Eksplorasi Pulau Binongko: Alam dan Kearifan Lokal yang Unik

Menginjakkan kaki di Pulau Binongko, bagian dari destinasi wisata Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, adalah pengalaman yang takkan terlupakan.

Pulau ini memukau dengan keindahan alamnya yang masih alami dan keramahan masyarakatnya.

Selain terkenal dengan kecantikan bawah lautnya, Binongko juga memiliki pesona daratan yang tak kalah menarik.

Pesona Pulau Binongko

Eksplorasi Pulau Binongko: Alam yang Memukau dan Kearifan Lokal yang Unik

Pulau Terpencil di Kepulauan Wakatobi

Binongko adalah salah satu pulau yang terletak di ujung tenggara Kepulauan Wakatobi.

Wilayah ini sudah lama dikenal sebagai surga bagi para penyelam yang mencari keindahan bawah laut yang luar biasa.

Namun, dibandingkan dengan tiga pulau utama lainnya di Wakatobi, yaitu Wangi-wangi, Kaledupa, dan Tomia, Binongko masih tergolong terpencil dari hiruk-pikuk pariwisata.

Perjalanan menuju Pulau Binongko memerlukan waktu dan ketahanan, karena harus menempuh perjalanan laut selama 5-6 jam dari Pulau Wangi-wangi, yang merupakan pintu masuk utama ke Wakatobi.

Meskipun cukup jauh dari pusat kegiatan wisata, Binongko memiliki daya tariknya sendiri yang membuatnya layak untuk dijelajahi.

Kisah dan Budaya Lokal

Pulau Binongko memiliki sejumlah cerita dan legenda yang melibatkan sejarahnya dan hubungannya dengan pulau-pulau tetangganya.

Salah satunya adalah pandangan orang Ambon, yang menganggap Binongko sebagai tempat asal mula migrasi masyarakat Buton dari Sulawesi Tenggara.

Meskipun tidak banyak yang tahu pasti tentang lokasinya, ada orang-orang Ambon yang mengidentifikasi diri mereka sebagai keturunan dari Binongko.

Sebelum kedatangan bangsa Eropa, pulau ini dikenal dengan berbagai nama. Orang Buton menyebutnya “Liwuto Pasi” atau “Pulau Batu.”

Pada masa Kesultanan Buton, keempat pulau utama di Wakatobi dikenal sebagai “Liwuto Patanguna” atau “empat pulau.”

Ini adalah contoh bagaimana sejarah dan budaya pulau ini telah membentuk identitasnya.

[ Baca Juga: Menikmati Keindahan Pulau Hoga di Wakatobi ]

Jelajahi Keunikan Pulau Binongko

Foto bersama adek-adek penari di Pulau Binongko. Melihat budaya setempat memang adalah salah satu kegiatan yang bisa dilakukan ketika backpacking atau traveling ala backpacker ke Wakatobi.

Impresi Pertama: Kering dan Panas

Ketika kamu tiba di dermaga Pulau Binongko, kamu akan merasakan suasana yang kering dan panas.

Meskipun area di sekitar pulau ini dikenal sebagai tempat penyelaman yang menakjubkan, masih belum banyak wisatawan yang datang ke sini.

Ada beberapa alasan di balik hal ini. Salah satunya adalah fakta bahwa potensi pariwisata Binongko belum sepenuhnya dimanfaatkan, dan infrastruktur pariwisata masih minim.

Wisata Darat di Binongko

Selain terkenal dengan pesona bawah lautnya, Pulau Binongko juga memiliki daya tarik di darat.

Saat tiba di sana, kamu bisa menjelajah pulau ini dengan kendaraan roda tiga yang dimodifikasi untuk mengangkut wisatawan.

Dalam perjalanan ini, kamu akan disuguhkan pemandangan bukit-bukit berbatu karang yang terjal yang menjadi ciri khas pulau ini.

Selain pemandangan alam yang unik, Pulau Binongko juga memiliki “Tukang Besi,” atau pandai besi.

Para pandai besi di Pulau Binongko
Para pandai besi di Pulau Binongko

Para pandai besi ini memiliki peran penting dalam budaya dan ekonomi lokal. Mereka adalah pengrajin besi yang telah lama menjadi bagian integral dari kehidupan pulau ini.

Bahkan pada masa kerajaan, Pulau Binongko dianggap sebagai salah satu produsen senjata untuk kerajaan yang menguasai Wakatobi pada saat itu.

Saat ini, pulau ini masih menghasilkan produk-produk besi berkualitas tinggi, seperti parang, yang dijual ke luar pulau.

[ Baca Juga: Tips Backpacking Traveling Ala Backpacker ke Wakatobi ]

Peta Lokasi, Rute dan Cara Menuju Pulau Binongko

Rute Menuju Pulau Binongko

Pulau di Wakatobo ini adalah bagian dari Provinsi Sulawesi Tenggara.

Untuk mencapainya, perjalanan dimulai dari Kendari, yang juga terletak di provinsi yang sama.

Dari Kendari, kamu memiliki dua pilihan rute. Pertama, kamu bisa pergi ke Bau-bau, dan kedua, kamu bisa pergi ke Wangi-wangi (Wanci).

Dari salah satu dari dua tempat tersebut, perjalanan berlanjut dengan kapal laut menuju Pulau Binongko.

Namun, jika kamu ingin menjelajahi lebih banyak pulau di sekitarnya, ketika tiba di Wangi-wangi, kamu dapat mampir sejenak di Tomia dan Kaledupa.

Dari Tomia, perjalanan ke Binongko hanya memakan waktu sekitar 30 menit, atau maksimal 45 menit.

Di luar hari-hari tertentu, kapal juga beroperasi dari Binongko menuju Wangi-wangi atau Binongko menuju Bau-bau melalui Tomia.

Estimasi Biaya Wisata

Biaya perjalanan wisata ke Pulau Binongko dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor, termasuk asal tempat tinggal, pilihan transportasi, dan aktivitas yang kamu rencanakan.

Namun, untuk memberi gambaran kasar, biaya perjalanan wisata yang mencakup transportasi laut dan darat, tiket masuk tempat-tempat wisata, makanan, akomodasi selama tiga malam, air mineral, pemandu wisata, asuransi, dan alat snorkeling biasanya mulai dari IDR 3 jutaan.

Perlu dicatat, harga setiap tahunnya mungkin akan berubah, dan semakin naik karena inflasi.

Selain biaya ini, kamu juga perlu mempertimbangkan biaya perjalanan dari tempat tinggal ke Wakatobi, tip untuk sopir dan pemandu, dokumentasi, serta pengeluaran pribadi seperti oleh-oleh.

Jadi, sebelum berangkat, pastikan untuk merencanakan anggaranmu dengan baik.

[ Baca Juga: Menjelajahi Puncak Kahyangan Tomia, Nikmati Wakatobi Dari Ketinggian ]

Aktivitas Menarik di Pulau Binongko

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Fahmi (@catperku)

1. Menjelajahi Hutan Mangrove Terlarang

Sebagai destinasi wisata terkenal di Wakatobi, Binongko menawarkan berbagai aktivitas menarik yang bisa kamu coba, termasuk menjelajahi hutan mangrove yang luas.

Bagi yang suka tantangan, menjelajahi hutan mangrove ini adalah pengalaman yang unik.

Masyarakat setempat menganggap hutan mangrove ini sebagai tempat keramat, dan suasana di sini sangat indah terutama saat matahari terbenam.

2. Penyelaman

Sulawesi terkenal sebagai salah satu destinasi terbaik untuk penyelaman di dunia.

Pulau ini tentu saja tidak kalah dengan pulau-pulau lainnya di Wakatobi dalam hal keindahan bawah laut.

Jadi, jika kamu seorang penyelam, kamu akan menemukan banyak lokasi penyelaman yang menarik di sekitar Binongko.

Pemandangan bawah laut yang spektakuler akan membuatmu takjub.

Jangan lupa membawa kamera bawah air untuk mengabadikan momen-momen indah di bawah laut.

3. Wisata Kuliner

Selama berwisata di Pulau Binongko, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kuliner setempat.

Karena lokasinya yang dekat dengan laut, kamu dapat menikmati berbagai hidangan seafood segar.

Salah satu makanan khas yang patut dicoba adalah kuliner khas Wakatobi yang bernama “Kasuami,” makanan pokok masyarakat setempat.

Selain itu, jangan lupa mencicipi jus rumput laut yang menyegarkan.

Fasilitas di Pulau Binongko

Berikut adalah beberapa fasilitas yang tersedia di pulau ini.

1. Penginapan

Di Pulau Binongko, terdapat berbagai pilihan penginapan yang tersebar di seluruh pulau.

Kamu dapat memilih penginapan yang sesuai dengan anggaranmu dan lokasi obyek wisata yang ingin kamu kunjungi.

Setiap penginapan menawarkan berbagai fasilitas yang berbeda, jadi pastikan untuk mempertimbangkan kebutuhanmu.

2. Restoran

Pulau ini juga memiliki beberapa warung atau rumah makan yang menyajikan berbagai hidangan lezat.

Kamu dapat menikmati kuliner lokal yang autentik di sini.

Karena lokasinya yang dekat dengan laut, hidangan seafood segar menjadi salah satu pilihan utama.

Jangan ragu untuk mencicipi masakan khas daerah setempat yang unik.

3. Kapal Cepat

Selama berwisata di pulau ini, kamu dapat memanfaatkan fasilitas kapal cepat untuk menjelajahi berbagai obyek wisata di sekitarnya.

Dengan kapal cepat, kamu dapat dengan mudah mengakses pulau-pulau lain di Kepulauan Wakatobi, tidak hanya Binongko.

Ini adalah cara yang nyaman dan efisien untuk mengeksplor wilayah ini.

Kesimpulan

Pulau Binongko adalah surga tersembunyi di Kepulauan Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

Keindahan alamnya yang belum terjamah, pesona bawah laut yang menakjubkan, dan kekayaan budaya lokal membuatnya menjadi destinasi yang tak boleh dilewatkan.

Meskipun akses ke pulau ini mungkin tidak selangsung ke pulau-pulau lain di Wakatobi, pengalaman yang kamu dapatkan di sini akan membuatmu merasa bahwa perjalanan itu sepadan.

Pastikan untuk merencanakan perjalananmu dengan baik, membawa peralatan yang sesuai, dan bersiap untuk menjelajahi keindahan wisata alam dan budaya unik Wakatobi.

Jangan lupa juga untuk mampir ke media sosial saya ya:


Rijal Fahmi Mohamadi

Rijal Fahmi Mohamadi

Fahmi adalah seorang Digital Marketer, Travel Enthusiast, Geek Travel Blogger dari Indonesia penulis catperku.com, Penulis Buku perjalanan Traveling The Traveler Notes Bali The Island Of Beauty dan The Traveler Notes Bersenang-Senang di Bali, Bertualang di Lombok. Pernah disebutkan, mentioned in Lonely Planet Indonesia 2019 as Best in Blogs. Mau menyapa saya? Kunjungi media sosial pribadi saya, atau hubungi lewat email [email protected] jika Anda ingin mengajak saya bekerja sama dan berkolaborasi.
https://catperku.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *