Category: Makassar
Harga, Biaya Ke Pulau Samalona Island Makassar Dengan Tips!
Catperku.com (Travel Blogger Indonesia) – Mengunjungi Pulau Samalona Island adalah salah satu itinerary liburan ke Makassar yang tidak bisa saya lewatkan. "Meski kondisi sedang hujan, dan ada kemungkinan terkena badai ketika menyeberang, saya harus mampir ke pulau di lepas pantai Makassar ini". Mungkin itulah yang keluar dari pikiran saya ketika pertama kali liburan ke Makassar pertama kali dan mengunjungi Pulau Samalona. Bagaimana tidak!? Ternyata semua yang saya bayang kan ketika membaca informasi di internet dan kenyataan di lapangan sedikit meleset. Eh!! Meleset lumayan jauh :D
Pengalaman Jalan Jalan Liburan Ke Tempat Wisata di Makassar
Catperku.com ( Travel Blogger Indonesia ) – Liburan ke Makassar atau kota yang juga dikenal dengan Anging Mammiri kali ini bisa dibilang sukses. Padahal tak banyak persiapan sebelum berangkat. Tak ada juga niatan sebelumnya untuk pergi liburan ke Makassar. Kebetulan saya mendapat kesempatan untuk berkunjung ke kota ini karena mendapatkan tiket promo Garuda Indonesia dari Denpasar.
Pisang Epe, Jajanan Unik Penggoyang Lidah, Dari Makassar
Catperku (Travel Blogger Indonesia) – Pisang epe, sebuah jajanan unik yang akan banyak anda temui ketika berkunjung ke kota anging mammiri, Makassar. Beberapa waktu lalu saya mendapat kesempatan untuk mencoba pisang epe, jajanan khas kota makassar. Tidaklah sulit untuk menemukan jajanan ini, karena hampir disetiap sudut pantai losari terdapat penjual pisang epe, karena itu wajib hukumnya mencoba pisang epe ketika berkunjung ke pantai Losari.
Benteng Fort Rotterdam, Tempat Wisata Bersejarah Di Tengah Kota Makassar
Catperku (Travel Blogger Indonesia) – Jika kita browsing dan mencari informasi tentang tujuan turisme di kota Makassar Benteng Fort Rotterdam akan muncul dalam salah satu top list tujuan untuk dikunjungi ketika di Makassar, namun sayang sekali saya kurang beruntung ketika saya berkunjung ke Fort Rotterdam, karena Fort Rotterdam sedang di renovasi total saat saya berkunjung, jadi dengan berlapang dada saya harus menerima, saya tidak bisa menikmati wisata bersejarah yang berdiri sejak abad ke 17.