Dari sejak saya datang ke Australia dengan Working Holiday Visa, belum terbesit sekalipun keinginan untuk pindah dari kota Sydney. Iya, kota ini memang membuat saya betah. Betah dengan transportasi publiknya yang nyaman, juga dengan kebebasan saya untuk berjalan kaki di mana saja, kapan saja tanpa tergangu polusi udara atau suara, seperti ketika mengunjungi Figure 8 Pools (Figure Eight Pools) ini.
Daftar Isi
Sydney Memang Tempat Sempurna Untuk Mendapatkan Work Life Balance
Mungkin saja yang bisa membuat saya pindah dari kota ini adalah ketika saya mendapat pekerjaan dengan rate AUD 40 per/jam.
Itu kalau ada yang mau bayarin. Sekarang, saya masih cukup puas dengan rate setengahnya saja.
Toh dengan rejeki yang ada, saya bisa hidup layak dan masih bisa menjelajah tempat wisata di sekitar sydney.
Salah satunya adalah, Figure 8 Pools yang sempat meroket popularitasnya.
Tempat wisata ini sebenarnya adalah salah satu kolam renang alami di dekat Sydney yang ngehits gegara Instagram.
Hinga kemudian kolam ini lebih dikenal dengan nama Figure 8 Pools, karena bentuk fisiknya yang memang menyerupai angka delapan.

Saya lupa bagaimana tahu keberadaan Figure 8 Pools ini. Yang jelas, setelah melihat-lihat foto Figure 8 Pool di instagram, langsung membuat saya kesengsem untuk pengen berkunjung kesana.
Tentunya untuk sekedar berfoto narsis ala IG serta mengabadikannya di akun instagram saya.
Setelah beberapa kali rencana yang gagal, akhirnya saya pun jadi juga berangkat ke Figure 8 Pools ini.
Itu juga dibumbui drama trackwork, sehingga saya nggak bisa langsung naik kereta hingga Otford dari stasiun yang ada di dekat tempat tinggal saya.
O iya, Otford ini adalah stasiun kereta terdekat sebelum nantinya dilanjutkan trekking 2 jam ke Figure 8 Pools.
Gak salah 2 jam!? Iya, bener kok, hampir 2 jam trekkingnya!
Lokasi Figure 8 Pools (Figure Eight Pools) Agak Jauh, Tapi Worth It!

Soalnya, Figure 8 Pools ini berada di sebuah rangkaian batu karang di bawah tebing pesisir pantai timur Australia.
Nggak ada kendaraan yang bisa langsung mengantarkan hingga ke tempat ini.
Seperti yang sudah saya sebutkan, transportasi publik terdekat pun hanya stasiun Otford yang berjarak satu jam dari Central Station, Sydney.
Karena saya nggak ada mobil dan belum bisa nyetir, tentu naik kereta sampai ke Otford dan dilanjutkan dengan trekking adalah satu-satunya pilihan.
Lagipula, trekking di taman nasional Australia itu seru banget. Udaranya segar, jalur trekkingnya jelas, cocok untuk pemula ataupun yang sudah expert.
Apalagi, Sydney’s Royal National Park ini adalah salah satu national park yang keren untuk dijelajahi.
Saya berani bilang, buat kalian yang doyan trekking atau naik gunung, kalian harus deh cobain trekking di salah satu walking track taman nasional ini.
Salah satu jalur trekking terbaik di dekat Sydney.
Di sepanjang perjalanan dari Sydney sampai ke Otford nggak ada yang menarik, kecuali rumah-rumah ala australia yang kadang unik.
Perjalanan mulai seru buat saya setelah sampai di Stasiun Otford. Karena dari sini saya harus jalan kaki naik turun punggung bukit, lewat hutan lebat khas Australia.
Semoga saja saya nggak ketemu ular atau laba-laba berbisa.
Untuk menuju Figure 8 Pools, dari Stasiun Otford, petunjuk utamanya adalah menemukan Otford Lookout.
Tempat ini adalah salah pintu masuk jalur trekking Royal National Park Coastal Walk.
alur ini juga yang kemudian nyambung hingga pantai tak bertuan di dekat Figure 8 Pools.
Pantai tadi adalah satu-satunya akses untuk menuju lokasi si kolam renang alami berbentuk angka delapan tadi.
Ada Banyak Tempat Dengan View Apik Di Sepanjang Jalur Trekking!

Otford Lookout ini berada di arah kiri kereta, atau lurus saja lewat gerbang stasiun yang menuju ke atas bukit setelah turun dari kereta.
Dari sini saya berjalan menanjak sekitar beberapa puluh meter hingga saya menemukan jalan Lady Wakehurst Drive.
Tanjakannya memang lumayan, tetapi di tanjakan pertama ini seakan ujian awal sebelum melewati jalur trekking yang lebih ekstrim dimulai.
Tak berapa lama, saya pun menemukan The Otford Pantry sebuah kafe ditepi jalan raya yang sudah dipenuhi turis dan backpacker.
Saya tebak, beberapa dari mereka ingin menuju ke tempat yang sama, Figure 8 Pools.
Soalnya, saya sempat dengar beberapa dari mereka mengobrol tentang kolam renang alami di dekat Sydney itu.

Sebelum berangkat, saya sudah mengunduh peta offline di seitar area ini.
Jadi, saya tahu kalau jalan ini adalah Lady Wakehurst Drive.
Itu berarti, Otford Lookout hanya sekitar beberapa ratus meter ke arah kiri.
O iya, kafe tadi adalah satu-satunya kafe terdekat dari Otford Lookout.
Jika belum beli perbekalan, sebaiknya beli disini. Saya kemarin sih sudah bawa bekal dari rumah.

Nggak begitu lama, saya pun segera menemukan pintu jalur trekking dan Otford Lookout yang berada tepat berada di pinggir jalan.
Menemukannya pun nggak pake repot.

Di salah satu sudutnya, tertulis dengan jelas “Royal National Park”.
Ini berarti saya tingal lewat jalur trekking ke taman nasional tadi untuk menuju ke Figure 8 Pools.

Nggak pake ragu lagi, terus aja deh jalan lewat setapak tadi. Dari sini kira-kira bakal lewatin jalan ini selama 1-2 jam perjalanan sebelum sampai ke Figure 8 Pools.
Trekking disini itu nggak seperti hutan di Taman Nasional Sebangau Kalimantan, hutan di Royal National Park ini lebih tipis dan manusiawi untuk dijelajahi oleh nubie (red:pemula).
Didalamnya pun banyak petunjuk yang memberitahu arah hingga beberapa viewpoint bagus untuk dilihat sambil beristirahat.
Kalau masih bingung, tinggal lihat GPS deh :D

Saking banyaknya petunjuk, rasanya jadi nggak kayak trekking di hutan, tapi malah kayak lagi main ke kebon belakang.
Nggak rugi bayar pajak mahal disini, karena untuk sarana rekreasi pun begitu memadai.
Sepanjang perjalanan saya banyak menemui traveler dengan tujuan yang sama, yaitu Figure 8 Pools.
Nggak heran, efek social media itu benar-benar dahsyat. Tempat yang lumayan remote seperti ini saja masih banyak yang dateng.
Yang bikin speechless lagi, banyak yang trekking pake pakaian sexy~ Duh… XD

Sepanjang perjalanan saya juga bayak menemui berbagai macam pohon yang nggak saya ketahui jenisnya.
Kalau gini, paling enak jalan sama orang biologi, bisa langsung nanya jenisnya apa pohon yang saya lihat itu.

Di satu bagian saya juga sempat melewati banyak pohon palem bekas terbakar, Belakangan saya ketahui kalau area itu adalah Burning Palm Area yang memang baru saja kebakaran.
Untung saja pas saya lewat udah padam!
*padahal kebakarannya udah lama sih*

Selama perjalanan, saya berharap ketemu kanguru liar atau binatang lain yang khas Australia.
Namun kenyataannya, saya nggak bertemu binatang sama sekali.
Hanya cuitan burung liar yang nggak tau lagi nongkrong di ranting pohon mana.
Yang jelas, burung-burung tadi cukup menghibur saya sepanjang perjalanan.

Trekking dengan jalur yang menyenangkan, plus udara yang segar itu memang nggak begitu kerasa.
Tiba-tiba saja dua jam sudah hampir berlalu, Figure 8 Pools pun sudah dekat. Petunjuk “You are here!” dengan lokasi kolam renang berbentuk angka delapan sudah tak jau lagi.

Dilihat dari peta di GPS smartphone saya, lokasi kolam renang alami itu juga terlihaat sudah dekat.
Lokasinya tepat berada di bawah bukit, beberapa puluh meter di depan saya.
Kalau saja saya seorang rock climber, saya pasti langsung turun dengan dramatis lewat tebing itu.
Sayang saya cuma trekker ala-ala, jadi harus rela lewat jalur yang biasa.
Jalur paling mudah adalah memutar lewat pantai yang lokasinya nggak terlalu jauh di depan.

Entah namanya apa, yang jelas dari pantai itu baru kemudian saya menyusuri bagian bawah tebing, melipir diantara batu karang yang tajam, tepat seperti informasi yang saya baca sebelumnya.
Nggak ada jalan lain, nggak ada istilah putar balik. Mumpung air sedang surut, misi ke Figure 8 Pools harus di tuntaskan.

Berkunjung ke Figure 8 Pools ini memang hanya bisa dilakukan ketika air laut sedang surut (Low Tide).
Jadi pastkann dulu, sebelum main kesini, sudah tahu kondisi air laut sedang pasang atau surut.
Gak lucu kan, sudah jauh-jauh trekking kesana, eh air laut sedang pasang.
Tenang saja, kalau mau liat kondisi laut sedang surut atau pasang tinggal lihat disini ya.

Dalam kondisi air laut yang sedang surut pun saya harus tetap berhati hati memilih jalan.
Selain karang tajam, disebelah saya adalah lautan pasifik yang ganas.

Salah langkah, saya bisa disambut ombak kencang menghempas karang, dan saya pun bisa wassalam.
Selama di jalur ini saya selalu memastikan berada pada jarak aman dengan lautan.
Kira-kira, perlu 15 menit menyusuri bagian bawah tebing sebelum akhirnya sampai ke Figure 8 Pools.





Nggak seperti saya bayangkan, ternyata disini ada banyak lubang yang menyerupai kolam renang.
Yang dimaksud Figure 8 Pools sendiri adalah yang paling besar, dan menyerupai angka delapan.
Atau, cari saja kolam mana yang paling ramai dan perlu antre buat sekedar selfie.
Yak, itulah Figure 8 Pools yang sebenarnya.
Jadi, setelah trekking 2 jam kesini, sekarang waktunya antri buat selfie! Yuk! :D

Tips Trekking Ke Figure 8 Pools
- Rute treking ke Figure 8 Pools ini bisa utuk level pemula hingga expert. Kemarin saya bahkan sempet lihat beberapa bocah yang kira – kira umurnya dibawah 10 tahun trekking dengan gembira disini. Pun begitu, pakai sepatu trekking yang benar karena beberapa rute bisa bikin terpeleset kalau pake alas kaki seadanya.
- Bawa bekal dari rumah, soalnya nggak ada yang jualan mie ayam di tengah hutan. Jangan lupa bawa air minum yang cukup, karena lama perjalanan pulang pergi kalau ditotal adalah sekitar 6 jam. Nggak ada sumber mata air di perjalanan, kecuali beli di kafe yang ada di dekat Otford lookout.
- SELALU LIHAT WEATHER FORECAST SEBELUM KESINI. Bukan karena apa, karena sudah banyak orang yang di rescue karena datang seenaknya kesini. Entah yang terhempas ombak, atau cidera lain karena menyalahi aturan. Lagian, kalau udah jauh-jauh dateng terus cuaca buruk kan nggak lucu.
- Buat yang nggak terlalu bisa navigasi, ajak teman yang udah biasa trekking atau naik gunung. Minimal kalian bisa baca petunjuk yang ada. Lebih bagus lagi kalau bisa baca peta dan GPS.
- Udah itu dulu tips trekking ke Figure 8 Pools-nya, kalau kurang nanti ditambahin lagi.

Kak Fahmi sudah berangkat lagi ke Australia nih, siap jalan-jalan terus dong. Itu air figure 8 pools nya air nya asin yah, barangkali air tawar. he he. Perjalanannya jauh banget tapi pengunjungnya ramai juga yah.
rame banget, lumayan populer nih soalnya :D
Manja banget yaaaa, bisa berendem kece disana
Di indonesia ada beberapa tempat kubangan macam itu, tapi denger info kalo di lampung di tutup karena ada beberapa kejadian tersapu ombak
Adem banget mas cumi airnyaa~~ gak kuat berendam lama, kecuali summer. Kalau masalah ombak, figure 8 pool sini juga serem, sempet ada kejadian keseret ombak juga. Akhirnya dievakuasi pake helikopter deh.
itu ga ada yg berenang di dalamnya ya mas ;D rata2 pada ngerendam kaki semua.. 2 jam perjalanan… hmm…masih oke sepertinya buatku :D.. secara trekking dgn rute yg jauh lbh parah dari itu, dan lebih lama, aku pernah ngerasain, jadi harusnya yg ini bukan masalah ;D.. jd pgn bgt kesana deh..
Ada, tapi sebentar doang soalnya pad ramai antri foto :D
Sebenernya view di sekitarnya lebih kece dibanding kubangannya ya bang hehehe but still worth to try (y)
Ho oh, lebih enjoy trekking daripada berkubang XD
Wah kemarin ini belum sampe Figure8, cuma sampe Wedding Cake Rock. Dan lagi panas banget. Ini kayaknya lagi adem dan ombaknya ga terlalu besar ya. Kapan2 mau ke sana lagi dan sampe ke Figure8 ah ;)
Waaaaah kalau aku suka nih tempat yang kaya gini, apalagi ada bonus trekking nya juga, makin menarik. Enak nih tempat yang kaya begini, yang datang cuma yang niat-niat aja :-)
hahah, iya tapi kalau lagi musim liburan ruame juga ini tempat. padahal trekkingnya ya lumayan jauh loh~
Nah kalau pas dirimu ke situ, termasuk musim liburan atau biasa aja? Ramenya gak bakal serame Semeru pas long weekend khan? hehehe
pas musim panas, itu salah satu peak seasonnya sydney :D rame, tapi ya nggak serame semeru pas long weekend sik! XD
Semeru, manjat aja ngantri :-D