Liburan akhir tahun bingung karena minim dana? disini travel blog Indonesia catperku.com akan berbagi mengenai tips mempersiapkan dana liburan akhir tahun!
Hujan turun begitu deras untuk pertama kalinya ketika saya menulis tulisan ini. Memasuki bulan November, Indonesia memang memasuki awal musim hujan.
Tapi, gemericik hujan di luar mungkin tidak terlalu dihiraukan oleh sebagian besar orang.
Karena di pikiran mereka sedang terngiang, liburan akhir tahun ini kemana ya enaknya? Ya, bentar lagi libur akhir tahun lho! Sudah siap siap?
Dulu, waktu saya masih ngantor, di penghujung akhir tahun memang selalu terngiang kata-kata “libur akhir tahun kemana”.
Apalagi dulu saya bekerja di sebuah perusahan yang klien-nya kebanyakan orang Australia.
Nah, budaya di Australia itu tiap akhir tahun selalu libur lama.
Fakta ini juga saya alami ketika sedang bekerja di Australia dengan visa WHV dulu.
Nah, kalau di kantor saya yang lama, dianjurkan untuk mengambil cuti saja, dari pada bengong di kantor, makan gaji buta, atau cuma ppk alias pura-pura kerja.
Yha mau pura-pura bagaimana, wong klien libur semua. Pasti ketahuan dong.
Eh, enggak juga sih, biasanya selama musim liburan tadi dialihkan ke project internal. Paling parah ya disuruh self learning alias belajar sendiri. Saya pernah kok.
Kembali ke topik liburan akhir tahun, biasanya banyak yang suka bingung dengan tujuan liburan akhir tahun, liburan akhir tahun sama siapa, dan dana libur akhir tahun dari mana
Kalau tujuan liburan akhi tahun sih gampang, tinggal buka travel blog saya catperku.com dan channel youtube saya youtube.com/catperku.
Tapi kalau teman liburan akhir tahun… maaf saya belum bisa bantu, coba usaha cari sendiri mumpung masih ada waktu sekitar sebulan lebih.
Coba sering nongkrong di mall, pedekate lewat socmed atau yang lainnya deh.
Saya yakin, ada banyak jalan buat dapetin teman liburan akhir tahun seperti halnya banyak jalan menuju roma!
Kalau udah ada orang terdekat yang bisa diajak liburan, gak usah pake lama, langsung aja diajakin!
Lalu, kalau masalah dana liburan akhir tahun bagaimana mi? Tenang, kalau itu saya bisa bantu dikit.
Iya, bantu berbagi tips ya, bukan bantu kasih duit.
Enak aja, kalau mau duit itu katanya “KERJA KERJA KERJA! Kerja lembur bagai quda~ #laaah”.
Ya emang, di dunia ini kalau mau dapet duit caranya ya kerja.
Cuma kerja saja nggak cukup untuk mempersiapkan dana liburan akhir tahun.
Iya, kamu harus tau beberapa tips penting untuk menyiapkan dana liburan akhir tahun gitu. Kayak beberapa di bawah ini~
7 Tips Penting Mempersiapkan Dana Liburan Akhir Tahun
Sudah siap kan? Agar lebih maksimal, pastikan kamu fokus penuh membaca tulisan ini.
Kalau perlu, sembunyi dulu sambil baca. Saran saya, membaca di tempat sepi seperti toilet gak bakalan ada yang gangguin sih.
Tapi jangan baca di deket bos ya, bisa-bisa kamu malah gak dibolehin cuti! Berabe kan!?
Nah ini dia 7 tips penting mempersiapkan dana liburan akhir tahun yang perlu kamu ketahui!
1. Tentukan Tujuan Yang Tidak Memberatkan Keuanganmu

Liburan boleh saja, tapi jangan sampai memberatkan keuanganmu. Kan tujuan liburan itu untuk menyenangkan diri, mengisi diri dengan semangat baru.
Liburan akhir tahun buat saya juga menjadi semacam reward untuk diri sendiri setelah capek bekerja setahun penuh untuk mencari uang.
Jadi, sebisa mungkin saya agendakan liburan akhir tahun meski hanya main ke kota tetangga.
Yang penting, tujuan liburan akhir tahun kamu selaras dengan kemampuan kantongmu. Itu penting!
2. Pisahkan Uang, Minimal Dalam Dua Rekening Berbeda

Untuk orang yang suka impulsif dan “boros”seperti saya, punya satu rekening itu kurang efektif.
Karena tiap kali lihat saldo masih ada lumayan banyak, gak mikir kalau mau belanja sesuatu.
Ujungnya, menjelang perlu untuk liburan akhir tahun, rekening sudah teriak tidak mencukupi.
Tapi itu dulu, sebelum saya punya dua rekening.
Ternyata memisahkan uang dalam dua rekening memang sangat efektif untuk merencanakan liburan.
Satu rekening digunakan sehari hari, satu rekening untuk tabungan liburan.
Jadi setiap gajian atau dapat project, langsung sisihkan sebagian ke rekening liburan.
Pastikan jangan pernah lihat buku tabungan rekening liburan dan kartu ATM harap selalu disimpan di rumah.
Lihat saja ketika menjelang liburan akhir tahun, pasti kamu akan terkejut dengan jumlah tabunganmu.
Tips memisah uang dalam dua rekening ini dulu juga sukses mengantarkan saya untuk pergi jalan jalan ke Jepang pertama kali lho!
3. Kerja Kantoran? Cari Project Tambahan Dong!

Enaknya kerja kantoran itu tiap bulan pasti gajian. Beda kalau full time travel blogger seperti saya, tiap bulan belom tentu gajian.
Jadi yhaa, tiap hari saya harus qerja lembur bagai quda~ eh, enggak ding!
Tapi memang waktu kerja kantoran dulu yang bisa saya andalkan untuk dana liburan ya gaji bulanan.
Bonus gak selalu dapat, tergantung kebijakan tiap kantor. THR, udah pasti abis buat biaya mudik dan ngasih angpao orang-orang rumah.
Kalau gaji bulanan dipakai hidup sehari-hari tinggal sisa dikit, dana buat liburan akhir tahun dari mana dong?
Percayalah, untuk kamu yang mau bekerja keras, selalu ada banyak cara untuk cari dana liburan.
Kalau saya dulu, di sela-sela waktu kosong cari project tambahan.
Kan kerja kantoran itu rata-rata cuma dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore, yha paling lambat jam 6 sore lah.
Kalau sial sesekali pulang jam 2 pagi.
Tapi kalau terus-terusan disuruh pulang jam 2 pagi, itu berarti waktunya resign, cari kantor baru yang lebih manusiawi! #eh!
Kebetulan, di kantor saya yang lama dulu sering bisa pulang “teng go”, yang artinya kalau sudah waktunya pulang ya silahkan pulang.
Setelah pulang itu nggak saya habiskan untuk nongkrong di cafe atau ngider nggak jelas di mall.
Kalau ke pantai sih sering, kan saya dulu kerja di Bali. Tapi ya gak pakai lama lah.
Biasanya setelah pulang kantor saya punya waktu luang 3-4 jam sampai jam 11.
Nah, waktu yang tidak terlalu banyak ini sering saya gunakan untuk mengerjakan project sampingan.
Waktu masih aktif jadi programmer, ya yang saya kerjakan gak jauh-jauh dari pekerjaan programmer.
Atau waktu travel blog saya sudah mulai menghasilkan, saya kadang ada advertorial untuk ditulis.
Lumayan lah hasilnya, bisa nambah-nambah untuk liburan akhir tahun.
Nah, jadi sebenarnya nggak ada alasan liburan akhir tahun uang dari mana kalau mau bekerja keras.
4. Kalau Kamu Blogger Seperti Saya, Cari Uang Tambahan Dengan Google Adsense

Saya kenal dengan Google Adsense dari tahun 2009 kalau gak salah. Bahkan jauh sebelum saya kenal dengan yang namanya blog.
Yang saya tahu dari dulu, dengan Google Adsense saya bisa dapat dolar dari internet.
Saya nggak akan menjelaskan apa itu Google Adsense disini, karena ini travel blog, bukan blog internet marketing.
Namun yang jelas, dari pertama kali kenal Google Adsense di tahun 2009, penghasilan pertama saya dari Google Adsense baru saya dapatkan di awal tahun 2015.
Nggak banyak, sekitar 200 USD saja tapi lumayan lah.
Karena untuk bisa cair segitu saya harus nunggu setahun.
Sekarang, travel blog ini tiap tahun bisa mendapatkan sekitar USD 50 tiap bulannya.
Lumayan buat ditabung sebagai dana liburan akhir tahun.
Mungkin kamu mau mencoba juga?
5. Bikin Open Trip, Jadi Tour Leader Dadakan!

Nggak punya duit tapi mau liburan akhir tahun? Kenapa nggak coba bikin open trip saja sambil jadi tour leader seperti yang pernah saya coba?
Percaya atau enggak, cara ini masuk akal dan ada kemungkinan bisa berhasil.
Itu yang saya lakukan pada tahun 2018 ini, agar bisa pergi liburan ke Jepang di musim semi.
Saya bikin open trip, dan sukses memberangkatkan satu grup ke Jepang.
Saya nggak keluar sepeserpun, malah saya masih dapat untung.
Jadi, sekali lagi! Masih ada banyak jalan untuk pergi liburan ya!
6. Lupakan Budget Oleh-Oleh!

Setiap kali mengatur rencana liburan, apalagi liburan akhir tahun ya! Saya tidak pernah sekalipun menyiapkan budget oleh-oleh.
Karena prinsip saya, kalau mau oleh-oleh ya transfer dulu duitnya. Gila aja, kalau tiap kali jalan ditodong beliin oleh-oleh, bisa bangkrut.
Pasalnya sekarang hampir tiap bulan pasti ada perjalanan.
Tapi prinsipnya, budget oleh-oleh itu nggak wajib agar budget liburan akhir tahun tidak jebol.
Kalau untuk jastip masih boleh lah. Jastip nggak bikin jebol budget liburan, yang ada malah bisa menutup biaya liburan.
Saya pernah buka jastip barang ketika liburan ke luar negeri. Kalau diitung, bisa untung sekitar 2 jutaan.
Lebih dari cukup buat jajan tambahan selama liburan. Asik kan?
***
Nah, jadiii, sekarang nggak ada alasan lagi untuk bingung dari mana dana liburan akhir tahun ya?
Semoga tips mempersiapkan dana liburan akhir tahun dari saya ini bisa berguna
Terus, kalau kamu punya tips mempersiapkan dana liburan akhir tahun boleh lho ya ditambahkan di komentar yang ada dibawah.
Siapa tahu bisa berguna buat teman-teman traveler lainnya!
Pas banget nih lagi mau liburan akhir tahun. Memang liburan itu wajib dipersiapkan dengan matang, terutama masalah dananya. Liburan itu seni menikmati hidup setelah capek bekerja. :D
yang nomer 6 menarik banget mas Fahmi…hehe
terkait blog, adakah strategi yang bisa dilakukan biar blog semakin maju dan ramai dikunjungi mas?
terima kasih hehe
Setuju banget sama nomer 4! Jangan cuma mengandalkan gaji bulanan atau satu tumber pendapatan aja, tapi cari project sampingan itu perlu banget buat nambah-nambah pemasukan.
Setuju juga dengan nomer 7. Belakangan kalau traveling, hampir gak pernah beli oleh-oleh. Kalaupun beli, memang seperlunya saja dan paling untuk keluarga. ???
Terima kasih, Mas, untuk tips bermanfaatnya!
Waah baru tau ada promo diskon 50 persen dari Paylater Traveloka. Tengkyu infonya mas. Ikutan pantengin ah biar kebagian karena terbatas perharinya.
Ini bener banget sih, punya satu rekening itu kurang hahahaha.
Kalau bisa 2-3 rekening sama-sama ada income *eh
waaaaah menarik banget nih, apalagi tips yang jadi tour leader dadakan…aw…sungguh briliant! bisa dapet duit sambil liburan… boljug nih buat liburan akhir tahun ini.
Hidupmu berwarna sekali brooo ? thanks buat crita2nyaaa, and btw si matic masih adaa gaa smp sekarang? Jgn smp dijual itu saran saya mahhh, bawa sejarah rejeki terbaik itu dulu, dr bukan apa2 skrg sudah jadi siapaa heheheee…
terimakasih udah mampir :D nggak bakal dijual itu, dipake sampe dimuseumkan :D ada banyak kenangan dijalan sama si matic~
Keren Tips nya bro…. (6. Bikin Open Trip, Jadi Tour Leader Dadakan! )ini pantas di coba bro…
Beberapa tips udah pernah dicoba macam open trip, punya rekening sendiri untuk tabungan liburan, project sampingan buat nambahin, sampe google adsense.
Nah yang terakhir ini perlu belajar banyak. Tapi bukan di blog ini kayaknya ? walopun kagum juga itu tiap bulan 50 dollar. Setahun 600 dollar itu bisa buat tiket PP Jepang
Ide nya sangat menarik nih hehehe