Pura Penataran Agung Lempuyang: Harga Tiket, Tips Berkunjung!

Dapatkan semua yang perlu Kamu ketahui tentang Pura Penataran Agung Lempuyang: Informasi tiket, tips berkunjung di tahun 2024, dan cara merencanakan kunjungan Kamu ke salah satu pura terindah di Bali.

Sejarah Pura Penataran Agung Lempuyang

Pura yang terletak di Gunung Lempuyang di Bali, dipercaya sebagai salah satu pura tertua di Pulau Dewata.

Beberapa pura yang ada di kompleks Gunung Lempuyang, termasuk Pura Lempuyang Luhur sebagai pura paling tinggi, dikenal sebagai Pura Sad Kahyangan Luhur Lempuyang.

Sebagai bagian dari Sad Kahyangan Jagad, atau “enam tempat keramat dunia”, pura-pura di Gunung Lempuyang dianggap sangat sakral di Bali.

Keenam tempat ibadah ini diyakini memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan spiritual pulau ini.

Rangkaian pura di Gunung Lempuyang juga termasuk dalam Pura Kahyangan Padma Bhuwana, sebuah kelompok pura di Bali yang masing-masing melambangkan delapan arah mata angin utama.

Pura Lempuyang Luhur sendiri melambangkan arah timur (purwa) dan warna putih, yang merupakan simbol dari ranah dewa Bali, Iswara.

Pada tahun 2001, Pura Penataran Agung Lempuyang menjalani proses pemugaran untuk mempertahankan keindahannya.

Terletak di lereng Gunung Lempuyang di Karangasem, Bali, Pura Penataran Agung Lempuyang dianggap sebagai bagian yang sangat dihormati dari kompleks pura di Gunung Lempuyang.

Pura Lempuyang atau Pura Lempuyang Luhur merupakan pura tertua dan sangat dihormati di Bali, setara dengan Besakih yang dikenal sebagai ‘ibu pura’ Bali.

Pura ini diyakini sudah ada sebelum sebagian besar pura Hindu lainnya di pulau ini didirikan.

Pura ini biasanya menjadi tujuan utama bagi para petualang yang bersemangat, karena pura utamanya terletak di ketinggian 1.175 meter di atas permukaan laut, di puncak Gunung Lempuyang di Bali Timur.

Untuk mencapai puncaknya, pengunjung harus menaiki lebih dari 1.700 anak tangga yang curam.

Namun, sepanjang perjalanan, terdapat atraksi tambahan berupa pura-pura lainnya dan kelompok kera abu-abu berekor panjang yang tinggal di hutan gunung yang sejuk di sekitarnya.

Kunjungan ke Pura Lempuyang merupakan pengalaman spiritual dan petualangan yang tak terlupakan bagi para pengunjung yang menghargai keindahan alam dan keagungan pura ini.

Baca Juga : Panduan Jalan Jalan Liburan Ke Bali Terbaru

Mulai Populer Menjadi Salah Satu Tujuan Wisata Di Bali Sejak Tahun 2019

Pura Lempuyang Luhur ini adalah salah satu tempat wisata baru di Bali yang terkenal karena Instagram dengan lokasi foto di sebuah gerbang terkenal dengan sebutan "The Gate Of Heaven" atau gerbang surga.

Pura Lempuyang Luhur merupakan tempat suci yang terletak di sisi timur Pulau Seribu Pura, tepatnya di Kabupaten Karangasem.

Popularitas pura ini meningkat dan menjadi perbincangan hangat sejak sekitar tahun 2019, saat banyak orang membagikan foto mereka di gerbang dengan latar belakang Gunung Agung yang megah.

Gerbang tersebut dikenal dengan sebutan “The Gate Of Heaven” atau gerbang surga.

Banyak wisatawan yang terpukau dan takjub dengan kecantikan dari pura terbesar dan paling penting di Bali ini.

Pura Lempuyang ini lokasinya terletak di ketinggian 1.175 mdpl.

Jadi, untuk sampai ke spot foto yang sedang populer tersebut, Kamu harus menapaki anak tangga yang cukup banyak dan curam.

Yang Perlu Diketahui Tentang Pura Lempuyang

Penduduk setempat sangat meyakini bahwa selain menjaga perilaku dan ucapan yang sopan, Kamu tidak seharusnya mengeluh sepanjang perjalanan ke atas.

Peziarah yang memiliki kehendak kuat akan menikmati panorama menakjubkan dari pegunungan dan pesisir Bali bagian timur, langkah demi langkah, bersama dengan lingkungan yang hijau dan udara pegunungan yang segar.

Monyet abu-abu di sini tidak sepenasaran dan sebandel kerabat mereka di Uluwatu, tetapi aturan umumnya adalah jangan membawa barang-barang yang longgar atau memberi makan mereka.

Setelah mendaki sekitar 2 jam, keberadaan pura ini akan menyambut peziarah yang lelah dengan pemandangan yang spektakuler dan tempat beristirahat yang menenangkan.

Pura ini sendiri lebih kecil dibandingkan dengan Penataran Agung, tetapi ada nuansa lebih mistis tentang pengaturan dan ketenangan.

Doa berlangsung dengan air suci yang menyegarkan disemprotkan oleh pendeta yang menenangkan tubuh, pikiran, dan jiwa.

Untuk perempuan yang sedang menstruasi atau orang yang dalam kondisi “cuntaka” (memiliki kerabat yang baru meninggal), disarankan untuk tidak mengunjungi area pura.

Etika Penting Saat Berkunjung ke Pura Lempuyang

Pura Lempuyang adalah tempat suci bagi umat Hindu, oleh karena itu, ada beberapa aturan dan etika yang harus diikuti saat mengunjungi pura ini.

Berikut adalah beberapa ketentuan penting yang perlu diperhatikan:

  1. Berpakaian Tertutup: Dalam menghormati keberadaan tempat suci ini, pengunjung diharapkan untuk mengenakan pakaian yang sopan dan tertutup. Hindari mengenakan pakaian yang terlalu terbuka seperti celana pendek atau rok mini. Pilihlah pakaian yang santun dan menghormati tradisi agama Hindu.
  2. Menggunakan Kain Sembahyang: Setiap pengunjung yang datang ke area pura ini diwajibkan untuk menggunakan kain sembahyang yang diberikan saat membeli tiket. Kain sembahyang ini digunakan untuk melilitkan di pinggang sebagai tanda penghormatan dan kesucian.
  3. Menjaga Sikap Santun: Selama berada di dalam pura, diharapkan pengunjung untuk menjaga sikap dan perilaku yang santun. Hindari tindakan tidak senonoh, seperti berciuman atau perilaku yang tidak pantas di area pura. Hormati tempat suci ini dengan sikap yang baik dan menghormati.
  4. Larangan Menggunakan/Menerbangkan Drone Di Area Pura: Dalam rangka menjaga kenyamanan dan ketenangan di pura, penggunaan drone tidak diperbolehkan. Hindari menggunakan drone untuk mengambil gambar atau video di dalam area pura. Hal ini dilakukan untuk menghormati privasi dan kekhususan tempat suci ini.
  5. Wanita yang Sedang Menstruasi Dilarang Masuk: Wanita yang sedang mengalami menstruasi atau datang bulan diminta untuk tidak memasuki area pura. Hal ini adalah bagian dari tradisi dan kepercayaan agama Hindu yang dihormati. Pengunjung wanita yang sedang dalam kondisi ini dapat menghormati dengan tetap menjaga jarak dari area pura.

Penting untuk mengikuti aturan dan etika ini saat mengunjungi Pura Lempuyang sebagai tanda penghormatan terhadap agama dan budaya setempat.

Dengan mematuhi ketentuan ini, pengunjung dapat menikmati pengalaman yang lebih berarti dan menghargai keindahan dan kesakralan pura.

Baca Juga : Pura Luhur Uluwatu : Daya Tarik Wisata, Harga Tiket, Lokasi

Aktivitas Menarik yang Bisa Dilakukan di Pura Penataran Agung Lempuyang

Aktivitas Menarik yang Bisa Dilakukan di Pura Penataran Agung Lempuyang

Kunjungan ke Pura Penataran Agung Lempuyang menawarkan berbagai aktivitas menarik yang tidak boleh Kamu  lewatkan.

Berikut ini adalah beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di Pura Penataran Agung Lempuyang.

Menikmati Keindahan Gerbang Surga (Gates of Heaven) di Pura Lempuyang Dengan Latar Belakang Gunung Agung

Salah satu momen yang paling dinantikan oleh pengunjung saat mengunjungi Pura Lempuyang adalah berfoto di lokasi Gates of Heaven.

Gerbang ini menawarkan pemandangan alam yang memukau, ditambah dengan kehadiran megahnya Gunung Agung di kejauhan.

Pengunjung dapat mengabadikan momen di gerbang ini dengan bantuan fotografer lokal, sehingga menghasilkan foto yang menakjubkan dan sangat memukau.

Dengan keindahan panorama yang dimiliki, tak heran jika gerbang ini dijuluki Gates of Heaven.

Namun, untuk mencapai gerbang ini, pengunjung harus melewati ribuan anak tangga terlebih dahulu.

Perlu berhati-hati saat melangkah, karena tangganya cukup curam.

Namun, hasil jepretan yang didapatkan akan menjadi bukti pengalaman tak terlupakan saat mengunjungi salah satu tempat dengan pemandangan indah di Bali ini.

Meskipun pura ini adalah merupakan tempat ibadah umat Hindu, pengunjung dari berbagai agama diperbolehkan untuk mengunjungi pura ini.

Semua orang dapat menikmati keindahan dan kedamaian yang ditawarkan oleh pura ini.

Jadi, siapkan kamera Kamu dan nikmati momen yang indah di gerbang surgawi yang ada disini.

Jadikan pengalaman ini sebagai kenangan tak terlupakan selama menjalani liburan dan petualangan Kamu di Bali!

Trekking ke Pura Lempuyang Luhur

Setelah menikmati keindahan Pura Penataran Agung Lempuyang, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi Pura Lempuyang Luhur yang terletak di puncak gunung.

Namun, untuk mencapai lokasi ini, kamu harus siap untuk melakukan perjalanan trekking terlebih dahulu.

Perjalanan trekking ini akan membawamu melalui jalur setapak yang dikelilingi oleh pepohonan rindang.

Udara di sekitar begitu segar dan sejuk, jadi pastikan untuk memilih alas kaki yang nyaman dan tidak licin agar perjalananmu menjadi lebih menyenangkan.

Selama melakukan trekking, kamu akan menemui berbagai keindahan alam dan panorama yang menakjubkan.

Rasakan kegembiraan saat melintasi jalan setapak yang terbentang di antara hutan hijau yang mempesona.

Dalam perjalananmu, jangan lupa untuk beristirahat sejenak dan menikmati momen magis di sekitarmu.

Trekking ke Pura Lempuyang Luhur adalah pengalaman yang tak terlupakan.

Selain menjelajahi keajaiban alam, kamu juga dapat merasakan kedamaian dan keindahan spiritual di puncak gunung ini.

Siapkan fisikmu dan nikmati petualangan yang mengesankan ini!

Trekking di Sekitar Pura

Bagi para penggemar trekking, namun tidak mau capek, Pura Penataran Agung Lempuyang menawarkan pengalaman yang menarik.

Kamu dapat menjelajahi sekitar pura dan menikmati keindahan alam sekitarnya.

Namun, penting untuk diingat bahwa pengunjung wajib mengenakan kain sembahyang sebagai tanda penghormatan dan menjaga kesucian pura.

Jika Kamu tidak membawa kain sembahyang, Kamu dapat menyewanya di sekitar area pura.

Eksplorasi Keindahan Candi Gelung Jaba Tengah

Salah satu daya tarik yang tak boleh dilewatkan di Pura Lempuyang adalah Candi Gelung Jaba Tengah.

Di sini, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan arsitektur megah yang indah dan dipenuhi dengan ornamen khas Bali.

Bagian inti dari pura ini terletak di bagian dalam, yang berada di titik tertinggi.

Untuk mencapai area dalam pura, pengunjung harus melewati serangkaian anak tangga yang mirip dengan sebelumnya.

Yang membedakannya adalah tangga ini terdiri dari tiga bagian yang masing-masing menuju tiga pintu yang berbeda.

Di awal anak tangga, terdapat sepasang patung Naga Anantaboga dan Basuki, serta deretan patung Pandawa.

Setiap tingkatan area memiliki makna yang berbeda-beda, dan hal ini tercermin dalam setiap detil patung yang ditemui.

Dengan melangkahkan kaki ke Candi Gelung Jaba Tengah, pengunjung akan merasakan suasana yang magis dan memikat.

Nikmati keindahan arsitektur yang megah serta makna filosofis yang terkandung di dalamnya.

Jadikan momen ini sebagai bagian tak terlupakan dari perjalanan spiritual dan budaya Kamu.

***

Nikmati setiap momen dan aktivitas dengan penuh rasa syukur dan kehormatan terhadap tempat suci ini.

Jangan lupa menghormati aturan dan tata tertib yang berlaku serta menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

Baca Juga : Pura Tanah Lot Bali Pura Populer Untuk Wisata!

Jam Buka Dan Waktu Terbaik Berkunjung ke Pura Lempuyang

Pura Luhur Lempuyang, salah satu tempat yang cocok untuk menikmati pemandangan Gunung Agung!

Pura Lempuyang merupakan tempat yang selalu terbuka untuk pengunjungnya setiap hari, mulai dari Senin hingga Minggu, selama 24 jam nonstop.

Dengan jam operasional yang fleksibel seperti ini, pengunjung memiliki kesempatan untuk mengunjungi pura kapan saja sesuai dengan kenyamanan mereka.

Namun, ada waktu-waktu yang dianggap lebih baik untuk mengunjungi Pura Lempuyang.

Salah satunya adalah di pagi hari, ketika sinar matahari pertama kali muncul dan menciptakan suasana yang tenang dan mempesona.

Pemandangan Gunung Agung juga lebih jelas terlihat pada saat ini, memberikan pengalaman yang luar biasa.

Selain itu, sore hari juga merupakan waktu yang direkomendasikan untuk berkunjung ke Pura Lempuyang.

Ketika matahari mulai terbenam, cahaya yang lembut menciptakan suasana yang romantis dan indah.

Pemandangan Gunung Agung sebagai latar belakangnya akan memberikan momen yang tak terlupakan.

Pastikan untuk memilih waktu kunjungan yang tepat dan menyesuaikan dengan cuaca yang sedang cerah.

Dengan begitu, kamu akan dapat menikmati keindahan Pura dan pemandangan Gunung Agung secara sempurna.

Peta Lokasi, Rute, dan Cara Pergi ke Pura Lempuyang

Untuk menuju Pura Lempuyang dari Kota Denpasar, terdapat beberapa rute yang dapat kamu pilih.

Salah satunya adalah dengan menuju Kota Amlapura, yang merupakan ibu kota Kabupaten Karangasem.

Kamu dapat mengikuti jalan menuju Amlapura untuk mencapai Pura Lempuyang.

Alternatif lainnya adalah dengan menuju Semarapura dan mengambil arah ke Besakih.

Waktu tempuh perjalanan dari Kota Denpasar Bali ke Pura Lempuyang biasanya sekitar 2 jam, tergantung dari kondisi lalu lintas.

Saat ini, kendaraan mobil pengunjung akan dialihkan menuju area parkir yang telah disediakan.

Setelah memarkir kendaraan, kamu perlu menggunakan shuttle bis yang disediakan untuk menuju ke kawasan pura.

Namun, bagi pengunjung yang menggunakan sepeda motor, kamu dapat terus melanjutkan perjalanan hingga mencapai lokasi dekat loket masuk.

Setelah turun dari shuttle bis atau sepeda motor, perjalanan selanjutnya dilakukan dengan berjalan kaki selama sekitar 5 hingga 10 menit.

Alternatif lainnya adalah dengan menggunakan jasa ojek dengan biaya sekitar IDR 5.000.

Pastikan untuk mengikuti petunjuk arah yang telah disediakan dan memperhatikan tanda-tanda yang mengarahkan menuju Pura Lempuyang.

Fasilitas Pura Lempuyang yang Menunjang Kenyamanan Pengunjung

Pura ini adalah salah satu destinasi wisata spiritual terkenal di Bali, menyediakan berbagai fasilitas yang dapat memenuhi kebutuhan pengunjung.

Berikut ini adalah beberapa fasilitas yang tersedia di sekitar kawasan pura yang berada di Bali ini:

Shuttel Bis

Untuk memudahkan akses ke Pura Lempuyang, tersedia layanan shuttle bus yang dapat mengantarkan pengunjung dari area parkir ke lokasi pura.

Dengan menggunakan shuttle bus ini, pengunjung dapat dengan nyaman dan mudah mencapai kawasan pura tanpa perlu berkendara sendiri melewati jalur yang curam.

Toilet

Di sekitar area pura juga, terdapat fasilitas toilet yang dapat digunakan oleh pengunjung.

Keberadaan toilet ini sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan selama kunjungan ke tempat ini.

Warung-warung Makanan dan Minuman

Setelah berkeliling atau beribadah di pura ini, pengunjung dapat menemukan berbagai warung makanan dan minuman di sekitar area pura.

Warung-warung ini menyediakan pilihan hidangan dan minuman lokal yang lezat, sehingga pengunjung dapat merasakan kuliner khas Bali setelah menjalani kegiatan spiritual di pura.

***

Dengan adanya fasilitas-fasilitas tersebut, pengunjung dapat merasa lebih nyaman dan terlayani dengan baik selama berkunjung.

Selamat menikmati pengalaman spiritual dan keindahan alam yang disuguhkan oleh pura yang mengagumkan ini!

Nikmati Keindahan Pura Lempuyang dengan Harga Tiket Masuk yang Terjangkau

Bagi Kamu yang ingin berkunjung ke tempat ini, ada biaya masuk yang dikenakan.

Namun, jangan khawatir karena tiket masuknya sangat terjangkau.

Bagi wisatawan domestik, tiket masuknya hanya IDR 50.000 per orang.

Sedangkan untuk wisatawan asing, tiket masuknya IDR 100.000 per orang.

Tarif parkir juga cukup terjangkau, yaitu IDR 10.000 untuk mobil dan IDR 5.000 untuk sepeda motor.

Dengan harga tiket masuk yang bersahabat, Kamu dapat menikmati keindahan dan kedamaian Pura Lempuyang tanpa perlu khawatir tentang biaya yang terlalu tinggi.

Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi pura yang begitu sakral ini dan merasakan pengalaman spiritual yang tak terlupakan.


Rijal Fahmi Mohamadi

Rijal Fahmi Mohamadi

Fahmi adalah seorang Digital Marketer, Travel Enthusiast, Geek Travel Blogger dari Indonesia penulis catperku.com, Penulis Buku perjalanan Traveling The Traveler Notes Bali The Island Of Beauty dan The Traveler Notes Bersenang-Senang di Bali, Bertualang di Lombok. Pernah disebutkan, mentioned in Lonely Planet Indonesia 2019 as Best in Blogs. Mau menyapa saya? Kunjungi media sosial pribadi saya, atau hubungi lewat email [email protected] jika Anda ingin mengajak saya bekerja sama dan berkolaborasi.
https://catperku.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *