Mie Soba : Harga, Jenis, Cara Makan, Kedai Terenak!

Soba, si mie yang enak baik dingin maupun panas, merupakan salah satu masakan tradisional Jepang yang terkenal sejajar dengan tempura dan sushi. Selain soba dengan kuah panas, ada juga soba dengan versi dingin seperti Zaru Soba dan Mori Soba. Untuk menyajikannya, soba yang sudah matang ditata di atas keranjang bambu hingga dingin, kemudian dimakan dengan dicelupkan ke dalam kuah.

Sejarah Soba Di Jepang, Hingga Dibuat Menjadi Bahan Mie

Soba, makanan kuno yang mengakar dalam kehidupan sehari-hari orang Jepang.

Tepung gandum ini sudah ditanam sejak zaman kuno Zaman Jomon sekitar 145 tahun sebelum masehi, namun Mie Soba baru lahir pada abad ke-16 dan 17.

Pada zaman Kamakura, penggiling mie dari China membawa perkembangan baru dalam pembuatan Soba, sehingga tepung gandum Soba mudah digiling dan memudahkan pembuatan Soba dalam jumlah banyak.

Cara membuat Soba yang dimakan saat ini menggunakan metode yang lahir pada akhir abad ke-16 hingga awal abad ke-17.

Selain menjadi makanan kuno, Soba juga memiliki cerita dan kebiasaan unik dalam masyarakat Jepang.

Pada Zaman Edo, Restoran Soba dan kios Soba berjualan di malam hari.

Selain itu, cara memakan Soba pun bervariasi, seperti mencelupkan sedikit bagian ujung Soba ke dalam kuah Soba atau meminum dan menelan Soba tanpa mengunyah berulang kali.

Soba menjadi makanan yang mengakar dalam kehidupan sehari-hari orang Jepang, bahkan menjadi bagian dari adat dan tradisi mereka.

Ada Hikkoshi Soba (Soba Pindahan Rumah) yang dibagikan kepada tetangga saat pindahan dan Nenkoshi Soba (Soba Melewati Tahun) yang dimakan saat malam tahun baru untuk mendapat umur panjang dan kesehatan yang terus-menerus.

Jadi, ketika kamu berkunjung ke jalan jalan ke Jepang, jangan lupa mencoba Soba dan rasakan keunikan serta cerita di balik makanan kuno ini.

Apa itu Mie Soba?

Mi soba atau sering disebut soba merupakan makanan khas Jepang yang terbuat dari biji soba atau Japanese buckwheat.

Biji soba diolah menjadi tepung, dicampur dengan air, lalu dibentuk menjadi mi dan direbus.

Biasanya mi soba disajikan dengan kuah sobatsuyu yang terbuat dari kaldu ikan cakalang dan rumput laut yang diberi bumbu shoyu, kecap asin khas Jepang.

Pertanian biji soba di Jepang sudah ada sejak 10.000 tahun lalu, pada zaman Jomon (abad ke-14 hingga ke-3 sebelum masehi).

Kini mi soba bisa dinikmati di banyak tempat di Jepang, mulai dari restoran mewah hingga kedai mi soba tachigui, di mana kamu bisa makan sambil berdiri, yang biasanya berada di dalam stasiun.

Mi soba bisa disajikan dingin atau hangat dengan berbagai jenis topping seperti tempura, dan tersedia dalam berbagai jenis dan variasi.

Mi soba sangat populer di kalangan masyarakat Jepang karena rasanya yang nikmat dan harganya yang terjangkau.

Kuliner ini juga telah menjadi hidangan yang merakyat di masyarakat Jepang.

Jadi, jika kamu berkunjung ke Jepang, jangan lupa untuk mencoba mi soba yang lezat dan khas dari negeri sakura ini.

Pengalaman Makan Mie Soba Terenak Yang Pernah Saya Coba Di Jepang! [Kuliner Jepang]

Mie Soba adalah salah satu makanan mie favorit saya di Jepang, selain ramen.

Saya lebih menyukai Mie Soba yang disajikan dalam keadaan dingin.

Saat saya berlibur ke Jepang yang lalu, saya sempat menikmati Mie Soba yang sangat lezat di restoran Honke Tsuruki Soba Honten.

 

 

Lokasinya bisa kamu temukan pada peta di bawah ini ya :

My Instagram : instagram.com/catperku
My Youtube : youtube.com/@catperku

Mie yang Menjadi Bagian dari Budaya Tokyo Jepang

Soba, makanan mi yang populer di Jepang, tidak hanya tersedia di restoran khusus Jepang.

Kamu dapat menemukannya di mana saja, mulai dari kios soba hingga soba instan yang hanya perlu diseduh dengan air panas.

Soba menjadi salah satu makanan yang melekat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Jepang.

Orang-orang Tokyo menganggap soba sebagai “masakan jiwa mereka” karena kepopulerannya di daerah tersebut.

Di sana, soba dihidangkan dengan kuah pekat yang terbuat dari kaldu Bonito, kecap asin yang kental, arak, dan gula.

Kuah ini memberikan warna dan rasa yang pekat pada soba. Sementara di Kansai, kuah soba terbuat dari kaldu bonito dan rumput laut, dengan kecap asin yang lebih ringan sehingga warna kuah dan rasa soba pun menjadi lebih ringan.

Jadi, jika kamu berkesempatan berkunjung ke Jepang, jangan lupa untuk mencoba soba sebagai bagian dari pe

Soba, Mi Ikonik dengan Kuah Berbeda di Tokyo dan Kansai

Soba, mi Jepang yang terbuat dari tepung gandum, merupakan salah satu makanan ikonik di Jepang yang memiliki banyak penggemar di seluruh dunia.

Namun, tahukah kamu bahwa kuah soba di Tokyo dan Kansai memiliki perbedaan rasa dan warna yang signifikan?

Kuah soba ala Tokyo, atau yang disebut sebagai Edomae, memiliki rasa dan warna yang pekat.

Kuah ini terbuat dari kaldu bonito yang dicampur dengan kecap asin, arak, dan gula yang direbus hingga menghasilkan warna dan rasa yang kaya.

Sedangkan, kuah soba ala Kansai memiliki rasa dan warna yang lebih ringan. Selain menggunakan kaldu bonito, kuah ini juga menggunakan rumput laut dan kecap asin yang lebih tipis, sehingga warnanya juga lebih tipis.

Kuah soba memang sangat mempengaruhi rasa dari mi soba itu sendiri. Keduanya saling melengkapi dan menghasilkan cita rasa yang unik dan khas.

Jadi, jika kamu ingin merasakan nikmatnya soba ala Tokyo dan Kansai, jangan lupa untuk mencoba keduanya saat berkunjung ke Jepang!

Serba Serbi Cara Makan Mie Soba : Boleh Bersuara Bersuara dan Bumbu Pelengkapnya

Soba memang memiliki keunikan tersendiri. Salah satu caranya adalah dengan mencucup mie soba hingga bersuara ketika dimakan.

Ini merupakan hal yang lumrah dan tidak dianggap melanggar tata krama di Jepang. Mungkin kamu bisa mencobanya juga, ya!

Selain itu, bumbu pelengkap yang biasanya digunakan untuk soba antara lain adalah bawang daun serut, Shichimi Togarashi (Cabe bubuk 7 rasa) untuk soba yang hangat, dan Wasabi untuk soba yang dingin seperti Mori Soba atau Zaru Soba.

Di restoran soba, kamu juga akan mendapatkan Soba Yu atau air panas yang digunakan untuk merebus soba setelah selesai makan Mori Soba atau Zaru Soba.

Kamu bisa mencampurkan kuah soba yang telah diencerkan dengan Soba Yu dan menikmati rasa lezatnya.

Soba memang menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Jepang, dan bisa kamu temukan di berbagai tempat seperti restoran khusus Jepang, kios soba, hingga soba instan yang hanya perlu diseduh dengan air panas.

Bahkan, soba sering dijuluki sebagai “masakan jiwa orang Tokyo” karena kepopulerannya di daerah tersebut.

Jadi, jangan lupa mencoba soba ketika kamu berkunjung ke Jepang, ya!

Cafra Makan Mie Zaru Soba

Hai kamu, jika kamu menyukai mi soba, pasti kamu sudah tidak asing dengan mi zaru soba.

Zaru soba adalah jenis mi soba yang disajikan terpisah dengan kuahnya.

Biasanya, set menu zaru soba terdiri dari mi soba yang disajikan dingin dan semangkuk tsuyusoba dingin sebagai kuah.

Cara menikmati mi zaru soba adalah dengan mencelupkan sedikit demi sedikit soba ke dalam kuah soba, jangan mencelupkan seluruh soba ke dalam kuah saat suapan pertama agar tidak terlalu kental.

Tergantung pada kedai soba, kekentalan kuah soba bisa berbeda-beda, jadi sesuaikanlah dengan selera kamu.

Untuk menambah cita rasa, kamu juga bisa menambahkan daun bawang, shichimi, wasabi, dan bumbu yakumi lainnya pada kuah soba.

Selamat menikmati mi zaru soba yang segar dan lezat!

Cara Nikmati Mi Soba Hangat yang Lezat

Mi soba hangat disajikan dengan kuah yang nikmat, biasanya dihidangkan dengan daun bawang, bumbu rempah pedas seperti shichimi, dan bumbu yakumi lainnya.

Mi soba hangat dapat ditemukan di restoran-restoran soba terkenal di Jepang.

Ketika menikmati mi soba hangat, sebaiknya dimakan dengan cepat setelah disajikan agar mi tidak melar dan teksturnya tetap terjaga.

Berbeda dengan mi ramen yang menggunakan sendok bebek untuk menyendok kuahnya, mi soba tidak memerlukan sendok bebek.

Kamu bisa langsung menyisap kuah dari pinggiran mangkuk atau meminta sendok bebek kepada staf jika tidak terbiasa dengan cara menyisap kuah dari mangkuk.

Jangan lupa untuk mencoba berbagai macam bumbu pelengkap yang tersedia di meja seperti shichimi dan bawang daun, untuk menambah cita rasa yang lebih bervariasi.

Selamat menikmati mi soba hangat yang lezat!

Cara Menikmati Hiyashi Soba / Soba Dingin

Kamu sudah pernah mencoba Hiyashi Soba? Mi soba yang disajikan dingin dengan kuah sobatsuyu yang segar dan nikmat.

Cara menikmatinya mudah, kamu hanya perlu mencampurkan mi soba dengan kuah dan topping-nya lalu aduk rata.

Biasanya, Hiyashi Soba dihidangkan dengan potongan timun, daun bawang, nori, dan telur rebus sebagai topping-nya.

Mi soba ini cocok dinikmati di hari-hari panas atau sebagai hidangan pembuka yang menyegarkan.

Jadi, jangan lupa untuk mencoba Hiyashi Soba saat kamu liburan ke Jepang ya!

Hal Penting Yang Perlu Kamu Ketahui Terkait Kuliner Jepang Enak Ini!

Berikut istilah-istilah terkait jenis kuliner Jepang selain Ramen yang perlu kamu ketahui.

Yakumi, Apa Itu?

Yakumi adalah bumbu tambahan yang digunakan untuk menambah cita rasa pada mi soba.

Bumbu ini bisa disesuaikan dengan selera masing-masing.

Bahan yang digunakan dalam bumbu yakumi terdiri dari rempah-rempah, sayuran, dan lain-lain.

Beberapa bumbu yakumi yang sering digunakan, seperti bubuk cabai (shichimi), shichimi, wasabi, daun bawang, dan masih banyak lagi.

Jangan ragu untuk mencoba variasi bumbu yakumi yang berbeda untuk menciptakan pengalaman mi soba yang lebih berwarna dan berkesan.

Yuk, coba variasi bumbu yakumi favoritmu!

Kandungan Nutrisi dan Kalori pada Mi Soba: Lebih dari Sekadar Mi Biasa

Mi soba memang selalu dianggap sebagai salah satu makanan sehat di Jepang.

Kandungan kalorinya pun tak sebanyak mi biasa, hanya sekitar 300-400 kkal per porsi.

Hal ini cocok bagi kamu yang sedang diet karena mi soba memiliki GI (Glikemik Indeks) yang rendah.

Selain itu, mi soba juga kaya akan nutrisi seperti vitamin B1, B2, rutin, serat pangan, mineral, dan karbohidrat, namun rendah lemak.

Untuk kamu yang ingin mengurangi asupan kalori, sebaiknya pilih menu mi soba yang polos seperti mi kakesoba, mi otafuku soba, dan lainnya.

Hindari menambahkan gorengan atau tempura pada mi soba-mu, karena akan menambah kalori hingga lebih dari 500 kalori per porsi.

Jadi, jangan salah pilih menu ya kalau ingin tetap sehat saat menikmati mi soba.

Kenalan dengan Soba Yu, Air Rebusan Mi Soba yang Sehat

Soba Yu adalah air rebusan mi soba yang sangat dianjurkan untuk diminum karena kaya akan vitamin B1, B2, dan rutin.

Rutin sendiri merupakan sejenis zat polifenol yang membantu pembentukan antioksidan dalam tubuh.

Meski rasanya hampir tak terasa, air rebusan ini menjadi sajian yang sangat populer di Jepang.

Saat kamu menikmati mi soba, jangan langsung buang air rebusannya.

Alih-alih dibuang, soba yu ini bisa diminum atau digunakan sebagai campuran dalam kuah soba dingin yang biasanya disajikan pada mi zaru soba atau mori soba.

Selain itu, ada beberapa restoran yang menyajikan soba yu setelah kamu selesai menikmati mi soba sebagai hidangan penutup yang menyegarkan.

Jadi, jangan ragu untuk mencoba air sehat ini saat kamu menikmati mi soba di restoran atau kedai soba ya.

21 Jenis Mi Soba yang Patut Kamu Coba!

Mi soba merupakan salah satu hidangan khas Jepang yang banyak disukai orang karena rasa dan kandungan nutrisinya. Berikut adalah beberapa jenis mi soba yang bisa kamu coba:

1. Mie Kake Soba. Mi kake soba disajikan dengan kuah hangat dan pelengkap daun bawang serta bumbu yakumi. Hidangan ini sangat sederhana dan cocok untuk dinikmati saat cuaca dingin.
2. Mie Mori Soba. atau Zaru Soba Mi mori soba dan zaru soba adalah mi soba yang direbus, dicuci dalam air dingin, lalu disajikan di atas take zaru (wadah bambu). Disajikan dengan sobatsuyu dingin di wadah terpisah.
3. Mie Kakiage Soba. Hidangan ini menggunakan gorengan seperti bakwan berbentuk bulat yang terbuat dari potongan bawang bombai, udang, sayuran, dan lainnya. Kakiage disajikan di atas mi soba, menyajikan manisnya sayuran dan tepung bahan pembuatnya.
4. Mie Tempura Soba. Mi soba ini disajikan dengan topping tempura udang atau sayuran. Ada yang disajikan hangat, ada pula yang dingin. Tekstur udang yang kenyal sangat menyenangkan di lidah.
5. Mie Nishin Soba. Mi soba dengan topping ikan haring Pasifik yang direbus dengan bumbu manis. Biasa disajikan di Kyoto.
6. Mie Hanamaki Soba. Mi soba dengan taburan nori yang disobek-sobek kecil. Aroma nori yang lezat akan meningkatkan nafsu makan kamu.
7. Mie Kare Soba. Mi soba dengan kuah yang dicampur dengan bubuk kare. Mi soba yang disajikan hangat ini sangat populer di Jepang!
8. Sobagaki. Adonan mi soba yang belum berbentuk mi, disajikan bulat dengan kuah dan dibumbui dengan garam wasabi. Cocok dinikmati sebagai teman minum sake atau sebagai makanan pencuci mulut dengan cara direbus bersama kacang azuki yang manis.
9. Mie Okame. Soba Mi soba ini disajikan dengan kamaboko (fish cake), daun horenso (bayam Jepang), dan lain sebagainya.
10. Mie Kitsune Soba. Aburaage (sejenis tahu kulit) yang berasa manis menjadi topping mi soba ini. Rasa manis aburaage “menular” ke sobatsuyu, menghasilkan rasa khas yang menenangkan.
11. Mie Tanuki Soba. Mi soba ini pada dasarnya adalah mi kake soba dengan tambahan tenkasu (remah gorengan dari tepung tempura). Meskipun ber-topping, tapi harganya termasuk terjangkau.
12. Mie Chasoba. Jenis mi soba unik yang dicampuri bubuk matcha sehingga memiliki warna hijau dan aroma yang khas. Kamu pasti penasaran dengan rasanya yang berbeda dari mi soba pada umumnya.
13. Mie Ume Soba. Bedanya dengan mi chasoba, mi ume soba menggunakan bubuk ume (plum Jepang) sebagai campuran. Mi ini memiliki warna merah muda dan rasa yang sedikit asam. Kamu akan merasakan sensasi berbeda saat mencicipinya.
14. Mie Chuka Soba (Shina Soba). Meskipun disebut mi soba, mi chuka soba sebenarnya tidak menggunakan bahan biji soba. Namun, rasanya tak kalah lezat. Mi chuka soba cocok untuk kamu yang ingin mencicipi hidangan mi Jepang lain selain mi soba.
15. Mie Toshikoshi Soba. Pada malam pergantian tahun di Jepang, orang memakan mi kake soba hangat yang disebut dengan mi toshikoshi soba. Mi soba yang kecil dan panjang melambangkan harapan agar berumur panjang. Rasanya lezat dan cocok untuk dinikmati pada malam tahun baru.
16. Mie Oroshi Soba. Mi soba ini disajikan dingin dan diberi topping parutan lobak di atasnya. Rasanya segar dan cocok dinikmati pada musim panas yang panas. Kamu harus mencoba sensasi segar dari mi oroshi soba ini.
17. Mie Nameko Soba. Jamur nameko dengan tekstur yang unik menjadi topping pada mi nameko soba. Dengan permukaan yang licin, jamur nameko terasa lezat saat meluncur ke tenggorokan. Mi ini bisa disajikan hangat atau dingin.
18. Mi Tororo Soba (Yamakake Soba). Mi soba ini disajikan dengan parutan ubi Jepang yang disebut tororo. Rasa ubi yang lembut dan sedikit lengket sangat cocok dengan aroma mi soba yang khas. Ada yang disajikan dingin, cocok untuk dinikmati di musim panas, dan ada juga yang panas, cocok untuk dinikmati di musim dingin. Mi tororo soba menjadi pilihan yang tepat bagi kamu yang ingin mencicipi variasi mi soba yang unik.
19. Mie Tsukimi Soba. Mi soba ini ber-toppingkan telur mentah atau setengah matang. Jadi, kamu yang tidak suka telur mentah atau setengah matang, mungkin tidak cocok dengan mi tsukimi soba. Topping telur membuat mi soba terasa lebih kental. Mi tsukimi soba lebih umum disajikan hangat karena jarang sekali ada kedai yang menyajikan mi tsukimi soba dingin.
20. Mie Tamagotoji Soba. Mi soba ini juga menggunakan telur, tapi telur pada mi tamagotoji soba sudah dipanaskan sehingga matang. Rasa kuah mi soba yang gurih meresap ke dalam telur dan menambah cita rasa yang lezat. Hidangan ini biasanya disajikan hangat.
21. Mie Kamonanban Soba. Jenis mi kake soba dengan campuran daging bebek dan daun bawang. Pada zaman Edo, orang Portugis dan Belanda yang datang ke Jepang disebut dengan orang nanban. Sedangkan kata “kamo” berarti bebek, sehingga mi ini disebut mi kamonanban soba. Daun bawang dipilih sebagai pelengkap karena orang-orang dari kedua bangsa asing tersebut lebih menyukai daun bawang daripada bawang bombai.

Nikmati semua jenis mi soba ini dan jangan lupa untuk menambahkan bumbu yakumi sesuai selera kamu ya!