ada Berapa Musim Di Jepang Sesuai Urutan ( Dingin, Semi, Panas, Gugur )

Kamu bisa menikmati berbagai festival musim panas di Jepang, seperti festival kembang api yang terkenal di seluruh dunia.

Saat gugur tiba, Jepang akan dihiasi dengan dedaunan yang berubah warna menjadi kemerahan dan kekuningan.

Selain itu, kamu bisa menikmati berbagai makanan yang ada selama autumn berlangsung, seperti kastanye panggang dan nabe (hot pot).

Musim dingin yang terakhir akan dimulai pada bulan Desember hingga Februari.

Di musim ini, kamu akan menemukan banyak destinasi wisata yang menyajikan suasana musim dingin yang indah, seperti di Sapporo Snow Festival.

Jadi, jika kamu ingin merasakan keindahan empat musim di Jepang, pastikan untuk merencanakan perjalananmu dengan baik dan menikmati setiap momen yang berbeda dari musim ke musim.

[ Baca Juga: Panduan Liburan Ke Jepang Di 4 Musim Berbeda Untuk Pemula! ]

Musim Dingin Di Jepang Terjadi Pada Awal Bulan Desember Tahun Sebelumnya Hingga Februari 2024

Musim Dingin Di Jepang Terjadi Pada Awal Bulan Desember Tahun Sebelumnya Hingga Februari 2024

Musim dingin di Jepang memiliki daya tarik yang khas dan tak boleh dilewatkan.

Selama winter berlangsung, seluruh Jepang akan dipenuhi dengan salju dan es yang indah.

Waktu yang sempurna untuk menikmati keindahan alam yang menawan.

Jangan lupa untuk berendam di mata air panas dan menikmati pemandangan salju yang indah.

Musim dingin di Jepang ini biasanya terjadi mulai dari bulan Desember sampai dengan sekitar bulan Februari tahun depannya.

Tak hanya itu, festival salju juga menjadi daya tarik utama pada liburan musim dingin di Jepang.

Festival Salju Sapporo menjadi festival yang sangat terkenal.

Selama 3 minggu, kota Sapporo akan dipenuhi dengan patung es dan hiasan salju yang sangat indah.

Tak ketinggalan kegiatan santai seperti bermain ski dan naik kereta yang ditarik oleh anjing yang bisa dilakukan di musim dingin.

Jangan lupa untuk menghangatkan diri dengan minuman seperti sake hangat dan sup miso, yang sangat cocok untuk dinikmati pada musim dingin.

Uniknya, udara di Sapporo selama musim dingin relatif lebih hangat dibandingkan dengan kota lain di negara 4 musim ini.

Hal ini menjadikan festival salju Sapporo semakin meriah dan menjadi salah satu destinasi wajib yang harus dikunjungi ketika musim dingin di Jepang.

[ Baca Juga: Tips Liburan Musim Dingin Di Jepang ]

7 Tempat Wisata Populer Untuk Dikunjungi Pada Musim Ini

Shirakawa-go adalah desa tradisional Jepang yang terletak di daerah pegunungan yang sejuk dan indah, di Prefektur Gifu dan Prefektur Ishikawa, Jepang. Desa ini terkenal dengan rumah-rumah kayu tradisional yang beratapkan rumput, yang dikenal sebagai Gassho-zukuri. Rumah-rumah tersebut dirancang dengan atap yang curam agar salju yang berat dapat mudah terlepas dan tidak merusak bangunan.Shirakawa-go merupakan tempat yang cocok untuk melihat keindahan Jepang yang kaya akan tradisi dan budaya. Pemandangan yang dihadirkan di desa ini sangat indah dan menakjubkan, terutama pada musim dingin ketika desa ini diselimuti salju yang tebal dan indah. Di musim panas, desa ini sangat hijau dan subur dengan banyak tanaman dan tumbuhan yang tumbuh dengan subur. Desa ini juga memiliki museum sejarah dan budaya yang menyajikan informasi tentang sejarah dan kehidupan masyarakat di Shirakawa-go. Desa ini menjadi tempat yang populer untuk dikunjungi oleh turis dari seluruh dunia karena keindahan dan sejarahnya yang unik. Selain itu, Shirakawa-go juga menjadi tujuan wisata yang populer bagi mereka yang ingin menikmati suasana pedesaan tradisional Jepang.
Shirakawa-go adalah desa tradisional Jepang yang terletak di daerah pegunungan yang sejuk dan indah, di Prefektur Gifu dan Prefektur Ishikawa, Jepang. Desa ini terkenal dengan rumah-rumah kayu tradisional yang beratapkan rumput, yang dikenal sebagai Gassho-zukuri. Rumah-rumah tersebut dirancang dengan atap yang curam agar salju yang berat dapat mudah terlepas dan tidak merusak bangunan. Shirakawa-go merupakan tempat yang cocok untuk melihat keindahan Jepang yang kaya akan tradisi dan budaya. Pemandangan yang dihadirkan di desa ini sangat indah dan menakjubkan, terutama pada musim dingin ketika desa ini diselimuti salju yang tebal dan indah. Di musim panas, desa ini sangat hijau dan subur dengan banyak tanaman dan tumbuhan yang tumbuh dengan subur. Desa ini juga memiliki museum sejarah dan budaya yang menyajikan informasi tentang sejarah dan kehidupan masyarakat di Shirakawa-go. Desa ini menjadi tempat yang populer untuk dikunjungi oleh turis dari seluruh dunia karena keindahan dan sejarahnya yang unik. Selain itu, Shirakawa-go juga menjadi tujuan wisata yang populer bagi mereka yang ingin menikmati suasana pedesaan tradisional Jepang.

Berikut adalah 7 tempat wisata populer selama musim dingin di negara ini:

  1. Niseko, Hokkaido: Dikenal sebagai salah satu tempat terbaik untuk ski di Jepang, Niseko menawarkan pemandangan yang indah dari pegunungan bersalju serta kegiatan ski dan snowboarding yang menyenangkan.
  2. Shirakawago, Gifu: Desa tradisional yang terletak di wilayah pegunungan Jepang ini terkenal dengan rumah-rumah gassho-zukuri-nya yang unik, yang dibangun dengan atap yang menyerupai tangan yang saling bertautan. Saat musim dingin, desa ini menjadi semakin indah dengan salju yang menutupi atap-atap rumah.
  3. Sapporo Snow Festival, Hokkaido: Festival salju terbesar di Jepang ini menampilkan patung-patung es yang menakjubkan yang dibuat oleh seniman-seniman dari seluruh dunia. Festival ini biasanya diadakan pada bulan Februari.
  4. Zao Onsen, Yamagata: Terletak di prefektur Yamagata, Zao Onsen terkenal dengan pemandangan salju yang spektakuler dan onsen-nya yang indah. Selain itu, di sini juga terdapat pohon-pohon Zao yang terkenal dengan rimbunnya yang diselimuti salju.
  5. Nikko, Tochigi: Terletak di bagian utara Kanto, Nikko menawarkan pemandangan indah dari kuil-kuil dan bangunan bersejarah yang terletak di tengah-tengah pegunungan bersalju.
  6. Kamakura, Kanagawa: Selain memiliki pantai yang indah, Kamakura juga dikenal dengan kuil-kuilnya yang bersejarah, termasuk Kuil Hasedera yang menampilkan patung-patung Buddha raksasa yang dibuat dari kayu.
  7. Lake Towada, Aomori: Danau yang indah ini terletak di wilayah Tohoku dan dikelilingi oleh pegunungan yang diselimuti salju. Saat musim dingin, danau ini menjadi semakin indah dengan pemandangan salju yang menutupi sekitarnya.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai tempat wisata populer yang bisa dikunjungi selama musim dingin di Jepang bisa baca tulisan ini.

Musim Semi Di Jepang Terjadi Pada Awal Bulan Maret Hingga Mei 2024

Musim Semi Di Jepang Terjadi Pada Awal Bulan Maret Hingga Mei 2024

Musim semi di Jepang yang berlangsung dari bulan Maret hingga Mei menandakan waktu yang dinanti-nanti oleh banyak orang di Jepang.

Pada musim ini, bunga sakura akan bermekaran di seluruh penjuru Jepang. Awal musim semi biasanya ditandai dengan mekarnya bunga sakura pada akhir bulan Maret setiap tahun.

Wisata melihat Bunga sakura merupakan simbol dari musim semi di Jepang, dan biasanya banyak orang yang berkumpul di bawah pohon sakura untuk melihat bunga sakura mekar, atau biasa dikenal dengan ohanami.

Selain bunga sakura, musim semi juga menawarkan berbagai jenis bunga lainnya yang bermekaran, seperti wisteria, moss phlox, dan banyak lagi.

Musim semi juga menandakan suhu udara yang tak lagi dingin dan mulai hangat, sehingga musim ini cocok digunakan untuk melakukan berbagai kegiatan santai.

Acara dan festival yang terkenal pada musim semi, diantaranya Aoi Matsuri, Hanami Matsuri, Kawazu Cherry Blossom festival, Ume Matsuri, Odawara Ume Matsuri, Atami Baien Ume Matsuri, Takinoue Park Shibazakura, Asakusa Sanja Matsuri, dan masih banyak lagi.

Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di musim semi, seperti menikmati pemandangan bunga sakura dan berpartisipasi dalam ohanami, berkunjung ke taman dan kebun bunga, atau menikmati produk musiman seperti sakura mochi dan sake bunga sakura.

Musim semi juga cocok untuk berjalan-jalan santai di taman atau menikmati keindahan alam di pedesaan.

Musim semi yang diiringi dengan pemandangan bunga-bunga yang mekar merupakan salah satu hal yang membuat Jepang begitu menarik.

Oleh karena itu, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati keindahan spring yang penuh warna di Jepang.

7 Tempat Wisata Populer Untuk Dikunjungi Pada Musim Ini

Goryokaku Park adalah sebuah taman bersejarah di kota Hakodate, Prefektur Hokkaido, Jepang. Taman ini terkenal karena bentuknya yang unik, yaitu berbentuk bintang lima dengan dinding benteng yang mengelilingi. Taman ini juga dikelilingi oleh pepohonan sakura dan pohon musim gugur, sehingga menjadi tempat yang populer untuk melihat dedaunan yang berubah warna selama musim gugur dan mekarnya bunga sakura di musim semi. Selain menjadi taman rekreasi, Goryokaku Park juga menjadi situs sejarah yang penting. Dibangun pada era Edo sebagai benteng pertahanan, taman ini menjadi saksi sejarah saat pertempuran antara pasukan pemerintah dengan pasukan Ezo yang terjadi pada tahun 1869. Sekarang, taman ini memiliki museum yang memperlihatkan sejarah dan arsitektur benteng Goryokaku. Selain museum, taman ini juga dilengkapi dengan menara observasi yang memberikan pemandangan 360 derajat dari taman dan kota Hakodate. Pada malam hari, taman ini dilengkapi dengan penerangan yang indah, sehingga menjadi tempat yang populer untuk berkumpul bersama teman dan keluarga serta menikmati pemandangan kota yang spektakuler.

Berikut adalah 7 tempat wisata populer selama musim semi di Jepang berlangsung:

  1. Taman Ueno ( Ueno Park ), Tokyo: Taman yang sangat populer untuk melihat bunga sakura dan dianggap salah satu tempat yang paling indah untuk berohami di Tokyo.
  2. Kastil Himeji: Terkenal dengan bunga sakura yang indah pada musim semi, kastil ini menawarkan pemandangan spektakuler yang sangat cocok untuk berfoto.
  3. Gunung Fuji ( Fujiyama ): Musim semi juga merupakan waktu yang sempurna untuk melakukan pendakian ke Gunung Fuji. Beberapa jalur pendakian akan dibuka pada musim semi dan pemandangan dari atas Gunung Fuji sangat indah.
  4. Taman Kenrokuen, Kanazawa: Terkenal dengan bunga sakura dan bunga peony yang indah, taman ini sering dianggap sebagai salah satu taman terindah di Jepang.
  5. Kuil Kitano Tenmangu, Kyoto: Terkenal dengan festival bunga plumnya yang diadakan pada musim semi, Kuil Kitano Tenmangu adalah salah satu tempat terbaik untuk melihat bunga plum di Jepang.
  6. Danau Kawaguchi, Yamanashi: Danau ini adalah salah satu dari lima danau di kaki Gunung Fuji dan merupakan tempat terbaik untuk melihat refleksi Gunung Fuji di atas air yang tenang.
  7. Taman Rikugien, Tokyo: Taman Jepang klasik yang indah dan terkenal dengan bunga sakura dan dedaunan yang berubah warna selama musim gugur.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai tempat wisata populer yang bisa dikunjungi selama musim semi di Jepang bisa baca tulisan ini.

Musim Panas Di Jepang Terjadi Pada Awal Bulan Juli Hingga Agustus 2024

Musim Panas Di Jepang Terjadi Pada Awal Bulan Juli Hingga Agustus 2024

Summer di Jepang terjadi pada bulan Juni hingga Agustus dan berbeda dari musim panas di Indonesia.

Berbeda dengan musim panas di Indonesia yang bisa sangat panas dan lembab, di Jepang musim panas cenderung lebih kering.

Jepang dikelilingi oleh laut, sehingga Kamu bisa berenang di banyak tempat.

Tak hanya laut dekat Tokyo, tetapi pulau-pulau Okinawa yang terpencil juga merupakan pilihan tepat untuk bersantai di musim panas.

Setelah musim hujan yang disebut “tsuyu”, berlangsung dari Juni hingga akhir Juli, suhu akan meningkat secara drastis.

Hal ini menandakan dimulainya musim panas di Jepang.

Inilah waktu yang tepat untuk menikmati festival musim panas dan pertunjukan kembang api yang berlangsung di seluruh penjuru Jepang.

Kamu bisa menonton festival atau ikut menari di festival lainnya.

Tak hanya festival, pada musim panas terdapat juga banyak aktivitas seru yang bisa dilakukan, seperti mendaki gunung atau berjalan-jalan di taman kota.

Kamu bisa merasakan suasana malam musim panas Jepang dengan mengunjungi bar di kota-kota besar atau menjelajahi pasar malam yang ada di seluruh Jepang.

Festival dan acara yang terkenal di musim panas, yaitu Akita Kanto, Aomori Nebuta Matsuri, Yokohama International Fireworks, Festival Kembang Api Tokyo Bay Ground, Festival Menanam Padi Umiyoshi, Koenji Awa Odori, Shinjuku Eisa, dan masih banyak lagi.

Musim panas di Jepang memang lebih ringan dan cocok untuk berbagai kegiatan.

Namun, pastikan untuk selalu membawa payung atau kipas karena terkadang suhu udara bisa meningkat tajam di siang hari dan tetap menjaga kesehatan tubuh.

7 Tempat Wisata Populer Untuk Dikunjungi Pada Musim Ini

Hitachi Seaside Park (Taman Laut Hitachi) adalah taman yang terletak di Kota Hitachinaka, Prefektur Ibaraki, Jepang. Taman seluas 190 hektar ini terkenal dengan keindahan taman bunga musim semi dan gugurnya. Taman ini terdiri dari banyak area seperti Flower Hill, Miharashi Hill, dan lain-lain. Taman bunga Hitachi Seaside Park memiliki beragam bunga, seperti baby blue eyes, krokus, narcissus, bunga matahari, dan lain-lain. Pemandangan bunga baby blue eyes di taman ini sangat terkenal di Jepang dan menjadi daya tarik utama untuk pengunjung. Selain itu, taman ini juga memiliki roller coaster khusus untuk anak-anak, area bermain, dan tempat piknik. Tidak hanya itu, di taman ini juga terdapat sebuah danau buatan bernama “Miharashi no Oka”, yang menawarkan pemandangan indah dari atas bukit. Di musim gugur, taman ini menjadi sangat indah dengan warna-warni dedaunan yang berubah. Selain itu, di musim dingin, taman ini menjadi populer karena terdapat taman es yang terbuka pada bulan Desember hingga Februari. Hitachi Seaside Park merupakan tempat yang sangat direkomendasikan untuk dikunjungi ketika di Jepang. Taman yang indah ini menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjungnya.

Berikut adalah 7 tempat wisata populer selama musim panas di Jepang:

  1. Pulau Okinawa: terkenal dengan pantai-pantainya yang indah dan cocok untuk bersantai dan berenang.
  2. Festival Kembang Api Sumidagawa: diadakan setiap tahun di Sungai Sumida, Tokyo dan menampilkan pertunjukan kembang api yang spektakuler.
  3. Festival Nebuta Matsuri: acara festival yang paling terkenal di kota Aomori, Hokkaido, yang diadakan pada bulan Agustus.
  4. Festival Tenjin Matsuri: festival di Osaka yang menampilkan parade perahu dan acara musik serta tarian.
  5. Kuil Fushimi Inari-taisha: kuil terkenal yang terletak di Kyoto, seringkali dikunjungi untuk hiking di bukit-bukitnya yang indah.
  6. Fuji-Q Highland: taman hiburan yang terkenal dengan roller coaster tercepat di dunia, Fujiyama.
  7. Festival Kembang Api Nagaoka: diadakan di kota Nagaoka, Prefektur Niigata, menampilkan pertunjukan kembang api yang spektakuler dan acara panggung musik.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai tempat wisata populer yang bisa dikunjungi selama musim panas di Jepang bisa baca tulisan ini.

Musim Gugur Di Jepang Terjadi Pada Awal Bulan September Hingga November 2024

Musim Gugur Di Jepang Terjadi Pada Awal Bulan September Hingga November 2024

Musim Gugur di negara in ibiasanya terjadi pada bulan September hingga November.

Pada musim ini, cuaca menjadi lebih sejuk dan nyaman, membuat kegiatan di luar ruangan semakin menyenangkan.

Di musim gugur, pepohonan di seluruh penjuru Jepang berubah warna, mulai dari kuning hingga merah, menciptakan pemandangan yang sangat indah dan menawan.

Banyak tempat wisata di Jepang yang menawarkan keindahan dedaunan musim gugur, seperti Nikko, Kyoto, dan Nara.

Musim gugur juga merupakan waktu yang tepat untuk menikmati makanan musiman yang kaya nutrisi dan rasa.

Banyak restoran dan toko makanan menawarkan hidangan musim gugur yang lezat, seperti sup labu, kastanye panggang, dan sebagainya.

Selain itu, musim gugur juga menjadi waktu yang tepat untuk mengikuti berbagai festival dan acara budaya di Negeri Matahari terbit ini.

Festival Musim Gugur Takayama, Festival Koyo, dan Festival Arimatsu adalah beberapa festival yang paling populer pada musim gugur.

Pada musim gugur, Taman Rikugien di Distrik Bunkyo, Tokyo, menjadi salah satu tempat wisata yang paling banyak dikunjungi.

Di sini, Kamu dapat menikmati pemandangan dedaunan yang berubah warna, dan refleksi kolam yang menambah keindahan taman.

Hibiya Park juga merupakan tempat yang cocok untuk menikmati keindahan musim gugur dengan suasana yang tenang dan damai.

Secara keseluruhan, musim gugur di Jepang menawarkan keindahan alam yang tak terlupakan dan beragam kegiatan budaya yang menarik.

Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Jepang pada musim ini dan menikmati keindahan yang luar biasa.

7 Tempat Wisata Populer Untuk Dikunjungi Pada Musim Ini

Danau Kawaguchi adalah danau yang terletak di kaki Gunung Fuji di Prefektur Yamanashi, Jepang. Danau ini adalah danau terbesar dari lima danau yang ada di kawasan Fuji. Danau Kawaguchi memiliki keindahan alam yang menakjubkan dan pemandangan Gunung Fuji yang spektakuler. Selain itu, danau ini juga dikelilingi oleh pegunungan dan hutan pinus yang menambah keindahan alamnya. Wisatawan dapat menikmati keindahan danau dengan berjalan-jalan di sekitarnya, naik kapal pesiar, atau menyewa sepeda dan berkeliling di sekitar danau. Terdapat pula berbagai akomodasi, restoran, dan tempat souvenir di sekitar danau yang menambah kenyamanan dan kemudahan bagi para wisatawan. Danau Kawaguchi juga menjadi lokasi populer bagi para fotografer untuk mengabadikan keindahan pemandangannya yang menawan. Selain itu, di sekitar danau juga terdapat berbagai tempat wisata seperti museum, taman bunga, dan taman bermain bagi keluarga. Danau Kawaguchi adalah tempat wisata yang populer bagi para wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam dan pemandangan yang spektakuler di Jepang.
Danau Kawaguchi adalah danau yang terletak di kaki Gunung Fuji di Prefektur Yamanashi, Jepang. Danau ini adalah danau terbesar dari lima danau yang ada di kawasan Fuji. Danau Kawaguchi memiliki keindahan alam yang menakjubkan dan pemandangan Gunung Fuji yang spektakuler. Selain itu, danau ini juga dikelilingi oleh pegunungan dan hutan pinus yang menambah keindahan alamnya. Wisatawan dapat menikmati keindahan danau dengan berjalan-jalan di sekitarnya, naik kapal pesiar, atau menyewa sepeda dan berkeliling di sekitar danau. Terdapat pula berbagai akomodasi, restoran, dan tempat souvenir di sekitar danau yang menambah kenyamanan dan kemudahan bagi para wisatawan. Danau Kawaguchi juga menjadi lokasi populer bagi para fotografer untuk mengabadikan keindahan pemandangannya yang menawan. Selain itu, di sekitar danau juga terdapat berbagai tempat wisata seperti museum, taman bunga, dan taman bermain bagi keluarga. Danau Kawaguchi adalah tempat wisata yang populer bagi para wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam dan pemandangan yang spektakuler di Jepang.

Berikut adalah 7 tempat wisata populer selama musim gugur:

  1. Nikko: Terkenal dengan keindahan dedaunan yang berubah warna, terutama di area Toshogu Shrine.
  2. Nara Park: Terdapat banyak pohon maple yang indah dan menjadi daya tarik utama di musim gugur.
  3. Kyoto: Terkenal dengan pemandangan dedaunan yang berubah warna di Taman Eikando dan Arashiyama.
  4. Mount Fuji: Saat musim gugur, gunung ini diliputi oleh dedaunan yang berubah warna dan menjadi tempat yang ideal untuk menikmati keindahan musim gugur.
  5. Hokkaido: Terdapat banyak lokasi yang menawarkan keindahan dedaunan yang berubah warna, seperti Shikotsu-Toya National Park dan Daisetsuzan National Park.
  6. Kawaguchiko: Terkenal dengan pemandangan Gunung Fuji yang indah dan dedaunan yang berubah warna.
  7. Kamakura: Terdapat banyak pepohonan maple yang indah dan taman-taman yang menawarkan pemandangan yang menakjubkan di musim gugur.

Nah, setelah membaca tulisan ini terjawab sudah beberapa pertanyan seperti:

  • Sedang musim apa di Jepang Sekarang?
  • 4 Musim dingin, semi, panas dan gugur di Jepang sesuai urutan terjadi pada bulan apa?

Semoga bisa bermanfaat untuk kamu yang mau traveling ala backpacker ke Jepang ataupun jalan jalan ke Jepang dengan bantuan travel agent ya!

Festival Setiap Musim di Jepang: Merayakan Tradisi yang Memikat

Jepang, negeri matahari terbit, tidak hanya terkenal dengan teknologi canggih dan arsitektur futuristiknya, tetapi juga dengan tradisi budayanya yang kaya dan festival-festival yang meriah.

Setiap musim di Jepang, Kamu dapat menemui beragam festival yang menghadirkan warna-warni budaya Jepang.

Yuk, kita eksplorasi festival-festival menarik di setiap musim di negara ini!

1. Hanami: Musim Semi

Musim semi di negara ini biasanya sangat identik dengan bunga sakura yang mekar.

Tidak heran jika salah satu festival yang paling dinantikan adalah Festival Hanami.

Festival ini adalah perayaan keindahan bunga sakura yang menghiasi seluruh negeri.

Orang-orang Jepang dan wisatawan berkumpul di taman-taman, tepi sungai, dan lokasi-lokasi indah lainnya yang dipenuhi oleh sakura.

Mereka membawa bekal piknik, makanan, dan minuman favorit mereka, dan bersantai di bawah pohon-pohon sakura yang mekar.

Bunga sakura yang jatuh secara perlahan dari ranting-ranting pohon memberikan nuansa romantis yang tak terlupakan.

Beberapa lokasi populer untuk merayakan Hanami adalah Taman Ueno di Tokyo dan Taman Kenrokuen di Kanazawa.

2. Tanabata: Musim Panas

Tanabata Matsuri, juga dikenal sebagai Festival Bintang, adalah salah satu festival musim panas yang penuh makna.

Festival ini berakar dalam cerita rakyat Jepang yang mengisahkan pertemuan tahunan antara dua bintang, Vega (dalam bahasa Jepang disebut “Orihime”) dan Altair (disebut “Hikoboshi”).

Menurut legenda, Vega adalah seorang putri yang bekerja sebagai penyulam di surga, sementara Altair adalah seorang gembala di surga.

Keduanya jatuh cinta satu sama lain, tetapi karena cinta mereka, mereka lalai dalam pekerjaan mereka.

Sebagai hukuman, mereka dipisahkan oleh Sungai Amanogawa (Sungai Susu) dan hanya diizinkan bertemu satu kali setiap tahun, yaitu pada malam Tanabata.

Pada Tanabata Matsuri, orang-orang merayakan pertemuan kembali Vega dan Altair dengan berbagai cara yang kreatif.

Mereka menghiasi bambu dengan berbagai dekorasi, menulis pemohonan atau harapan pada kertas, dan mengadakan pertunjukan kembang api yang memukau.

Festival ini adalah saat yang tepat untuk mengekspresikan harapan-harapan Kamu kepada bintang-bintang.

3. Takayama: Musim Gugur

Musim gugur di Jepang adalah saatnya untuk menikmati festival tradisional yang penuh warna, dan salah satu yang paling terkenal adalah Festival Takayama.

Festival ini berlangsung di kota Takayama, Prefektur Gifu, dan merupakan perayaan yang memadukan seni, budaya, dan tradisi.

Salah satu daya tarik utama festival ini adalah parade yang dihiasi dengan lentera kertas indah.

Selama parade, Kamu akan melihat masyarakat yang mengenakan pakaian tradisional Jepang, seperti kimono dan yukata.

Mereka akan memainkan musik tradisional Jepang dengan alat musik khas, seperti shamisen dan taiko.

Selain parade, terdapat juga berbagai kios makanan dan kerajinan tangan di sepanjang jalan-jalan kota.

Kamu bisa mencicipi makanan-makanan khas Jepang dan membeli suvenir unik.

Ini adalah pengalaman otentik yang memungkinkan Kamu merasakan kebudayaan Jepang secara mendalam.

4. Asahikawa: Musim Dingin

Musim dingin di Jepang bukan hanya tentang salju yang tebal dan suhu yang dingin, tetapi juga tentang Festival Asahikawa yang menghadirkan keajaiban patung es.

Festival ini diadakan di kota Asahikawa, Hokkaido, dan merupakan salah satu festival musim dingin terbesar dan paling spektakuler di negara ini.

Salah satu daya tarik utama festival ini adalah pertunjukan patung es raksasa yang memukau.

Patung-patung es ini dibuat dengan detail artistik yang luar biasa dari blok es besar.

Mereka kemudian diterangi dengan lampu warna-warni saat malam tiba, menciptakan pemandangan yang begitu indah.

Selain patung es, Festival Asahikawa juga menampilkan berbagai kegiatan lain, seperti pertunjukan musik, tarian, dan panggung hiburan.

Kamu juga bisa menikmati makanan dan minuman khas musim dingin, seperti ramen panas dan makanan laut segar.

FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Musim di Jepang

Berikut di bawah ini adalah pertanyaan dan jawaban, FAQ terkait info tentang musim-musim di Jepang.

Setiap musim punya pesonanya sendiri, jadi tergantung sama apa yang kamu suka.

Jangan lupa buat sesuaikan rencana liburan kamu sama musim yang lagi berlangsung, biar kamu bisa nikmatin Jepang dengan maksimal!

Pertanyaan 1: 4 musim di Jepang bulan apa saja?

Jadi, gini, di Jepang ada empat musim yang beda-beda, yang bikin liburan kamu di sini seru dan berbeda setiap kali datang.

Pertama, ada musim semi, dari Maret sampe Mei. Ini musimnya bunga-bunga cantik seperti sakura mekar.

Lalu ada musim panas, dari Juni sampe Agustus, saat cuaca bisa panas banget dan banyak festival musim panas yang seru.

Setelah itu, ada musim gugur, dari September sampe November, waktu dedaunan berubah jadi warna-warni yang cantik banget.

Terakhir, ada musim dingin, dari Desember sampe Februari, waktu salju turun dan kamu bisa nikmatin keindahan musim dingin.

Pertanyaan 2: Apakah ada musim salju di Jepang?

Oh, pasti! Salah satu ciri paling khas dari musim dingin di Jepang adalah cuaca dingin dan salju yang turun di banyak wilayah.

Kalo kamu ke wilayah utara, kaya Hokkaido, saljunya bisa ngecover semua pemandangan dan bikin semuanya jadi putih bersih.

Pemandangan kayak gini bener-bener unik dan keren banget, apalagi buat yang belum pernah liat salju!

Pertanyaan 3: Mengapa Jepang mengalami 4 musim?

Ini nih yang bikin Jepang beda dari Indonesia.

Kalo di Jepang ada empat musim, tapi di Indonesia cuma dua, yaitu musim hujan dan musim kemarau.

Perbedaannya karena lokasi geografisnya. Indonesia ada di daerah lintang rendah, makanya cuacanya tropis dan cuma punya dua musim.

Sementara Jepang ada di daerah lintang sedang, jadi cuacanya subtropis dan bikin ada empat musim.

Jadi, tiap musim punya keunikan dan pesonanya sendiri.

Pertanyaan 4: Bulan 8 di Jepang musim apa?

Bulan Agustus di Jepang itu udah masuk musim panas.

Cuacanya biasanya udah panas banget, terutama setelah musim hujan bulan Juni yang disebut “tsuyu”.

Jadi, Agustus itu waktu yang pas buat kamu nikmatin festival musim panas dan nonton kembang api yang spektakuler.

Di mana-mana pasti ada festival yang seru banget buat kamu ikutan!

Pertanyaan 5: Musim bunga sakura di Jepang bulan apa?

Musim sakura biasanya dimulai lebih cepat daripada yang kamu kira.

Pada tahun 1970-an dan 1980-an, di Tokyo, bunga sakura biasanya mulai mekar dari akhir Maret sampe awal April.

Jadi, kalo kamu mau liat bunga sakura mekarnya, pastiin buat dateng pas waktu itu ya.

Pertanyaan 6: Kapan salju turun di Tokyo?

Biasanya salju turun di Kota Tokyo antara bulan Januari dan Februari. Tapi gak terlalu lama sih.

Jadi, kalo pengen ngeliat salju, pastiin buat dateng pas waktu itu ya.

Meskipun gak setiap tahun bisa saljuan, tapi kalo beruntung, kamu bisa ngerasain musim dingin yang sejati.

Pertanyaan 7: Musim panas di Jepang bulan berapa?

Biasanya cuaca panas banget di pertengahan bulan Juli. Ini setelah musim hujan yang disebut “baiu” berlangsung dari Juni sampe akhir Juli.

Suasana panas ini cocok banget buat festival musim panas dan aktivitas outdoor.

Jadi, persiapkan diri kamu buat cuaca yang panas dan berjemur di bawah matahari yang cerah!

Pertanyaan 8: Bulan 12 Jepang musim apa?

Bulan Desember adalah awal dari musim dingin di Jepang.

Ini waktu yang cocok buat liat pemandangan yang unik seperti salju dan lampu-lampu hias yang indah di seluruh Jepang.

Di bulan ini, Jepang jadi tempat yang keren buat liburan Natal dan Tahun Baru.

Pertanyaan 9: Musim gugur di Jepang pakai baju apa?

Musim gugur di Jepang itu udah dingin tapi belum terlalu ekstrim kayak musim dingin.

Kalo kamu lagi di musim gugur, pakaian berlapis adalah kuncinya.

Mulai dari sweter tipis atau kemeja lengan panjang sebagai lapisan dasar.

Terus kamu bisa nambahin kardigan atau jaket yang bisa dilepas kalo cuacanya lebih hangat di siang hari.

Jadi, kamu tetep bisa tampil keren dan nyaman di musim gugur.

Pertanyaan 10: Musim panas di Jepang identik dengan apa?

Musim panas di Jepang itu identik banget dengan kembang api, festival, dan aktivitas seru di bawah sinar matahari.

Di sebagian besar daerah Jepang, musim panas itu cuacanya panas dan lembap.

Makanya banyak orang yang lebih milih pergi ke pantai atau pegunungan buat cari suasana yang lebih sejuk.

Tapi yang pasti, musim panas di Jepang itu selalu penuh dengan acara-acara seru yang sayang buat dilewatin.

Pertanyaan 11: Kapan momiji di Jepang?

Kalo kamu pengen liat daun momiji yang berubah warna jadi merah dan oranye, waktu yang paling pas adalah sekitar pertengahan November sampe akhir November.

Jadi, November itu waktu yang bagus buat kamu yang suka sama pemandangan alam yang indah.

Pertanyaan 12: Bulan Januari musim apa di Jepang?

Januari adalah bagian dari musim dingin di Jepang. Ini musim yang terpanjang dan paling dingin di antara empat musim.

Jadi, kalo kamu suka ski atau olahraga musim dingin lainnya, bulan ini adalah waktu yang tepat buat kamu liburan ke Jepang. Pemandangan salju pasti akan memukau!

Pertanyaan 13: Apa yang dilakukan orang Jepang saat musim dingin?

Selain bermain ski, banyak orang Jepang yang suka menghabiskan liburan mereka di tempat-tempat penginapan tradisional, seperti ryokan atau minshuku.

Biasanya yang suka aktivitas ini adalah keluarga, baik yang kecil maupun yang besar.

Mereka suka nikmatin pemandangan indah musim dingin sambil berendam di onsen (air panas alami) dan makan hidangan tradisional Jepang yang lezat.

Pertanyaan 14: Musim gugur di Jepang ada festival apa saja?

Musim gugur di Jepang itu punya banyak festival keren yang sayang buat dilewatkan.

Beberapa di antaranya adalah Festival Tsukimi, Festival Nagoya, Festival Takayama, Festival Kaname, dan Festival Tori No Ichi.

Jadi, kalo kamu liburan di musim gugur, pastiin buat cari tahu festival-festival seru yang ada di daerah yang kamu kunjungi.

Pertanyaan 15: Kapan musim sakura di Jepang 2024?

Kalo kamu nungguin musim sakura di Jepang tahun 2024, catat tanggalnya, ya! Diprediksi musim sakura di Jepang 2024 bakal dimulai sekitar akhir Maret.

Kota Tokyo kemungkinan bakal mengalami momen indah ini sekitar tanggal 27 Maret dan bunga sakura bakal mekar sepenuhnya sekitar 2 atau 3 sampai 5 April 2024.

Jadi, kalo kamu pengen liat sakura, pastiin buat dateng pas waktu itu.

Pertanyaan 16: Apakah musim panas di Jepang lebih panas dari Indonesia?

Ini mungkin agak mengejutkan, tapi meskipun panas, musim panas di Jepang itu terasa lebih panas daripada Indonesia.

Kalo kamu pernah ke Indonesia, pasti udah tau betapa panasnya cuaca di sini.

Tapi musim panas di Jepang punya tingkat kelembapan yang tinggi, jadi terasa lebih panas dan lengket.

Pertanyaan 17: Ke Jepang paling bagus bulan apa?

Jadi, kapan yang paling bagus buat ke Jepang itu sebenarnya tergantung sama apa yang kamu suka.

Tapi secara keseluruhan, kalo kamu pengen cuaca yang enak dan pengen hindarin salju, datenglah di antara Maret-Mei dan September-November.

Pada bulan-bulan itu, jarang hujan, langitnya cerah, dan suhunya nggak terlalu ekstrem.

Jadi, kamu bisa nikmatin Jepang dengan nyaman.

Pertanyaan 18: Apakah ada musim salju di Jepang?

Iya, udah dikasih tau di atas, tapi ini penting buat diingetin lagi.

Salah satu ciri paling mencolok dari musim dingin di Jepang adalah cuaca dingin dan turunnya salju di banyak wilayah.

Kalo kamu suka musim dingin dan salju, Jepang adalah tempat yang sempurna buat kamu.

Pertanyaan 19: Apa arti dari Fuyu?

Kalo kamu ngomongin musim di Jepang, ada beberapa kata yang perlu kamu tau. “Fuyu” artinya musim dingin.

Jadi, kalo lagi di Jepang di musim dingin, kamu bisa ngomong, “Sekarang lagi musim fuyu!”

Pertanyaan 20: Berapa lama musim gugur di Jepang?

Musim gugur di Jepang biasanya berlangsung dari September hingga November.

Di musim ini, suhu panas mulai menurun, digantikan dengan cuaca yang paling nyaman dan paling menyenangkan.

Puncak dedaunan berubah warna biasanya terjadi dari Oktober hingga akhir November.

Jadi, kalo kamu suka pemandangan alam yang cantik, ini waktu yang tepat buat ke Jepang.

Pertanyaan 21: Bulan 4 musim apa di Jepang?

Bulan April itu masuk musim semi di Jepang. Kalo kamu suka pemandangan yang indah dan cuaca yang nggak terlalu dingin, April adalah waktu yang tepat buat kamu kunjungi.

Di musim ini, bunga sakura mulai bermekaran dan pemandangan jadi begitu menakjubkan.

Kamu bisa kenakan jaket tipis dan kemeja lengan panjang buat tetep tampil kece.

Kesimpulan: Setiap Musim Memiliki Ciri Khas Menarik Tersendiri

Setiap musim di di negara ini membawa keindahan dan tradisi yang berbeda melalui festival-festivalnya.

Dari keindahan bunga sakura di musim semi hingga pesona patung es di musim dingin, festival-festival ini memberikan pandangan yang mendalam tentang budaya Jepang.

Jadi, jika Kamu merencanakan liburan ke Jepang, pastikan untuk memeriksa jadwal festival-festival setiap musim agar Kamu bisa merasakan keajaiban dan kegembiraan yang hanya bisa Kamu temui di negeri matahari terbit ini.

Selamat berlibur!


Rijal Fahmi Mohamadi

Rijal Fahmi Mohamadi

Fahmi adalah seorang Digital Marketer, Travel Enthusiast, Geek Travel Blogger dari Indonesia penulis catperku.com, Penulis Buku perjalanan Traveling The Traveler Notes Bali The Island Of Beauty dan The Traveler Notes Bersenang-Senang di Bali, Bertualang di Lombok. Pernah disebutkan, mentioned in Lonely Planet Indonesia 2019 as Best in Blogs. Mau menyapa saya? Kunjungi media sosial pribadi saya, atau hubungi lewat email [email protected] jika Anda ingin mengajak saya bekerja sama dan berkolaborasi.
https://catperku.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *