Aktivitas Dan Destinasi Wisata Dekat Clarke Quay Di 2024

Siapa yang mau liburan ke Singapura? Jika kamu merencanakan kunjungan ke Clarke Quay di Singapura, kamu akan menemukan banyak hal menarik yang bisa kamu lakukan di sana. Ini adalah daftar yang akan membantu kamu merencanakan perjalananmu dengan lebih baik.

Raffles Place

Raffles Place dan sekitarnya, yang terletak tepat di luar pintu masuk stasiun MRT Raffles Place, sekarang ditempati oleh pencakar langit seperti UOB Plaza dan Gedung OUB.

Ini adalah pusat bisnis dan keuangan Singapura dan sering disebut sebagai Distrik Bisnis Pusat.

Dari ruang pandang di lantai 28 UOB Plaza One, yang terbuka untuk umum, kamu bisa mendapatkan pemandangan spektakuler Sungai Singapura, distrik sipil, dan struktur kolonialnya, serta Boat Quay.

Masih ada beberapa kenangan yang tersisa dari saat Singapura adalah sebuah pos kolonial yang ramai.

Dengan begitu banyak pencakar langit yang mengelilingi area ini, pemandangan dari sini sangat mengesankan.

Ini adalah tempat yang bagus untuk mengambil beberapa foto indah dari panorama kota.

Sungai Singapura ( Singapore River )

Ketika kamu sedang berada di Clarke Quay, kamu harus mengunjungi Sungai Singapura.

Sungai ini menjadi jantung kehidupan malam di Clarke Quay, dan banyak restoran dan bar yang menghadap ke sungai ini.

Sungai Singapura juga merupakan jalur utama bagi tur perahu yang memungkinkan kamu untuk menjelajahi berbagai pemandangan menarik sepanjang sungai ini.

Salah satu pilihan terbaik adalah naik perahu wisata yang mengelilingi Sungai Singapura.

Kamu akan melewati beberapa jembatan bersejarah seperti Jembatan Clemenceau dan Jembatan Anderson, serta landmark terkenal Singapura seperti Patung Merlion dan Esplanade.

Tur ini akan membawa kamu melalui Clarke Quay, Boat Quay, dan akhirnya Marina Bay.

Ini adalah cara yang menyenangkan untuk melihat kota dari sudut pandang yang berbeda.

[ Baca Juga: Tips Solo Backpacker Ke Singapore For Noob Seperti Saya ]

Patung Sir Stamford Raffles

Singapura menghormati pendirinya, Sir Stamford Raffles, dengan dua patung yang mengesankan.

Patung Sir Raffles yang asli berwarna perunggu gelap berdiri gagah di depan Teater Victoria.

Sementara replikanya yang terbuat dari poli-marmer putih murni berdiri di North Boat Quay, menandai tempat pertama kali dia mendarat di pulau ini pada tahun 1819.

Baik daerah Victoria Theatre maupun North Boat Quay adalah tempat yang populer bagi penduduk setempat, terutama pada malam hari yang sejuk.

Kamu bisa berfoto dengan patung-patung ini sebagai kenang-kenangan.

Museum Peradaban Asia (Asians Civilisations Museum)

Untuk pengalaman budaya yang lebih dalam, kamu bisa mengunjungi Museum Peradaban Asia.

Museum ini terletak dalam jarak berjalan kaki dari Clarke Quay dan stasiun MRT Raffles Place.

Bangunan museum yang megah dalam gaya kolonial Inggris ini adalah rumah bagi beberapa koleksi dan pameran terbaik Singapura, yang memamerkan sejarah yang panjang dan beragam dari wilayah ini.

Kamu tidak perlu menjadi penggemar sejarah untuk menikmati kunjungan ke museum ini.

Dari penemuan negara kepulauan ini hingga masa kolonialisasi yang terdokumentasi dengan baik dan keberagaman budayanya.

Museum Peradaban Asia melacak semuanya dengan lebih dari 14.000 meter persegi ruang pameran dan 1.300 artefak dari seluruh penjuru Asia.

Ini adalah tempat yang sempurna untuk mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang sejarah dan budaya Singapura.

[ Baca Juga: 10 Masjid Di Singapura Yang Bisa Kamu Kunjungi Untuk Ibadah Atau Wisata Religi ]

Taman Fort Canning (Fort Canning Park)

Taman Fort Canning adalah oasis hijau kecil yang terletak tepat di tengah-tengah Singapura pusat.

Dalam hitungan menit, kamu akan merasa seperti telah dibawa ke dunia yang berbeda.

Pohon-pohon hijau dan vegetasi yang melimpah menjadi ciri khas tempat ini.

Taman ini populer di kalangan pelari, pemilik anjing yang membawa anjing mereka berjalan-jalan, atau siapa pun yang ingin istirahat sejenak dari keramaian metropolis Singapura.

Taman Fort Canning terletak di belakang kompleks utama bar dan restoran di Clarke Quay dan dapat dengan mudah diakses dari stasiun MRT Clarke Quay dan City Hall.

Ini adalah tempat yang sempurna untuk berjalan-jalan santai atau bahkan melakukan piknik kecil di tengah-tengah kehidupan kota yang sibuk.

Pusat Pemadam Kebakaran Sentral & Galeri Warisan Pertahanan Sipil

Pusat Pemadam Kebakaran Sentral / Central Fire StationĀ  mungkin terdengar aneh untuk dikunjungi saat liburan, tetapi begitu kamu melihat landmark ini, yang merupakan pusat pemadam kebakaran tertua di Singapura, kamu akan menyadari mengapa tempat ini begitu populer.

Eksterior bergaya kolonialnya benar-benar mengesankan, dengan tema warna merah dan putih tradisional yang sangat mencolok di antara mal dan gedung perkantoran modern di sekitarnya.

Di dalam, kamu akan menemukan Galeri Warisan Pertahanan Sipil (Civil Defence Heritage Gallery) yang tak kalah mengesankan.

Kamu bisa berjalan-jalan secara gratis sambil belajar tentang sejarah menarik dari landmark penting Singapura ini.

Ini adalah kegiatan yang bagus untuk anak-anak juga, terutama karena mereka dapat memegang beberapa peralatan pemadam kebakaran, duduk di truk, dan bahkan mengenakan helm pemadam kebakaran!

Cari tempat ini dengan berjalan kaki dari stasiun MRT Clarke Quay atau City Hall.

[ Baca Juga: The Singapore Zoo: Panduan Wisata Terbaru ]

Ruang Pemutaran The Arts House

The Arts House adalah bioskop hebat dengan 75 kursi yang hanya beberapa langkah dari Jalan North Bridge dari Clarke Quay.

Bioskop ini menampilkan pemutaran film independen lokal dan internasional setiap hari.

Semuanya terletak di dalam bangunan bergaya kolonial yang indah, dan Ruang Pemutaran The Arts House juga menampilkan pameran seni reguler yang memamerkan beberapa seniman terbaik Singapura yang sedang naik daun.

Ada juga kafe-bukunya yang disebut ‘Earshot’, di mana kamu bisa menemukan beberapa karya fiksi lokal yang bagus sambil menikmati cappuccino.

Tujuan utama tempat ini adalah untuk mempromosikan bakat lokal, baik dalam bentuk tulisan maupun visual.

Kuil Hong San See

Kuil Hong San See adalah sebuah kuil Tionghoa yang berusia lebih dari satu abad dan juga merupakan tempat yang bagus untuk dikunjungi jika kamu berada di sekitar Clarke Quay dan mencari pengalaman yang lebih budaya daripada malam hari dan berbelanja.

Terletak di Jalan Mohamed Sultan, kuil ini terdiri dari serangkaian bangunan, halaman dalam, dan patung, menjadikannya tempat ibadah yang tenang bagi umat Buddha, serta tempat foto yang menarik bagi wisatawan yang berlalu.

Kuil Hong San See telah diakui secara nasional dan internasional, dengan diangkat menjadi monumen nasional Singapura pada tahun 1978, serta menerima Penghargaan Kemanfaatan dalam Penghargaan Warisan Asia-Pasifik UNESCO 2010 untuk Pelestarian Warisan Budaya.

Stasiun terdekat adalah Clarke Quay, dan hanya sekitar 10 menit berjalan kaki yang indah dari sana.

[ Baca Juga: Aktivitas Seru Dan Tempat Wisata Di Seoul Korea Selatan Populer! ]

G-Max Reverse Bungy

G-Max Reverse Bungy adalah landmark di Clarke Quay, terutama ketika struktur bungy raksasa ini dinyalakan di malam hari.

Ini adalah atraksi yang ditujukan bagi mereka yang haus akan adrenalin.

Para pencari sensasi dapat datang kapan saja setelah pukul 14.00 (kemungkinan akan ada antrean singkat pada malam hari), menempel, dan kemudian diluncurkan ke ketinggian 60 kaki dengan kecepatan 200 km/jam!

Ini adalah salah satu atraksi yang harus dicoba jika kamu mencari pengalaman mendebarkan yang dijamin akan menggetarkan hatimu.

Boat Quay

Boat Quay adalah area air antara Jalan North Bridge dan Jembatan Anderson, berjarak berjalan kaki dari Stasiun Clarke Quay.

Baik kamu sedang berjalan-jalan santai di tepi air atau menikmati pemandangan spektakuler dari salah satu restoran di sekitarnya, ini adalah salah satu titik fokus, daya tarik utama di kawasan ini.

Tip terbaik kami adalah menuju ke bagian Jalan North Bridge yang melintasi sungai dekat stasiun Clarke Quay.

Dari sana, kamu akan memiliki pandangan langsung ke Distrik Bisnis Pusat Singapura di sebelah timur, dan Marina Bay Sands yang megah langsung di depan kamu.

Marina Bay Sands menampilkan pertunjukan laser spektakuler setiap malam pukul 20.00 dan 21.30.

Setelah itu, kamu bisa menjelajahi salah satu lorong tepi sungai yang penuh dengan bar dan restoran yang penuh warna.

[ Baca Juga: 7+ Kuliner Makanan Enak Di Singapura Wajib Dicoba! ]

Dimana Lokasi Clarke Quay? Berikut Petanya

Jadi, Clarke Quay di Singapura tidak hanya tentang kehidupan malam yang gemerlap dan restoran tepi sungai yang mewah.

Ini juga tentang sejarah, budaya, dan petualangan jalan jalan jelajah salah satu sudut Singapura.

Dengan berbagai pilihan aktivitas yang ditawarkan di daerah ini, pasti ada sesuatu yang sesuai dengan minat dan preferensimu.

Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi sisi lain Clarke Quay yang lebih tenang dan mendalam ketika matahari masih bersinar terang, dan pastikan untuk merasakan kegembiraan kehidupan malamnya yang terkenal ketika matahari terbenam.

Selamat berpetualang!

Cara Pergi, Info Rute Menuju Clarke Quay Naik MRT dan Taksi

Cara Pergi, Info Rute Menuju Clarke Quay Naik MRT dan Taksi

Ini adalah salah satu destinasi terkenal di Singapura yang menawarkan berbagai hiburan malam, restoran tepi sungai yang indah, dan sejumlah atraksi menarik.

Namun, sebelum kamu bisa merasakan semua kegembiraan dan pesona yang ditawarkan, kamu perlu tahu cara menuju ke sana.

Bagaimana caranya? Yuk, simak artikel ini untuk mengetahui rute menuju Clarke Quay!

MRT (Mass Rapid Transit)

Salah satu cara paling nyaman untuk menuju Clarke Quay adalah dengan menggunakan MRT, atau Mass Rapid Transit.

MRT adalah sistem kereta bawah tanah yang sangat efisien dan luas di Singapura, dan stasiun Clarke Quay terletak di Jalur North-East (garis ungu).

  1. Siapkan Kartu EZ-Link: Sebelum memulai perjalanan, pastikan kamu memiliki kartu EZ-Link atau kartu tiket MRT lainnya. Kartu ini dapat diisi ulang dan akan memudahkan kamu untuk naik MRT dan transportasi umum lainnya di Singapura.
  2. Temukan Stasiun MRT Terdekat: Jika kamu berada di Singapura, kemungkinan besar ada stasiun MRT terdekat di sekitar tempatmu menginap. Kamu bisa berjalan kaki ke stasiun tersebut atau naik taksi atau bus ke sana.
  3. Naik MRT: Setelah sampai di stasiun MRT terdekat, ikuti tanda-tanda menuju jalur North-East (garis ungu). Biasanya, tanda-tanda ini sangat jelas dan mudah diikuti.
  4. Beli Tiket atau Gunakan Kartu: Di mesin tiket MRT, belilah tiket untuk perjalanan satu arah ke stasiun MRT NE5. Jika kamu sudah memiliki kartu EZ-Link, cukup tap kartu tersebut di mesin pintu masuk.
  5. Naik Kereta: Tunggu kereta MRT di platform, dan pastikan kamu naik kereta yang menuju ke arah stasiun MRT NE5pada jalur North-East. Kamu dapat menggunakan peta MRT yang tersedia di setiap stasiun untuk memastikan arah perjalananmu.
  6. Tiba di Clarke Quay: Setelah perjalanan yang singkat, kamu akan tiba di stasiun MRT Clarke Quay. Keluarlah dari stasiun dan nikmati suasana langsung destinasi wisata yang menarik ini.

Keuntungan menggunakan MRT adalah kamu dapat menghindari kemacetan lalu lintas, dan stasiun Clarke Quay cukup dekat dengan pusat hiburan malamnya.

Selain itu, MRT beroperasi hingga larut malam, jadi kamu dapat dengan mudah kembali ke tempat menginapmu setelah menikmati malam di tempat ini.

Taksi

Jika kamu ingin lebih nyaman dan langsung menuju Clarke Quay, taksi adalah pilihan yang baik.

Singapura dikenal memiliki taksi yang sangat andal dan aman. Berikut adalah langkah-langkah untuk menuju Clarke Quay dengan taksi:

  1. Tunggu di Lokasi Taksi: Taksi dapat dengan mudah ditemukan di seluruh Singapura. Tunggu di trotoar atau di dekat area penjemputan taksi di tempatmu menginap.
  2. Sampaikan Tujuan: Ketika taksi berhenti, sampaikan kepada sopir taksi bahwa kamu ingin pergi ke Clarke Quay. Sopir taksi biasanya familiar dengan lokasi ini.
  3. Berangkat: Setelah sopir taksi tahu tujuanmu, kamu tinggal duduk dan menikmati perjalanan. Jangan lupa untuk membayar biaya perjalanan dengan kartu kredit atau uang tunai.

Keuntungan menggunakan taksi adalah kenyamanan dan privasi.

Kamu dapat pergi langsung ke tempat wisata ini tanpa perlu berjalan kaki dari stasiun MRT.

Namun, biaya taksi mungkin lebih tinggi daripada biaya tiket MRT.

FAQ – Pertanyaan Yang Sering Ditanyakan Terkait Clarke Quay

FAQ - Pertanyaan Yang Sering Ditanyakan Terkait Clarke Quay Di 2024

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan sekaligus jawaban terkait Clarke Quay.

Mengapa Clarke Quay terkenal?

Tentu saja, Clarke Quay terkenal karena restoran-restorannya yang menakjubkan yang berada di tepi sungai dan berbagai bar serta klub yang seru untuk pesta.

Tapi sebenarnya, kawasan ini memiliki begitu banyak hal yang ditawarkan.

Jika kamu mencari tempat yang cocok untuk bersantai, menjelajahi keindahan arsitektur dan monumen sambil menikmati makan malam yang lezat di pinggir sungai, maka tempat wisata di Singapura ini adalah tempat yang tepat.

Kawasan ini memadukan keindahan alam dan arsitektur dengan hiburan malam yang tak terlupakan.

Quay terkenal apa di Singapura?

Tempat wisata ini adalah pusat kehidupan malam Singapura yang memeluk dalam lingkupnya daftar panjang klub malam, bar, dan pub untuk menikmati pesta dengan maksimal.

Terkenal karena: Ini menawarkan pemandangan indah arsitektur dan monumen dengan tempat makan yang lezat di tepi sungai.

Jadi, jika kamu mencari tempat yang penuh dengan kehidupan malam, Clarke Quay adalah jawabannya.

Dengan pemandangan yang memukau dan beragam tempat makan dan minum, ini adalah tempat yang harus kamu kunjungi jika kamu ingin merasakan kehidupan malam Singapura yang menggelora.

Apakah ada biaya masuk ke Clarke Quay?

Tidak, pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk untuk masuk ke Clarke Quay. Sebagian besar restoran di Clarke Quay biasanya buka mulai pukul 10 pagi.

Jadi, kamu bisa datang ke tempat wisata ini tanpa harus membayar biaya masuk dan langsung menikmati suasana dan hiburan yang ditawarkan.

Jadi bisa dibilang ini adalah salah satu destinasi wisata gratis di Singapura.

Apa yang bisa dilakukan di Clarke Quay Central?

Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan di Clarke Quay dan sekitarnya. Inilah beberapa di antaranya:

  1. Belanja: Jika kamu pecinta belanja, kamu bisa menjelajahi toko-toko yang menawarkan berbagai macam barang mulai dari pakaian hingga barang-barang unik.
  2. Tur Sepeda Bersejarah: Kamu juga bisa mengikuti tur sepeda bersejarah yang akan membawamu menjelajahi sejarah kawasan ini sambil berolahraga.
  3. Cruise Di Sungai Singapura: Jika kamu ingin pengalaman yang lebih santai, kamu bisa naik kapal pesiar di Sungai Singapura. Ini adalah cara yang bagus untuk melihat pemandangan indah sepanjang sungai.
  4. Berjalan-jalan ke Merlion Park: Merlion Park adalah salah satu tempat ikonik di Singapura, dan ini berada dekat sekali dengan tempat wisata ini. Kamu bisa berjalan-jalan ke sana dan melihat patung Merlion yang terkenal.
  5. Kehidupan Malam: Tentu saja, kehidupan malam di Clarke Quay sangat hidup. Kamu bisa mengunjungi berbagai klub malam, bar, dan pub yang menawarkan hiburan malam yang seru.
  6. Menjelajahi Taman Fort Canning: Taman Fort Canning adalah tempat yang bagus untuk berjalan-jalan santai sambil menikmati alam dan sejarah.
  7. Mengunjungi Chinatown Singapore: Clarke Quay juga berdekatan dengan Chinatown, jadi kamu bisa menjelajahi kawasan ini dan mencicipi hidangan lezat.

Jadi, terdapat banyak pilihan aktivitas yang bisa kamu nikmati di Clarke Quay dan sekitarnya, mulai dari berbelanja hingga menjelajahi sejarah dan menikmati kehidupan malam yang meriah.

Mengapa dinamakan Clarke Quay?

Nama Clarke Quay diambil dari nama Lieutenant-General Sir Andrew Clarke, yang merupakan Gubernur kedua dari Straits Settlements.

Kawasan ini diberikan status pelestarian pada tanggal 7 Juli 1989. Master Plan Sungai Singapura mengidentifikasi kawasan ini sebagai salah satu yang memerlukan kombinasi sensitif antara pelestarian dan penggunaan ulang gudang dan toko-tokonya.

Jadi, sejarah yang kaya mengelilingi nama Clarke Quay, dan kawasan ini memiliki peranan penting dalam perkembangan Singapura sebagai pelabuhan utama untuk negara-negara bagian Melayu seperti Perak, Selangor, dan Sungei Ujong.

Seberapa jauh Clarke Quay dari bandara?

Jarak antara Bandara Changi dan Stasiun MRT NE5-Clarke Quay adalah sekitar 23 kilometer dan dapat ditempuh dalam sekitar 17 menit dengan taksi, dengan biaya sekitar $23 (atau $40 dengan tambahan biaya tengah malam).

Jadi, jika kamu baru saja mendarat di Bandara Changi, kamu dapat dengan cepat dan mudah mencapai tempat wisata ini dengan taksi.

Apakah Clarke Quay berada di Central Business District (CBD)?

Apakah Clarke Quay berada di Central Business District (CBD)?

CQ @ Clarke Quay adalah landmark bersejarah yang terletak di sepanjang Sungai Singapura dan berada di pinggiran Central Business District (CBD) Singapura.

Jadi, ini adalah tempat yang sempurna jika kamu ingin menggabungkan bisnis dan kesenangan, karena kamu dapat menikmati kehidupan malam yang meriah di tempat ini sambil berada dalam jangkauan CBD Singapura.

Apa beberapa fakta menarik tentang Clarke Quay?

Clarke Quay dinamakan sesuai dengan nama Sir Andrew Clarke, Gubernur kedua Singapura dan Gubernur Straits Settlements dari tahun 1873 hingga 1875. Perannya sangat penting dalam menjadikan Singapura sebagai pelabuhan utama bagi negara-negara bagian Melayu seperti Perak, Selangor, dan Sungei Ujong.

Jadi, bisa dibilang ini adalah salah satu tempat yang memiliki sejarah yang kaya dan merupakan bagian integral dari perkembangan Singapura sebagai pusat perdagangan dan komersial.

Apakah Clarke Quay sama dengan Boat Quay?

Hanya sejengkal dari Clarke Quay, kamu akan menemukan Boat Quay. Bersama dengan Circular Road, jalur ini dipenuhi dengan bar dan klub malam untuk semua penggemar pesta. 4 Hero’s yang santai dikenal oleh banyak orang sebagai bar musik live dan olahraga.

Jadi, jika kamu sudah bosan menjelajahi tempat ini dan ingin melanjutkan pesta, kamu bisa dengan mudah berjalan ke Boat Quay yang berdekatan.

Apa yang ada di Clarke Quay di masa lalu?

Sejak awal tahun 1800-an, tempat ini berfungsi sebagai dermaga untuk proses pengangkutan dan pembongkaran kargo yang disimpan di gudang-gudang (warehouse) dan rumah-rumah komersial yang terletak di sepanjang Sungai Singapura.

Jadi, Clarke Quay memiliki sejarah panjang sebagai pusat perdagangan dan logistik di Singapura, dan ini mencerminkan peran pentingnya dalam perkembangan kota ini menjadi salah satu pusat ekonomi terkemuka di dunia.

Siapa yang menjadi nama Clarke Quay?

Clarke Quay dinamakan sesuai dengan Sir Andrew Clarke, Gubernur kedua Singapura yang memainkan peran penting dalam menjadikan tempat ini sebagai pelabuhan perdagangan utama pada tahun 1870-an. Ini adalah dermaga sejarah Singapura yang terletak dekat dengan muara Sungai Singapura dan Boat Quay.

Jadi, nama Clarke Quay menghormati sosok sejarah yang berpengaruh dalam perkembangan Singapura sebagai pusat perdagangan dan pelabuhan utama di kawasan ini.


Rijal Fahmi Mohamadi

Rijal Fahmi Mohamadi

Fahmi adalah seorang Digital Marketer, Travel Enthusiast, Geek Travel Blogger dari Indonesia penulis catperku.com, Penulis Buku perjalanan Traveling The Traveler Notes Bali The Island Of Beauty dan The Traveler Notes Bersenang-Senang di Bali, Bertualang di Lombok. Pernah disebutkan, mentioned in Lonely Planet Indonesia 2019 as Best in Blogs. Mau menyapa saya? Kunjungi media sosial pribadi saya, atau hubungi lewat email [email protected] jika Anda ingin mengajak saya bekerja sama dan berkolaborasi.
https://catperku.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *