Sudah pernah naik Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury belum? Mungkin banyak yang belum tahu ya, kalau ada kereta baru yang dioperasikan PT KAI. Iya, Argo Bromo Anggrek Luxury ini adalah gerbong kereta sleeper mewah pertama yang dioperasikan oleh KAI.
Gerbong ini dipasang di Kereta Api eksekutif Argo Bromo Anggrek. Kalau kereta api sleeper pertama sepertinya dulu pernah ada, namanya Kereta Api Bima atau Biru Malam. Selain itu, sekarang juga ada yang baru Kereta Api Gajayana Luxury lho!
Daftar Isi
Argo Bromo Anggrek Luxury, Lebih Nyaman Daripada Kelas Eksekutif
Ini bukan kali pertama saya naik kereta sleeper, dan saya sebenarnya sudah tahu mengenai keberadaan gerbong kereta sleeper ini sejak bulan puasa lalu.
Karena gerbong kereta sleeper ini dibuat oleh PT INKA, dan ada saudara sepupu yang bekerja disana.
Makanya, saya ngebet banget pengen cobain gerbong terbaru dan katanya termewah mirip first class pesawat ini.
Kalau naik kereta di Jepang saja saya lakuin, masak cobain kereta karya anak bangsa enggak sih?
Peluncuran pertama kereta sleeper mewah pertama di Indonesia ini kalau gak salah pada bulan Juni 2018 lalu, menjelang musim mudik.
Namun karena saya sudah tidak mudik sejak 3 tahun belakangan, jadi saya baru sempat mencoba kereta sleeper Argo Bromo Anggrek Luxury ini pada bulan Juli ini, dengan mencoba rute Jakarta – Surabaya Pasar Turi.
Karena itu, untuk sementara ini memang kereta sleeper baru dipasang pada rangkaian Argo Bromo Anggrek dengan rute Jakarta (Gambir) – Surabaya (Pasar Turi).
Semoga kedepannya bisa ada juga di kereta api jarak jauh lain, dengan harga yang sama atau kalau bisa lebih murah deh.
Kalau bisa sih kereta apinya lewat Kota Blitar atau Kediri!
Berapa Harga Tiketnya?
Pada waktu peluncuran pertama kemarin, harga tiket kereta sleeper mewah ini masih promo di harga IDR 900.000.
Sementara itu harga tiket Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury pada hari normal adalah di IDR 1.250.000 saja.
Namun karena saya berangkat menjelang weekend, saya mendapat tiket Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury dengan harga IDR 1.350.000, lebih mahal sedikit.
Kabarnya bakalan ada Kereta Api Gajayana Luxury, tapi dengan harga lebih mahal. Tapi informasi ini belum terkonfirmasi sepenuhnya.
Tentang Kereta Api Argo Bromo Anggrek
Tanpa dipasang gerbong luxury pun sebenarnya Kereta Api Argo Bromo Anggrek ini adalah layanan kereta kelas eksekutif tertinggi milik PT.
KAI. Kereta Api Argo Bromo Anggrek sendiri adalah kereta api eksekutif tercepat yang melayani rute Surabaya-Jakarta PP dengan pemberhentian utama di Stasiun Gambir (Jakarta) dan Stasiun Pasar Turi (Surabaya).
Rute tersebut ditempuh oleh Kereta Api Argo Bromo Anggrek dengan waktu sekitar 9 jam perjalanan saja.
Jadi ini adalah kereta jarak jauh tercepat di Jawa ya.
Setiap hari, kereta Argo Bromo Anggrek ini melayani rute Jakarta-Surabaya dua kali pulang pergi.
Berhenti Di Stasiun Apa Saja?
Sepanjang perjalanan dari Jakarta ke Surabaya, kereta api Argo Bromo Anggrek hanya akan berhenti di empat stasiun.
Yaitu Stasiun Cirebon, Stasiun Pekalongan (untuk kereta pagi saja), Stasiun Semarang Tawang, dan Stasiun Jatinegara (khusus rute Surabaya-Jakarta).
Kereta api Argo Bromo Anggrek Luxury mengikuti rute ini juga.
Karena itu kereta ini waktu tempuhnya hanya sebentar saja.
Kereta Api Argo Bromo Anggrek seteiap harinya menempuh jarak 725 km dalam 9 jam saja.
Termasuk kereta yang tercepat, dibandingkan dengan kereta lainnya. Untuk rute yang sama, kereta lain biasa memakan waktu hingga 10-15 jam.
Harga tiketnya sendiri berada diantara IDR 375.000-485.000 IDR per penumpang.
Hampir sama dengan kereta api Gajayana yang sering saya naiki.
Sementara itu, untuk rute lebih dekat misalnya rute Gambir-Cirebon, Gambir-Semarang, Pekalongan-Semarang dan Surabaya-Semarang, tarif reduksi lebih murah.
Harganya mulai dari IDR 285.000 sampai IDR 365.000.
Jauh lebih murah dibanding harga tiket Argo Bromo Anggrek Luxury.
[ Baca Juga: Pengalaman Naik Sleeper Bus Harapan Jaya Kediri Jakarta ]
Jadwal Perjalanan Kereta Api Argo Bromo
Jadi untuk kereta api Argo Bromo Anggrek ini setiap hari ada dua keberangkatan.
Keberangkatan pagi dari Surabaya berangkat jam 08.00, dan dari Gambir Jakarta berangkat jam 09:30.
Sementara itu Kereta Api Argo Bromo Anggrek Malam dari Surabaya berangkat jam 20.00, dan dari Gambir Jakarta berangkat jam 21:30.
Lama perjalanan Jakarta – Surabaya atau sebaliknya adalah sekitar 9 jam.
Jadwal Perjalanan Kereta Api Argo Bromo Anggrek Pagi
| Kereta Api Argo Bromo Anggrek Pagi | |||||
|---|---|---|---|---|---|
| Kereta 1 (Rute Surabaya Pasarturi-Gambir) | Kereta 2 (Rute Gambir-Surabaya Pasarturi) | ||||
| Stasiun | Jam Datang | Jam Berangkat | Stasiun | Jam Datang | Jam Berangkat |
| Surabaya Pasarturi | – | 08.00 | Gambir | – | 09.30 |
| Semarang Tawang | 11.20 | 11.30 | Cirebon | 12.09 | 12.15 |
| Pekalongan | 12.37 | 12.40 | Pekalongan | 13.49 | 13.52 |
| Cirebon | 14.17 | 14.23 | Semarang Tawang | 14.59 | 15.09 |
| Jatinegara | 16.45 | 16.47 | Surabaya Pasarturi | 18.30 | – |
| Gambir | 17.00 | – | – | – | – |
Jadwal Perjalanan Kereta Api Argo Bromo Anggrek Malam
| Kereta Api Argo Bromo Anggrek Malam | |||||
|---|---|---|---|---|---|
| Kereta 3 (Rute Surabaya Pasarturi-Gambir) | Kereta 4 (Rute Gambir-Surabaya Pasarturi) | ||||
| Stasiun | Jam Datang | Jam Berangkat | Stasiun | Jam Datang | Jam Berangkat |
| Surabaya Pasarturi | – | 20.00 | Gambir | – | 21.30 |
| Semarang Tawang | 23.20 | 23.30 | Cirebon | 00.14 | 00.20 |
| Cirebon | 02.11 | 02.17 | Semarang Tawang | 03.00 | 03.09 |
| Jatinegara | 04.42 | 04.44 | Surabaya Pasarturi | 06.30 | – |
| Gambir | 05.00 | – | – | – | – |
Kereta Api Mewah Kelas Sleeper Pertama KAI
Argo Bromo Anggrek Luxury adalah sebutan untuk kereta sleeper mewah pertama PT KAI.
Gerbong kereta luxury terbaru inilah yang dipasangkan pada kereta Argo Bromo Anggrek. Tentu saja, karena ada embel-embel luxury, harganya jadi melonjak naik menjadi sangat mahal.
Untuk fasilitasnya akan saya review dengan detail di travel vlog dan review blog di bawah.
Jadwal Keberangkatan Argo Bromo Anggrek Luxury ini memiliki adalah jam 08.00-17.00 WIB, 09.30-18.30 WIB, 20.00-05.00 WIB dan terakhir jam 21.30-06.30 WIB.
Mengikuti jadwal berangkat Kereta Api Argo Bromo Anggrek. Jadi memang tidak ada lokomotif khusus yang menarik gerbong kelas luxury ini ya.
Kabarnya bahkan nanti bakalan ada Gajayana Luxury juga. Tapi belum tahu kepastian mengenai Gajana Luxury, kalau sudah ada, pasti saya review juga.
Oke, nggak usah panjang lebar ya pembukaanya.
Mari dimulai saja review dari Kereta Api Luxury jurusan Jakarta (Gambir) – Surabaya (Pasar Turi) ini.
Pada review ini saya akan membahas fasilitas, servis di dalam kereta, juga kritik dan saran pada Argo kereta Bromo Anggrek Luxury.
Review Spesfikasi Dan Fasilitas Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury
Fasilitas dari Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury ini memang sangat berbeda dibanding dengan beberapa kereta lain di Indonesia.
Sudah jelas sih, soalnya kereta ini adalah kereta sleeper termewah pertama di Indonesia. Jadi sebelumnya memang belum ada yang seperti ini.
Ini benar-benar hal baru buat pelanggak Kereta Api Indonesia seperti saya.
Fasilitas
Nah, kira-kira seperti bagaimana sih spesifikasi dan fasilitas darri Gerbong Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury ini:
Ada 18 Kursi Penumpang
Pada satu gerbong hanya terdapat 18 kursi penumpang saja.
Jadi tidak akan seramai kelas eksekutif, bisnis atau kelas ekonomi.
Apalagi waktu saya naik cuma ada 4 penumpang saja.
Itupun yang 2 orang turun di Semarang, jadilah sampai surabaya hanya tinggal 2 penumpang saja.
Semacam kereta pribadi deh naik Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury ini!
Gerbong juga dilengkapi dengan Air Conditioner, jadi nggak bakal panas.
Kursi Bisa Direbahkan Hingga 170 Derajat
Kursi penumpang bisa diatur menjadi kursi untuk duduk, atau menjadi direbahkan dengan flatbed hingga 170 derajat dengan kontrol elektrik.
Jadinya untuk perjalanan jarak jauh sangat nyaman untuk tidur, jauh lebih nyaman dibandingkan dengan reclining seat kereta api kelas eksekutif.
Terdapat AVOD
Terdapat AVOD atau perangkat multimedia Audio Video On Demand dengan layar 12 inch touchsreen. Pada perangkat multimedia ini, penumpang bisa menonton TV, Film, mendengarkan musik, hingga main game. Penumpang kereta api Luxury juga dipinjami headset untuk digunakan menikmati perangkat multimedia tersebut dengan nyaman.
Ada Loker Penyimpanan Barang Berharga
Terdapat loker penyimpanan untuk tiap penumpang Argo Bromo Anggrek Luxury, lengkap dengan usb charger didalamnya.
Jadi kalau mau charging gadget dan ditinggal ke gerbong makan tak perlu takut hilang lagi.
Karena kunci bisa disimpan dan dibawa. Namun kunci jangan sampai dibawa pulang ya!
Ada Toilet Yang Bersih
Terdapat sebuah toilet duduk berukuran 2×1 meter di bagian ujung gerbong kereta api luxury ini.
Biasanya toilet di Kereta Api Indonesia Itu berupa toilet jongkok, namun pada kelas sleeper ini berupa toilet duduk.
Penumpang Dapat Makan
Selama perjalanan penumpang akan mendapatkan 1 kali makan besar, 2 botol air mineral (300 ml), 2 kali (teh/kopi), 1 kali snack, 1 kali dessert berupa pudding dan minuman jus buah dalam kemasan kotak.
Fasilitas Lampu Baca, Dapat Selimut Dan Masih Banyak Fasilitas Lainnya
- Lampu baca pada tiap kursi penumpang.
- Setiap penumpang akan dipinjami selimut, persis seperti kalau naik kelas eksekutif.
Kursi Kereta Api sleeper mewah ini bisa direbahkan hingga 170 derajat. - Foldable food tray pada tiap kursi penumpang, dan tempat sampah pada tiap area kursi.
Foldable tray untuk makan. - Jendela kaca yang lebar, namun ukurannya sama dengan kelas eksekutif yang lainnya.
- Kompartemen Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury untuk meletakkan bagasi yang sangat lega, paling lega dibanding dengan semua kereta eksekutif di Indonesia.
Saya duduk di kursi 9B waktu naik kereta sleeper mewah ini ke arah Surabaya karena ingin menikmati pemandangan pantai pesisir utara Jawa. - Pada setiap kursi penumpang Kereta Api Luxury terdapat satu buah socket listrik, dua USB port untuk charging gadget.
Kursi saya tampak atas.
Apakah Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury Ini Sudah Bisa Dikategorikan Sebagai Mewah?
PT KAI sendiri mengklaim kalau kereta ini sekelas dengan kelas bisnis pesawat terbang, seperti yang saya kutip dari website PT KAI disini
“Dengan harga tersebut, layanan eksklusif serupa kelas bisnis di pesawat dapat dinikmati pengguna jasa Kereta Sleeper selama perjalanannya”.
Sementara itu beberapa media menulisnya dengan lebay kalau kereta sleeper luxury pertama di Indonesia ini mirip “first class” pesawat terbang.
“Disebut kereta mewah, karena sleeper train ini dibekali dengan fasilitas yang begitu lux bahkan sekelas dengan kabin first class pesawat.” – Surabaya.tribunnews.com
Wajar sih, yang nulis tribun news, suka lebay memang media satu ini.
Namun kalau menurut pendapat saya pribadi, gerbong kereta Argo Bromo Anggrek Luxury ini baru bisa setara dengan business class pesawat terbang.
Jadi kalau dinamakan luxury ya agak berlebihan. Menurut saya pribadi, lebih pas kalau disebut kelas “Eksekutift Plus” karena servis dan fasilitasnya masih setara dengan kelas bisnis pesawat terbang.
Sejak masuk ke dalam gerbong kereta pertama kali saja saya kurang merasakan aura luxury, servisnya juga masih standar, agak mirip kelas ekonomi dan bisnis pesawat terbang.
Saya gak bisa bandingkan dengan servis first class pesawat, karena saya memang belum pernah cobain first class pesawat. Baru sampai kelas bisnis saja.
Salah satu kejadian yang cukup awkward waktu naik kereta ini adalah ketika mbak prami mau memberikan refreshing towel.
Biasanya kalau di pesawat terbang refreshing towel akan diambilkan pramugari, dan refreshing towelnya adalah handuk basah hangat.
Nah, kalau di Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury, menggunakan handuk kering, dan penumpang harus mengambil sendiri.
Lucunya lagi, alat untuk mengambil handuk tadi adalah penjepit gorengan alumunium.
Kalu menurut saya, satu-satunya yang membuat kereta sleeper luxury ini berbeda dan menjadi nilai jual utamanya adalah kursi yang bisa direbahkan menjadi flatbed hingga 170 derajat.
Jadinya untuk perjalanan kereta jarak jauh bakalan lebih nyaman, karena bisa benar-benar tidur seperti di kasur.
Selebihnya, pelayanan yang gak jauh berbeda dibandingkan dengan kelas eksekutif.
Kekurangan, Kritik Dan Saran Untuk Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury
- Harganya agak over price, harga normal di IDR 1.250.000 dan harga weekend di 1.350.000. Kalau nilai jual utamannya cuma dapat makanan plus sleeper, harga yang pantas menurut saya di IDR 900.000 – 1.000.000. Lagian gerbong kereta api Luxury ini juga cuma ditempel pada kereta eksekutif yang sudah ada. Harusnya cost nggak berbeda jauh lah. Iya nggak sih?
Label kereta api luxury yang terlalu biasa~ - Kesan luxury kurang begitu didapatkan. Bahkan ketika saya mengadakan poling di Instagram mengenai kursi penumpang kereta sleeper luxury ini, banyak yang menjawab kalau kusinya lebih mirip kursi pijat. Tempelan informasi kereta luxury juga dari print out kertas yang biasa banget. Desain kursi yang kurang ergonomis (saya jelaskan lebih lanjut di vlog yang ada dibawah kenapa seperti itu).
- Servis Argo Bromo Anggrek Luxury nggak berbeda jauh dengan kelas eksekutif biasa. Tambahannya cuma dapat 1 kali makan besar, 2 botol air mineral (300 ml), 2 kali (teh/kopi), 1 kali snack, 1 kali dessert berupa pudding dan minuman jus buah dalam kemasan kotak. Kalau ditotal paling harganya gak sampai 100 ribuan.
- Pelayanan agak kurang mencerminkan kelas “luxury”, bahkan untuk kelas bisnis pesawat pun masih jauh. Pada waktu saya naik, kursi penumpang yang kosong sempat digunakan staff untuk duduk. Di pesawat terbang saya nggak akan menemukan pramugari yang duduk di kursi penumpang kelas bisnis. Mungkin karena masih baru, jadi ya masih wajar.
Menjelang turun, saya mendapat refreshing towel yang nggak refresh sama sekali~ - Bantal yang terpasang pada kursi kereta api mewah ini terlalu kecil, kurang nyaman untuk tidur. Seharusnya ada bantal sendiri yang lebih nyaman untuk penumpang. Kalau siang nggak masalah, namun kalau malam buat tidur kayaknya kuran nyaman dengan bantal kecil.
- Stok makanan yang akan diberikan untuk penumpang, kantong sampah diletakkan begitu saja di dekat toilet (dibagian luar). Semacam jadi agak kuran rapi saja. Seharusnya ada kompartemen atau tempat khusus tersendiri untuk meletakkan makanan tersebut.
Ini salah satu yang bikin kesan luxury menghilang. Stok makanan untuk penumpang ditaruh diujung gerbong, di dekat toilet. - Makanan untuk kereta sekelas Argo Bromo Anggrek Luxury ini biasa banget. Nggak berbeda jauh dengan makanan yang saya beli di gerbong kereta. Pada beberapa review yang saya lihat di youtube, malah ada yang dapat menu nasi goreng. Yang benar saja kereta mewah dapatnya cuma nasi goreng? Seharusnya dibedakan sendiri kalau ingin terkesan mewah. Minimal dibuat satu set seperti makanan di kelas ekonomi pesawat terbang lah.
Panel kontrol kursi sleeper dan perangkat multimedia. Agak kurang luxury desainnya~
Travel Vlog Review Kereta Api Argo Bromo Anggrek Luxury
Nah, kalau mau lihat review yang lebih detail dan visual dari kereta api mewah ini bisa dilihat dibawah ini ya!
Ini adalah travel vlog review kereta api sleeper termewah pertama di Indonesia!
Kereta Sleeper Argo Bromo Anggrek Luxury Kurang Mewah?
Kereta Argo Bromo Anggrek Luxury Kurang Mewah? Hmmm!
Jadi setelah saya mencoba kereta sleeper mewah ini pertama kali.
Untuk harga tiket diatas 1 juta, ini mahal banget ya.
Apalagi untuk tiket kereta api ini lumayan mahal ya.
Tapi karena klaim PT KAI ini adalah kereta luxury yang mewah, harusnya harga segitu sepadan.
Namun ternyata setelah mencoba, kemewahannya jauh dari harapan saya. Alasannya, saya ceritakan deh di vlog dibawah.
Dari segi desain, dan servis masih agak kurang.
Dan ini kritik dan saran saya untuk kereta sleeper luxury, agar bisa berbenah kedepannya.
O iya, saya juga masih menunggu kereta api Gajayana luxury dilaunching yaa.
Nanti bakalan direviw juga.
Tonton Juga Vlog Terbaru Review Kereta Api Gajayana Luxury!
Gajayana Luxury, Kereta Api Sleeper Termahal Yang Pernah Saya Coba! 1.400.000 Sekali Jalan Euy!
Kereta Api Gajayana Luxury ini adalah salah satu kereta sleeper di Indonesia selain Argo Bromo Anggrek Luxury yang pernah saya coba.
Kalau Argo Bromo Anggrek Luxury ini rutenya adalah Jakarta (Gambir) – Surabaya (Pasar Turi), Kereta Api Gajayana Luxury ini rutenya adalah Jakarta (Gambir) – Malang.
Waktu tempuhnya juga lebih lama, sekitar 15 jam untuk melewati rute Jakarta Malang.
Jadwal kereta api Gajayana Luxury ini tidak setiap hari ada, namun hanya ada pada hari tertentu saja.
Dari informasi yang saya dapatkan, Kereta Api Gajayana Luxury ini hanya ada jadwal pada hari Jumat (Berangkat Dari Stasiun Gambir Jakarta) dan Minggu (Berangkat dari Stasiun Malang). Saya nggak tau kenapa begitu.
Apa mungkin karena harga tiket KA Gajayana Luxury ini mahal, di IDR 1.400.000 untuk sekali jalan. Yaitu, sekitar 3 kali lipat harga tiket normal KA Gajayana.
Nggak tau juga sih, karena kemarin ketika saya naik KA Gajayana Luxury, kursinya hampir terisi penuh.
Paling tidak lebih banyak dibandingkan dengan ketika saya Naik Argo Bromo Anggrek Luxury yang hanya terisi 4 orang.
Terus, ada beberapa peningkatan juga sih mengenai servis di Gerbong Luxury ini.
Seperti misalnya yang paling saya ingat adalah, sekarang penumpang diberi handuk basah untuk refresh.
Bukan lagi handuk kering yang super kasar.
Yah, meski pada beberapa bagian menurut saya masih perlu pembenahan sana sini.
Mengingat harga tiketnya cukup fantastis untuk sebuah kereta sleeper di Indonesia.
Waktu pertama diluncurkan, aku penasaran juga. Beberapa pendapat penumpang yang udah naik dan share di medsos pun beragam. Sepertinya nama ‘luxury’ terlalu berlebihan atau dipaksakan ya? Hehe.
Tapi patut diapresiasi. Semoga KAI membaca dan mempertimbangkan kritik-saran dari Mas Fahmi :)
Daripada luxury, lebih cocok disebut eksekutif sleeper. Harganya juga agak kemahalan, nggak sebanding sama servisnya :)
Wahaha nanti coba ane bandingkan sama first class beneran bangg :))
gue tunggu yee, biar nggak ngasal kasih nama nih KAI~ wkwkwk!
wah kapan aku bisa coba ya
kalau ada kesempatan, boleh dicoba lho :D
Artikel ini harus dibaca petinggi PT. KAI..
ahahah, semoga aja feedbacknya sampai ya~
Wah fasilitasnya lengkap ya, kapan bisa nyaobain, udah lama juga gak pernah naik kereta
kapan-kapan boleh banget dicobain :)
Enggak kuat sama harganya. Tapi gara-gara baca spesifikasinya. . . . .Udah seneng banget bro.
Thank’s banget Chef Rizal
sama-sama, semoga terhibur dengan tulisan ini ya!
Kalo diliat dari review nya sih emang kemahalan.. tapi kalo diliat dari waktu peluncuran yang baru dan mungkin pertama di Indonesia bisa dibilang ini Versi Beta kalo di Program dan bisa jadi ada pengembangan selanjutnya.
emang harga normanya agak kemahalan menurut saya. kalau di 900 ribuan saja kayak harga promo lebih bagus :D
wihh mevvah ya kretanya seruu..:)
kurang mewaah~ dan gak kemahalan :D
Makasih infonya Mas
sama-sama, semoga bermanfaat :)
Biar bagaimanapun juga ga bisa disamakan dengan pesawat karena via udara tentu memiliki jarak tempuh lebih cepat. Mikir2 juga sih untuk naik kereta ini meskipun bahasanya luxury.
hehee, iya, karena segment marketnya juga beda, jadi nggak bisa disamain :)
aku liat cepit gorengannya ngakak terus mas wkwkwk, iya ya, mewah tp sepertinya masih nanggung dan maksa harganya …
Wkwkwk, aku sebenarnya pingin ngakak juga waktu di kereta kemarin. Tapi nahan karena menghormati mbak prami yang lagi bertugas. Nggak tega mau ketawa ?
Waktu puasa kemaren sempet seneng denger mau ada kereta luxury begini, apalagi dapet diskon bisa buat mudik. Tapiiii.. pas tau harga diskonnya aja, ga berani belliiii haha
hahaa, harganya paling mahal emang. sesekali gak apa lah. penasaran~
gilaakk, mewah banget yak.. tapi duitnya sayang buat dipake beli tiket semahal itu, wkwkwk
Yaa cobain shinkansen di negeri orang dijabanin, kereta karya anak bangsa masak gak dicobain sih :D
Kemarin sempat mau nyobain sih, tapi kok kayaknya kurang worthed yak :D.
yaa, daripada penasaran, cobain aja~ kalau kemaren sengaja coba karean pengen sekalian review :D setelah sekian lama, akhirnya ada kereta sleeper lagi di Indonesia! Yang demen naik kereta sih wajib cobain~
Wah langsung rame ya mas hahaha.
Untunglah udah ada yang nyoba duluan dan bisa baca reviewnya. Kalo aku sendiri sih kurang tertarik. Sangat menguras kantong wkwkwkw
kalau harganya gak beda jauh sama eksekutif yang sekarang, pasti langsung rame nih!
oya jelas kalo itu wkwkw.
Itu sih sama dengan first class garuda rute international tapi kalau nggak salah kereta high class itu bukannya yang bisa disewa satu gerbong? Yang dulu suka di pake artis-artis mudik ya, yang bentuknya semacam hotel getuh.
wah, kalau itu kurang tau. cuma servisnya masih jauh dari first class. sama business class aja masih kalah kok ini :D cobain karena penasaran, katanya ini luxury, mewah gitu~
keknya terlalu jauh juga kalo dibandingkan dengan first class…termasuk kualitas dan posisi kursi/flatbed nya..meskipun kenyataannya aku juga belum pernah naik first class hehehe…
tapi ngomongin kursi pesawat kelas bisnis aja udah cukup nyaman kok hehe
Kalau menurutku udah cukup mewah, tapi aku setuju kalau harganya overpriced banget! Harga pesawat bisnis Jakarta-Surabaya aja nggak sampai segitu (eh bener nggak sih?), ditambah ini perjalanan berjam-jam (nggak secepat pesawat), dan ditambah kurangnya pelayanan seperti yang mas sampaikan. Menurutku harga yang cocok adalah Rp700rb – Rp800rb :D
biar tambah asyiik harusnya ada pre meals order. jadi pas naik sleeper makan besarnya sesuai dengan selera kita
Ini sih yang bikin ngga relevan adalah harganya mas. Durasi perjalanan lebih lama dari pesawat, kok justru jauh lebih mahal. Ditambah lagi pelayanannya yang ternyata jauh dari kata Luxury. Sekelas economy class nya pesawat sih kalau menurut saya.
Kursinya memang terlihat cukup mewah, tapi dengan harga segitu dan fasilitas yang diberikan kurang sepadan menurut aku sih kemahalan. Yang bikin ilfeel sih naro makanan di deket toilet gitu, ya ampun ngasal banget itu naronya.
biar bagus diberi kursi pijat beneran supaya bisa pijat dari kepala, badan sampai kaki…jadi sepanjang perjalanan dipijat, nyaman sampai Jakarta
KAI selalu improve layananya. spt biasa menuai tanggapan positive / negative. bagi kita konsumen sudah membayar mahal dan bagi otoritas KAI sudah maximal. saran saya utk penyelenggara perjalanan tidak ada kata berhenti utk selalu meningkatkan servicenya agar konsumen mendptkan hak yg sebanding
nyaman dan tidakknya suatu transportasi salah satu tolok ukurnya adalah kamar mandi….
kamar mandi bersih,pasti nyaman
Bagi yang suka naik kereta, ini bisa di jadikan salah satu agenda sih, nyobain “menu” baru setelah sekian lama di negeri sendiri. Tapi memang benar, embel” luxury terdengar agak berlebihan. Semoga di tahun ini KAI bisa meningkatkan pelayanannya lagi dan lagi, baik di kelas ekonomi maupun luxury
Ya betul tidak berkesan luxury. Saya sering naik ini krn butuh tidur untuk 9 jam perjalanan. Makanan yang sangat patut di kritik. Disimpan depan toilet. Itu yang bikin saya ogah makan. Depan toilet bo…. toilet juga sempit. Kurang bersih. Lebih bagus di executive malah. Krn kondisi gerbong lebih baru. Harga? Yes terlalu mahal untuk layanan demikian. Awal 900rb saya masih okelah. Pixed session bisa 1.5jt bahkan lebih deh kayaknya. Agak2 lupa. Rata2 saya naik week day dengan harga 1.350..
Terakhir nyoba awal januari 2020, bukan tambah baik ya fasilitasnya. Dan terkesan jorok, sampah di samping kursi tidak dibersihkan. Di sela2 kursi lebih2..loker juga sudah jebol, waktu ditarik kuncinya lokernya kebawa keluar.. rasanya memang kurang pas untuk di sebut luxury. Yg bikin nyaman hanya luas tempat duduknya saja.
Semoga PT.KAI bisa lebih meningkatkan lagi service dan fasilitas yg sebanding dengan harga tiketnya.
wah, kok malah jadi gitu ya? Berarti perawatannya kurang bagus itu paling