Kabupaten Wakatobi itu dimana sih? Apa saja tempat wisatanya? Nah, berikut ini adalah informasi sejarah, peta dan panduan liburan wisata bahari ke pulau di Taman Nasional Wakatobi Sulawesi Tenggara terbaru tahun 2024! Baca ya!
Wakatobi Island Indonesia Natural Beauty! Wakatobi have so many beautiful beach and island, so many Wakatobi Dive Spot To Explore!
Ya, wisata alam dan bahari Wakatobi itu luar biasa cantikny Seperti apa? Pada vlog tentang kabupaten Wakatobi yang ini saya akan menujukkan beberapa keindahan alam dari salah satu tujuan wisata di Sulawesi Tenggara ini.!
Persis seperti yang sudah banyak didengar, keindahan bawah laut Wakatobi bisa dibilang setara dengan Raja Ampat.
Tempat ini juga punya banyak pantai cantik yang tersebar di beberapa pulau utamanya.
Sejarah Kabupaten Wakatobi
Daerah in sempat dikenal sebagai Kepulauan Tukang Besi sebelum akhrinya menjadi sebuah daerah otonom wilayah Kabupaten Wakatobi.
Lalu sebelum menjadi daerah otonomi, pada era sebelum kemerdekaan kawasan kepulauan ini berada di bawah kekuasaan Kesultanan Buton.
Baru setelah Indonesia mendeklarasikan kemerdekaan, dan terbentuk provinsi Sulawesi Tenggara, terbentuk wilayah Wakatobi yang hanya berstatus beberapa kecamatan dalam wilayah pemerintahan Kabupaten Buton.
Hingga kemudian mulai dari tanggal 18 Desember 2003 daerah Kabupaten Wakatobi ini resmi ditetapkan sebagai salah satu kabupaten pemekaran di Sulawesi Tenggara.
Ini adalah kabupaten yang terbentuk berdasarkan Undang – Undang Nomor 29 tahun 2003 tentang pembentukan Kabupaten Bombana, Kabupaten Wakatobi dan Kabupaten Kolaka Utara.
Saat pertama kali terbentuk daerah kabupaten ini hanya terdiri dari lima kecamatan yaitu Kecamatan Wangi-Wangi, Wangi Selatan, Kaledupa, Tomia dan Binongko.
Pada tahun 2005 melalui Peraturan Daerah Kabupaten Wakatobi dimana sesuai Nomor 19 Tahun 2005 dibentuk Kecamatan Kaledupa Selatan dan melalui Peraturan Daerah Kabupaten Wakatobi Nomor 20 Tahun 2005 dibentuk Kecamatan Tomia Timur.
Selanjutnya pada tahun 2007 melalui Peraturan Daerah Kabupaten Wakatobi Nomor 41 Tahun 2007 dibentuk Kecamatan Togo Binongko sehingga jumlah kecamatan di Kabupaten Wakatobi menjadi 8 kecamatan yang terbagi menjadi 100 desa dan kelurahan (25 kelurahan dan 75 desa) ( sumber wakatobikab.go.id).
Nah, kira kira seperti itu sejarah singkat terbentuknya kabupaten yang memiliki wisata bahari yang sangat indah ini.
Video Pengalaman Liburan Wisata Ke Pulau Di Taman Nasional Wakatobi Sulawesi Tenggara
Liburan ke Wakatobi kali ini, saya berkunjung ke 5 pulau yang ada di Kepulauan Wakatobi yaitu Pulau Tomia, Pulau Binongko, Pulau Wangi Wangi, Pulau Kaledupa dan Pulau Hoga.
Sudah penasaran bagaimana keindahan alam wakatobi itu?
Tonton sampai selesai ya vlog wakatobi catperku episode ini! Jangan lupa like share dan subscribe ya!
Aktivitas Wisata Bahari Yang Bisa Dilakukan Di Pulau Wakatobi Sulawesi Tenggara Apa Saja?
Kalau kamu masih bertanya wakatobi ada dimana, itu artinya kamu perlu baca bagian ini dengan seksama.
Karena ada banyak hal atau aktivitas yang bisa kamu lakukan di salah satu kabupaten di Sulawesi Tenggara ini.
Mulai dari mencicipi kuliner asli khas setempat, jelajah budaya, hingga menikmati keindahan alam bahari dan bawah lautnya.
1. Menyelam, diving atau snorkeling menikmati keindahan wisata bahari dan bawah laut Taman Nasional Wakatobi
Tidak dipungkiri, daya tarik utama tempat ini adalah wisata bahari yang sungguh menarik hati.
Terutama buat kamu yang suka free diving, menyelam, atau sekedar snorkeling saja.
Ada banyak spot cantik bawah layt yang bisa dinikmati di sekitar kepulauan ini.
Misalnya yang cukup terkenal adalah Roma (Roma’s Reef) di Tomia dan Onemohute di Wangi-Wangi.
Makanya pada tahun 2012, Taman Nasional Wakatobi ini pernah ditetapkan sebagai cagar biosfer dunia oleh UNESCO.
Karena memang paling tidak disini terdapat 750 dari total 850 spesies koral dunia yang hidup di perairan sekitar pulau.
Beberapa spot bisa dinikmati cukup dengan snorkeling saja, atau akan lebih sempurna jika dinikmati dengan diving.
Tapi yang pasti, wisata bahari pulau pulau di Wakatobi ini bisa dinikmati secara langsung oleh berbagai kalangan.
2. Berburu foto keren di hamparan sabana Puncak Khayangan Pulau Tomia
Seperti yang sudah disebutkan, kepulauan dengan banyak wisata bahari di Sulawesi Tenggara ini ramah dengan berbagai jenis turis.
Kalaupun kamu tidak suka dengan aktivitas air, kamu bisa menikmati keindahan tempat ini dengan cara lainnya.
Misalnya, mengunjungi sabana di Puncak Khayangan yang ada di Pulau Tomia.
Disini kamu bisa menikmati pemandangan dari ketinggian, berburu foto untuk diabadikan.
Waktu terbaik untuk berkunjung ke Puncak Khayangan yang ada di Pulau Tomia ini adalah sore hari menjelang sunset.
Karena dari salah satu titik tertinggi Pulau Tomia, kamu bisa menikmati pemandangan sunset yang indah.
Kalau tidak percaya, silahkan coba sendiri ya. Lalu lokasi dari Puncak Khayangan Wakatobi ini dimana?
Untuk lokasi dari Puncak Khayangan yang ada di Pulau Tomia bisa kamu temukan di Google Maps disini.
3. Telusuri sejarah dan kebudayaan di Desa Liya Togo, Pulau Wangi-Wangi, Taman Nasional Wakatobi
Desa di Pulau Wangi-Wangi ini dulunya pernah menjadi daerah kekuasaan Kesultanan Buton sebelum sekarang menjadi bagian dari Kabupaten Wakatobi.
Ada beberapa hal yang menarik yang bisa kamu temukan disini.
Misalnya, kamu bisa melihat rumah adat orang asli Buton yang dikenal dengan nama Banua Tada, hingga bangunan untuk musyawarah yang bernama baruga.
Banua Tada ini adalah rumah adat berupa rumah panggung yang beratap rumbia.
Kamu juga bisa mencoba permainan yang bernama Kaoda oda atau biasa juga dikenal dengan nama egrang.
Kaoda oda ini adalah salah satu permainan tradisional yang hampir punah lho.
Saya sendiri sudah jarang banget nemu ada yang memainkan permainan ini sekarang.
Sebenarnya permainan ini juga banyak ditemukan di tempat lain di Indonesia, namun di Desa Liya Togo sendiri dikenal dengan Kaoda oda.
Selain rumah dan permainan tradisional, di Desa Liya Togo juga terdapat sisa bangunan benteng peninggalan kesultanan Buton di perbukitan yang mengelilingi desa.
Memang karena lokasi desa yang cukup tinggi, jadinya ini adalah tempat yang sempurna untuk mendirikan benteng untuk mempertahankan pulau.
Terakhir, jangan lupa sempatkan juga untuk mencoba sarung kain tenun khas masyarakat Liya Togo ya.
4. Mengunjungi Wisata pemandian alami Hendaopa di Wawotimo Pulau Tomia
Kolam alami Hendaopa di daerah Wawaotimu Pulau Tomia ini bisa dibilang salah satu tempat wisata tersembunyi di Taman Nasional Wakatobi.
Karena memang belum banyak orang yang tahu mengenai tempat ini, dan belum banyak turis yang mengunjunginya.
Lokasinya sendiri belum terdata di peta google maps Tomia Wakatobi, jadi sebaiknya gunakan guide setempat jika ingin berkunjung kesini.
Kolam alami Hendaopa ini adalah sebuah lubang ditanah yang didalamnya terdapat air tawar.
Namun kolam ini tidak sebesar Goa Air Kontamale, jadi kamu tidak bisa berenang disini.
5. Mengunjungi Goa Kontamale di Pulau Wangi Wangi
Ini adalah salah satu tempat wisata berupa goa dengan kolam air tawar yang bisa digunakan untuk berenang.
Jadi kalau kamu bosan berenang di air asin, kamu bisa mencoba menyegarkan diri di Goa Kontamale ini.
Sumber air kolam yang ada di Goa Kontamale ini berasal dari aliran air tanah, jadi sudah pasti airnya akan segar sekali.
Kamu bisa bermain air sambil menikmati keindahan stalaktit di goa ini.
Karena ini sumber air segar, penduduk sekitar juga memanfaatkannya untuk keperluan sehari hari.
Yang menarik adalah, ada sebuah mitos yang menyebutkan kalau orang yang mandi disini akan mudah mendapatkan jodoh?
Apakah benar demikian? Para jomblowan jomblowati silahkan segera berkunjung disini untuk membuktikannya sendiri deh.
Lokasi dari Goa Air Kontamale bisa kamu temukan di Google Maps disini ya:
6. Mengunjungi Danau Sombano di Kaledupa, Taman Nasional Wakatobi
Sesuai namanya, danau ini berada di Desa Sombano Kecamatan Kaledupa, Pulau Kaledupa.
Ini adalah danau air payau yang juga merupakan habitat udang merah.
Danau ini tidak terlalu lebar, namun berbentuk memanjang hingga beberapa ratus meter.
Tidak disarankan untuk berenang didanau ini, namun kalau hanya dikunjungi untuk dilihat lihat tidak masalah.
7. Mengunjungi kampung Suku Bajo si pengembara lautan
Salah satu suku yang menempati pulau pulau di kawasan Taman Nasional Wakatobi ini adalah suku bajo.
Mereka adalah suku pengembara lautan yang tangguh. Nah, disini kamu bisa mampir berkunjung ke desa tersebut.
Misalnya di kampung Samabahari, Kec. Kaledupa, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara yang berada di dekat Pulau Hoga dan Kaledupa.
Lokasinya di Google Maps bisa kamu temukan disini ya. Tentu saja untuk pergi kesini kamu harus naik perahu terlebih dahulu.
Karena memang mereka ini benar benar tinggal diatas lautan. Jadi halaman rumah dan bagian belakangnya langsung laut gitu.
Mengunjungi perkampungan bajo disini tentu akan menjadi pengalaman tersendiri bukan?
Setelah mengunjungi perkampungan bajo, baru deh kamu bisa bersantai di Pulau Hoga yang berada tak jauh dari sana.
8. Menikmati hari, bersantai sembari menunggu senja dari Pulau Hoga
Jika kamu penikmat ketenangan, pecinta kedamaian, tidak ada salahnya mencoba mengunjungi Pulau Hoga.
Lalu lokasi Pulau Hoga Kabupaten Wakatobi ini dimana?
Untuk yang ingin tahu, pulau kecil ini lokasinya berada tak jauh dari Pulau Kaledupa.
Bisa menjadi tujuan selanjutnya setelah kamu mampir ke perkampungan suku bajo di dekat Kaledupa.
Meskipun kecil, disini terdapat beberapa dive resort yang bisa kamu sewa sebagai tempat menginap.
Pulau Hoga juga memiliki pantai pasir putih dengan garis pantai yang cukup panjang.
Jadi kamu bisa bermain pasir atau berenang di pantai yang ombaknya juga cukup tenang.
Pulau ini sangat tenang, bahkan listrik saja hanya ada ketika malam hari.
Polusi cahaya di pulau ini juga cukup minim, sehingga kalau beruntung kamu bisa mengabadikan galaksi bima sakti dari pulau ini.
Atau, kamu bisa menikmati tenangnya malam sambil menikmati bintang di angkasa.
9. Melihat Lumba Lumba di alam liar yang hidup di sekitar Pulau Kapota
Melihat lumba lumba di alam liarnya tentu akan menjadi pengalaman yang luar biasa.
Mengingat tak banyak tempat dimana kamu bisa melihat langsung binatang yang cerdas ini.
Untugnya tempat wisata di taman nasional Wakatobi ini ada tempat dimana kamu bisa melihat lumba lumba di lautan.
Mereka ini bisa ditemui di dekat perairan Pulau Kapota yang hanya berjarak belasan menit saja dari Pulau Wangi-Wangi.
Lumba lumba di sekitar perairan Pulau Kapota ini biasa ditemui pagi hari, diantara jam 6-7.30 waktu setempat.
Memang pada pagi hari biasanya mereka ini mencari makan, jadi akan mudah terlihat.
Untuk melihat lumba lumba, kamu perlu menyewa kapal ya. Karena mereka biasa berenang di tengah lautan.
10. Trekking Ke Hutan Wisata Tindoi Di Pulau Wangi Wangi Wakatobi
Hutan lindung Tindoi di dekat Jl. Desa Tindoi Timur, Kec. Wangi-Wangi, Kab. Wakatobi, Sulawesi Tenggara ini adalah salah satu tujuan wisata juga.
Mungkin hutan tropis ini tidak terlalu besar, namun bisa juga kamu jadikan sebagai tujuan wisata kamu.
Lokasinya berada di beberapa ratus meter diatas permukaan laut ( catatan menyebutkan 800 m).
Kamu bisa mengunjungi tempat ini agar tujuan liburanmu lebih bervariasi, bukan hanya berupa lautan saja.
11. Mampir Ke Puncak Toliamba, Taman Nasional Wakatobi
Puncak Toliamba ini adalah tujuan wisata yang berada di Wanci, Pulau Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Ini adalah salah satu tempat wisata dimana kamu bisa menikmati pemandangan indah dari ketinggian, selain dari Puncak Khayangan yang ada di Pulau Tomia.
Lokasinya sendiri tak jauh dari pusat kota Wangi-Wangi, jadi kamu bisa mengunjungi tempat ini dengan menggunakan roda dua atau roda 4.
Jangan lupa abadikan pemandangan indah dari tempat ini, karena dari sini kamu bisa menikmati Pulau Wangi-Wangi dari ketinggian tanpa perlu menerbangkan drone.
12. Berburu wisata kuliner khas asli dari Kepulauan Kabupaten Wakatobi
Kuliner makanan khas Wakatobi itu ternyata ada banyak banget macamnya. Dan, semuanya enak!
Saya baru mengetahuinya setelah mencicipinya sendiri disini.
Kuliner favorit saya sih Perangi, semacam shasimi tapi dimasak ala Wakatobi!
Berburu kuliner memang salah satu aktivitas yang bisa dinikmati kalau liburan ke salah satu destinasi wisata terbaik Indonesia ini.
Jadi nggak cuma keindahan pantai, wisata bahari dan alam bawah lautnya yang bisa dibangakan dari Pulau Wakatobi ya.
Kulinernya pun bisa dibilang salah satu yang bisa menjadi daya tarik wisata yang tak kalah menarik untuk dicoba.
Lalu tempat berburu kuliner Wakatobi ini dimana? Ada banyak tempat, paling mudah sih pastinya di pulau utama Wangi-Wangi ya.
13. Mengunjungi pantai pantai cantik yang ada di beberapa pulau di Taman Nasional Wakatobi
Terlihat dari peta Kabupaten Wakatobi yang sebagian besar areanya berupa laut dan kepulauan, tentu ada banyak pantai yang bisa dikunjungi.
Mulai dari pantai yang sudah populer, hingga pantai tersembunyi bisa kamu nikmati di pulau pulau utamanya.
Beberapa pantai cantik yang bisa kamu kunjungi ketika liburan kesini adalah sebagai berikut:
- Pantai Huntete di Pulau Tomia ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Kampa, Desa Dete, Tomia Timur di Pulau Tomia ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Sila di Pulau Tomia ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Lakota di Pulau Tomia ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Hondue di Pulau Tomia ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Wakarumende di Pulau Binongko ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Palahidu di Pulau Binongko ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Pasir Putih di Pulau Hoga ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Onowa di Pulau Wangi-Wangi ( Lokasi Di Google Maps )
- Pantai Cemara di Pulau Wangi-Wangi ( Lokasi Di Google Maps )
Ada cukup banyak pantai di yang bisa kamu kunjungi ya. Jadi tak perlu bertanya lagi pantai cantik Pulau Wakatobi dimana saja lokasinya!
Selain pantai yang sudah punya nama diatas, ada banyak banget pantai tak bernama yang tersebar di pesisir setiap pulaunya.
14. Mengunjungi Pandai Besi Terbaik Di Pulau Binongko
Disini kamu bisa menemukan banyak warga setempat yang berprofesi sebagai pandai besi.
Misalnya di Kelurahan Sawo, Pulau Binongko, Kecamatan Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) kamu bisa menemukan kampung pandai besi yang biasa membuat parang secara tradisional.
Yang menarik aktivitas para pandai besi ini sudah dilakukan secara turun temurun sejak kawasan nusantara masih dijajah belanda pada abad 17.
Karena itu tidak heran kalau Pulau Binongko ini juga dijuluki sebagai Pulau Tukang Besi.
15. Bersantai Di Wasabi Nua, Cafe Unik Di Atas Pulau Karang
Mungkin tak banyak tempat seperti Wasabi Nua di Indonesia, karena memang tak banyak cafe yang lokasinya berada diatas karang seperti tempat ini.
Sekilas melihat, tempat ini tampak seperti pulau karang kecil di tengah lautan dengan bangunan diatasnya.
Namun jika dilihat lebih dekat lagi, dan mengunjunginya sendiri, sebenarnya Wasabi NUA ini adalah sebuah restoran dan rumah makan yang berdiri diatas pulau karang kecil.
Pun begitu, lokasinya dekat cafe atau restoran ini hanya dipisahkan oleh jembatan kayu dengan Pulau Wangi Wangi.
Jadi jika kamu ingin menuju ke Wasabi NUA ini hanya perlu naik mobil atau kendaraan lain dengan menempuh waktu sekitar 5 menit dari daerah Wanci.
Nah, lalu lokasi tepat Wasabi NUA Wakatobi dimana? Lokasinya di Google Maps bisa kamu temukan disini ya:
Eksplorasi Jelajah Wisata Budaya Pulau Wakatobi Sulawesi Tenggara
Kalian pasti sudah tahu pulau indah yang ada di Kabupaten Wakatobi bukan?
Untuk yang belum tahu, nama kabupaten Wakatobi ini sebenarnya diambil dari nama empat gugusan pulau besar disana, yaitu Pulau Binongko, Kaledupa, Tomia, dan Wangi-wangi!
Kalau mengenai Wisata Wakatobi bagaimana? Pasti sebagian besar akan menjawab, Wakatobi terkenal dengan wisata alam, terutama pantai dan kehidupan bawah lautnya!
Tapi percaya tidak, selain wisata alam, Wakatobi juga kayak akan daya tarik budaya lho!
Seperti yang saya ceritakan dalam vlog catperku episode 4 yang berjudul “Jelajah Wakatobi ( Budaya )” di bawah ini!
Tonton sampe habis ya travel vlog Indonesia saya yang membahas Wakatobi ini!
Destinasi Wisata Wakatobi Lain Yang Bisa Kamu Kunjungi!
Nah, sekarang kamu sudah tahu sejarah, peta hingga lokasi kabupaten Wakatobi dimana, juga panduan liburan wisata bahari ke pulau di Taman Nasional Wakatobi Sulawesi Tenggara terbaru tahun 2024 diatas bisa berguna untuk kamu ya! Untuk detail setiap destinasi, bisa kamu temukan di bawah ini.